TEMPO.CO, Jakarta - Sistem operasi HyperOS membawa banyak perubahan dan peningkatan dari segi mesin, performa hingga desain antarmuka. Ini membuat pengguna seri teranyar Xiaomi menjadi lebih mudah dan aman dalam beraktivitas dengan perangkatnya, karena ada fitur peningkatan keamanan dan kelancaran multitasking.
Tapi dari banyak keunggulan HyperOS ini, ternyata ada lima fitur dari sistem operasi itu yang kerap luput dari pandangan publik. Bahkan sangat jarang dibahas, walaupun membawa dampak yang lebih terasa untuk dilihat langsung oleh pengguna.
Lima fitur ini dimulai dari rancangan layar kunci hingga penghapusan aplikasi bawaan secara manual yang sebelumnya tidak bisa dilakukan oleh Xiaomi. Berikut penjelasannya dikutip dari GIZMOCHINA, Jumat, 12 April 2024.
1. Layar Kunci Mirip iPhone
Xiaomi meningkatkan tampilan layarnya berkat sistem operasi HyperOS. Pengguna kini bisa menerapkan tampilan layar kunci yang mirip dengan iPhone. Visual yang dihadirkan pun bisa didapat secara gratis dan diubah kapan pun oleh pengguna, tergantung selera masing-masing.
Tidak hanya perubahan dalam segi desain, layar kunci Xiaomi dengan HyperOS itu juga membuat perubahan dari bentuk font, tata letak jam, dan efek kedalaman warna dari wallpaper yang lebih tajam.
2. Edit Foto Otomatis di Galeri
Baca juga:
Bila kebanyakan smartphone harus menyertakan aplikasi pihak ketiga untuk mengedit foto, Xiaomi berbasis HyperOS tidak memerlukannya. Ini karena Xiaomi telah meningkatkan fitur galeri pintar supaya pengguna bisa mengedit foto secara otomatis, mulai dari cropping hingga mengganti latar belakang.
Fitur ini dinilai berguna bagi pengguna yang hobi berkreasi lewat foto yang dipotretnya. Bisa diedit sedemikian rupa dengan pilihan warna dan latar belakang yang beragam, bahkan lebih mudah dibanding pakai aplikasi.
3. Visual Fantastis Berkat Notch Dynamic
Dynamic Island di iPhone telah sukses dan ini membuat android menirunya. Realme hadir dengan Mini Capsule, OnePlus dengan OxygenOS 14, dan Xiaomi dengan Notch Dynamic.
Pengguna bisa melihat fungsi Notch Dynamic saat menyambungkan pengisi daya, mengaktifkan penghemat baterai, mengaktifkan jangan ganggu (DND), beralih ke mode senyap, atau saat mengaktifkan hotspot.
Tampilan Dynamic Notch yang dihadirkan HyperOS. Foto : gizmochina
Kendati demikian, fitur ini tidak memberikan banyak kegunaan untuk mesin maupun performa ponsel. Hanya berguna untuk mempercantik dan membuat elemen visual layar di Xiaomi lebih membawa kesan yang fantastis serta elegan.
4. Peningkatan Multitasking
Multitasking dengan HyperOS jauh lebih baik dibandingkan dengan sistem operasi lama MIUI. Pengguna dapat ikon pintasan untuk mengganti layar terpisah atau menutup jendela aplikasi. Pintasan ini bisa sangat berdampak jika pengguna secara teratur menggunakan aplikasi dalam mode jendela mengambang atau layar terbagi.
Beberapa kegunaan terbaik bisa didapatkan berkat peningkatan ini: mampu untuk membuat catatan selama rapat, mengobrol dengan banyak teman melalui aplikasi berbeda, dan menyalin-menempelkan dari satu aplikasi ke aplikasi lainnya.
5. Bisa Hapus Aplikasi Bawaan
Kebanyakan ponsel hadir dengan membawa aplikasi bawaan yang kadang tak bisa dihapus. Ini memakan banyak ruang di ponsel dan membuat kapasitas penyimpanan memori semakin menipis. Xiaomi dengan HyperOS bisa menghapus aplikasi bawaan secara manual, terlebih yang tidak diperlukan oleh pengguna.
Pilihan Editor: Hasil Pendaftaran UTBK - SNBT 2024, Banyak yang Tak Manfaatkan 4 Pilihan
