Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Agak Lain, Jogja Film Academy Gelar Wisuda di Bioskop

image-gnews
Akademi Film Yogyakarta atau Jogja Film Academy (JFA) melaksanakan wisuda ke-3 tahun 2024, pada Selasa, 15 Oktober 2024 di bioskop Empire XXI Cinema, Kota Yogyakarta.  Foto: TEMPO/Michelle Gabriela
Akademi Film Yogyakarta atau Jogja Film Academy (JFA) melaksanakan wisuda ke-3 tahun 2024, pada Selasa, 15 Oktober 2024 di bioskop Empire XXI Cinema, Kota Yogyakarta. Foto: TEMPO/Michelle Gabriela
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -  Akademi Film Yogyakarta atau yang lebih dikenal dengan sebutan Jogja Film Academy (JFA) melaksanakan upacara wisuda ke-3 tahun 2024, pada Selasa, 15 Oktober 2024 di bioskop Empire XXI Cinema, Kota Yogyakarta. Pada kesempatan ini, JFA melepas 38 wisudawan untuk masuk dalam industri film Indonesia. 

Prosesi wisuda dibuka oleh sambutan Tri Wahyudi selaku Direktur JFA. Dalam sambutannya, Wahyudi menyatakan, “Ini adalah momen-momen mengharukan karena kami harus melepas para wisudawan, dari pelajar menjadi seorang profesional,” katanya. 

Selain itu, Wahyudi juga menekankan komitmen JFA untuk mengukuhkan diri sebagai kampus vokasi yang mencetak tenaga terampil dan berkontribusi pada industri film indonesia. 

Kemudian, sambutan dilanjutkan oleh Ifa Isfansyah selaku Direktur Abhiseka Elang Asia dan salah satu pendiri JFA. Sutradara serial Gadis Kretek dan film Garuda di Dadaku ini menyatakan bahwa mendirikan kampus Akademi Film Yogyakarta adalah hal yang tepat. 

“Ketika kami memulai, kami percaya bahwa ini adalah hal yang sangat tepat. Mendirikan akademi film di Yogyakarta di mana berbagai permikiran kreatif muncul adalah hal yang tepat,” ujar Ifa. 

Selain itu, Ifa juga menekankan kepada para wisudawan bahwa, “Apa yang sudah dimulai, harus diselesaikan. Ini juga yang harus dipegang ketika berada di industri film khususnya film making,” ujarnya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ifa menutup sambutannya dengan menyatakan bahwa, “JFA berkomitmen untuk mengadakan wisuda, di mana tempat terbaik untuk film di putar, yakni Bioskop,” kata Ifa isfansyah

Berbeda dengan wisuda di kampus-kampus pada umumnya, JFA menggelar prosesi wisuda di bioskop sebagai simbol dari karya film yang menjadi fokus utama pendidikannya. Selama dua hari sebelum, pada 14 dan 15 Oktober 2024, film karya para wisudawan diputar di dua lokasi, yakni Institut Français Indonesia (IFI) Yogyakarta dan Empire XXI Cinema Yogyakarta. 

Pemutaran film ini menghadirkan 21 film dari berbagai genre dan tema yang mencerminkan bakat dan kreativitas para wisudawan. Untuk pemutaran di IFI Yogyakarta, dibuka untuk umum dan memberi kesempatan bagi masyarakat luas untuk menyaksikan hasil karya sineas para wisudawan secara langsung. Sementara, tiga film terbaik ditayangkan di Empire XXI Cinema Yogyakarta setelah prosesi wisuda. 

Tiga film yang ditayangkan setelah prosesi wisuda adalah Laut Memendam Luka karya Mariam Gesti Pratiwi sebagai penulis naskah, Goodbye Eternal Tune karya sutradara Ahmad Zuhri, dan Enigma karya Albertus Nico sebagai sutradara, Dominikus Paksi sebagai produser, dan Restomi sebagai sinematografer. 

Pilihan Editor: Ingin Banyak Sineas Indonesia, Ifa Isfansyah Buka Program D3 Produksi Film di Jogja Film Academy

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sutradara Joker Minta Bioskop Setop Tayangkan Iklan Sebelum Film Mulai

6 jam lalu

Lady Gaga dan Joaquin Phoenix dalam film Joker: Folie a Deux. Foto: Instagram/@jokermovie
Sutradara Joker Minta Bioskop Setop Tayangkan Iklan Sebelum Film Mulai

Sutradara Joker, Todd Phillips mendesak bioskop untuk menghentikan penayangan iklan sebelum film dimulai.


Branding City Of Festival, Jurus Yogyakarta Kukuhkan Jadi Destinasi Wisata Utama

2 hari lalu

Gelaran Wayang Jogja Night Carnival di kawasan Tugu Yogyakarta Senin petang 7 Oktober 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Branding City Of Festival, Jurus Yogyakarta Kukuhkan Jadi Destinasi Wisata Utama

Meski tak memiliki destinasi alam, Kota Yogyakarta tiap tahun sukses menjadi tujuan wisata utama.


Yogyakarta Dorong Warganya Bersedia Daftarkan Koleksi Naskah Kuno, Ini Alasannya

2 hari lalu

Seorang pengalih media menyelesaikan pengalihwahanaan naskah kuno di Perpustakaan Nasional (Perpusnas), Salemba, Jakarta, Kamis, 1 Agustus 2024. Sebanyak 6.700 dari total 12.700 naskah kuno yang ada di Perpusnas telah selesai dialihwahanakan dari konvensional menjadi digital sebagai upaya optimalisasi tempat penyimpanan, keamanan dari berbagai bentuk bencana, serta meningkatkan resolusi gambar dan file menjadi lebih stabil. ANTARA/Fauzan
Yogyakarta Dorong Warganya Bersedia Daftarkan Koleksi Naskah Kuno, Ini Alasannya

Pemerintah Kota Yogyakarta mendorong warganya yang memiliki koleksi naskah kuno didaftarkan ke Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Yogyakarta.


Pasca Ricuh Prawirotaman Yogya, Belasan Outlet hingga Kafe Penjual Miras Ditutup

2 hari lalu

Petugas gabungan kepolisian dan Satpol PP di Yogyakarta menutup unit usaha penjual minuman keras tak berizin dan menyita ribuan botol minuman beralkohol dalam operasi Rabu-Kamis, 30-31 Oktober 2024. (Dok. istimewa)
Pasca Ricuh Prawirotaman Yogya, Belasan Outlet hingga Kafe Penjual Miras Ditutup

Sejumlah kafe outlet, hingga toko yang menjual minuman beralkohol atau minuman keras (miras) di Yogyakarta mulai ditutup satuan polisi pamong praja (Satpol PP) Kamis 31 Oktober 2024.


Yogyakarta Bersih Miras, Sultan HB X Tenggat Kabupaten-Kota Lakukan Ini Dalam 2 Pekan

3 hari lalu

Ribuan santri menggerudug Markas Polda DIY menuntut kasus pengeroyokan santri diusut dan menekan peredaran miras di Yogyakarta, Selasa, 29 Oktober 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Yogyakarta Bersih Miras, Sultan HB X Tenggat Kabupaten-Kota Lakukan Ini Dalam 2 Pekan

Upaya Yogyakarta mewujudkan kenyamanan dan keamanan sebagai Kota Wisata, Kota Budaya, dan Kota Pelajar dari pengaruh buruk minuman keras atau miras kian ditindaklanjuti serius


Catat 5 Agenda Menarik November di Yogyakarta, mulai Ngayogjazz hingga Tour de Menoreh

3 hari lalu

Seniman asal Perancis Samy Thibault (tengah) dan Felipe Crabrera (kedua kanan) menunjukan aksinya saat Ngayogjazz 2023 bertajuk
Catat 5 Agenda Menarik November di Yogyakarta, mulai Ngayogjazz hingga Tour de Menoreh

Event jazz ikonik asal Yogyakarta, Ngayogjazz, akan kembali dihelat 16 November 2024 mendatang.


Tee Yod 2: Simak Sinopsis Film Horor Thailand Ini

3 hari lalu

Film TeeYod2. Istimewa
Tee Yod 2: Simak Sinopsis Film Horor Thailand Ini

Tee Yod 2 (Death Whisperer 2) akan tayang di bioskop Indonesia pada 27 November 2024


Bank Sampah di Dusun di Yogya Ubah Plastik Jadi BBM, Begini Cerita Manfaat dan Produksinya

4 hari lalu

Bahan bakar minyak (BBM) dari sampah plastik. BBM ini diproduksi Bank Sampah Go-Green di Dusun Cupuwatu II di Kalasan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). TEMPO/M. Syaifullah
Bank Sampah di Dusun di Yogya Ubah Plastik Jadi BBM, Begini Cerita Manfaat dan Produksinya

Produk BBM jenis solar dari hasil Bank Sampah Go-Green di Dusun Cupuwatu II mengolah sampah plastik mengalir sampai ke kawasan Malioboro.


Republik Cek dan Yogyakarta Kerja Sama Siapkan Festival Film

4 hari lalu

Duta Besar Republik Ceko untuk Indonesia, Jaroslav Doleek, kedua dari kanan, meresmikan Kantor Perwakilan Konsulat Jenderal Kehormatan di Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, Selasa, 29 Oktober 2024 (TEMPO/Shinta Maharani)
Republik Cek dan Yogyakarta Kerja Sama Siapkan Festival Film

Kedutaan Besar Republik Cek menyiapkan kerja sama kebudayaan dengan Indonesia dalam bentuk festival film di Yogyakarta pada 2025.


Sultan HB X Perintahkan Kepala Daerah se-DIY Atasi Peredaran dan Penjualan Miras Daring

4 hari lalu

Petugas memusnahkan minuman keras ilegal di Kantor Pusat Bea Cukai, Jakarta, Rabu 31 Juli 2024. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai memusnahkan 162.708 botol minuman keras (miras) dan 12 juta batang rokok ilegal senilai Rp165 miliar. TEMPO/Tony Hartawan
Sultan HB X Perintahkan Kepala Daerah se-DIY Atasi Peredaran dan Penjualan Miras Daring

Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X memerintahkan bupati/wali kota di wilayah itu membuat regulasi yang lebih efektif dan relevan untuk memberantas peredaran minuman keras atau miras.