TEMPO.CO, Jakarta - Meta menambahkan fitur khusus untuk membatasi konten politik pada platform yang dinaunginya. Kebijakan entitas yang dipimpin oleh Mark Zuckerberg itu berawal dari maraknya unggahan konten bertema politik belakangan mengusik kenyamanan sebagian pengguna produk Meta.
Rencana pembatasan konten politik pada Facebook, Instagram, maupun Threads itu sudah dibahas sejak Februari 2024, namun baru dieksekusi pada bulan ini. Fitur ini tidak diwajibkan, sehingga pemakaiannya tergantung keinginan pengguna akun.
Dikutip dari The Verge pada Rabu, 27 Maret 2024, Meta menempatkan fitur penyaring unggahan politik itu di menu pengaturan. Seandainya pengguna tidak merasa risih dengan informasi seputar politik, fitur anyar ini tidak perlu diaktifkan.
Juru Bicara Meta, Andy Stone mengatakan sistem baru sudah disampaikan kepada seluruh konsumen melalui pemberitahuan resmi. Selain pesan dari manajemen, ada juga tutorial untuk mengaktifkan fitur khusus tersebut.
"Politik dan hard news itu penting. Tapi, menurut saya, perlu keterlibatan antara kedua pihak (pembuat konten dan pembaca)," kata Andy. Dia mengimbuhkan bahwa Meta juga perlu mengambil peran agar para pengguna produk media sosialnya tidak risih dengan konten yang bisa diunggah secara bebas.
Berikut cara untuk membatasi konten isu politik di beranda media sosial Meta
- Buka aplikasi Instagram atau Threads
- Buka profil Anda
- Ketuk menu hamburger di sudut kanan atas
- Pilih Pengaturan
- Pilih Akun
- Pilih Konten Politik
- Pilih “Tampilkan Lebih Sedikit" untuk melihat konten politik
Pilihan Editor: Profesor ITS Kembangkan Cat Pengecoh Radar dari Pasir Hasil Erupsi Gunung Semeru
