Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Guru Besar Unpad Rekam Suara Bumi dengan AI untuk Peringatan Dini Longsor dan Gempa Bumi

image-gnews
Perekaman suara bumi di Cisewu,  Kabupaten Garut, pada 12 Oktober 2024. (Dok. Tim)
Perekaman suara bumi di Cisewu, Kabupaten Garut, pada 12 Oktober 2024. (Dok. Tim)
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Guru besar geofisika di Universitas Padjadjaran (Unpad) Yudi Rosandi tengah merintis proyek penelitian suara bumi. Ahli fisika komputasi itu merekam getaran pada permukaan bumi di sejumlah tempat yang kemudian diolah oleh teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI). “Tujuannya untuk peringatan dini bencana seperti longsor bahkan gempa bumi,” katanya kepada Tempo, Senin 28 Oktober 2024.

Suara yang direkam merupakan bunyi khusus, yaitu subsonik dari hasil pengukuran getaran di permukaan bumi. Data yang diperoleh itu berupa sinyal seperti suara kemudian dimasukkan ke sistem kecerdasan buatan untuk dikenali. Data sinyal itu, misalnya bisa digunakan untuk mengenali kondisi geologi di suatu tempat. ”Daerah yang sedimen atau endapannya tebal atau tipis itu bisa dikenali,” ujar Yudi.

Pengukuran di bagian permukaan tanpa harus menggali ke dalam tanah itu dinamakan seismik pasif. Bunyinya, menurut Yudi, mengantarkan informasi yang ditangkap oleh sensor geofon yang khusus mengukur getaran tanah dalam skala mikro atau mikrotremor.

Pada tahap awal ini, Yudi melakukan uji coba sekaligus penyesuaian alat di beberapa tempat, seperti di kampus Unpad Jatinangor, Cimanggung, Kabupaten Sumedang. Baru-baru ini pemasangan alatnya di daerah Cisewu, Kabupaten Garut. “Kita coba lihat suaranya seperti apa untuk memperkirakan risiko bencana tanah longsornya seperti apa,” kata dia.

Pengambilan data untuk mikrotremor, menurutnya, berkisar 10-30 menit di satu lokasi. Guna mengetahui profil sebuah daerah, perlu dipasang beberapa alat untuk memantau getaran pada permukaan bumi. Pemilihan lokasi yang akan dipantau bisa berdasarkan tingkat kerawanan terkait faktor amplifikasi. “Kalau ada gempa, misalnya, daerah ini bisa longsor,” ujar Yudi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Teknologi kecerdasan buatan dinilainya sangat membantu untuk menganalisis data yang diperoleh di lapangan. Saat ini Yudi masih terus mengembangkan sistem AI untuk mengolah data suara bumi itu. Dari hasil sementara, pola spektrum getaran yang diperoleh bisa menggambarkan kondisi daerah tertentu. Dalam pengambilan data itu dan interpretasinya ikut digunakan metode geofisika, misalnya untuk mengetahui kandungan air dan jenis tanah.

Pengamatan yang mudah terjangkau, seperti di daerah rawan longsor. Apalagi wilayah Jawa Barat  banyak lokasi rawan karena daerahnya yang berbukit dan pegunungan serta kemungkinan terjadinya gempa cukup banyak. Sementara untuk mendeteksi gempa dalam bidang geofisika menggunakan prekursor. “Akan tetapi namanya prakiraan gempa tidak mudah, apalagi kalau nanti sampai membuat panik masyarakat,” ujarnya.

Pilihan Editor: Cerita Bank Sampah Produksi BBM dan Adik Prabowo Diutus ke COP29 di Top 3 Tekno

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gempa Magnitudo 5,1 Guncang Distrik Bonggo di Papua, BMKG Pastikan Nihil Tsunami

14 jam lalu

BMKG mencatat gempa magnitudo 5,1 di wilayah Bonggo, Kabupaten Sarmi, Papua pada Jumat malam, 1 November 2024 (Dok. BMKG)
Gempa Magnitudo 5,1 Guncang Distrik Bonggo di Papua, BMKG Pastikan Nihil Tsunami

Hingga pukul 16.48 WIB, Jumat sore, 1 November 2024, BMKG pastikan tak ada aktivitas gempa susulan.


Konsep Gedung Buatan Mahasiswa ITS Ini Mampu Tahan Guncangan Gempa Magnitudo 5,5

18 jam lalu

Konsep bangunan tahan gempa Eco-Quake buatan mahasiswa ITS (Dok. ITS News)
Konsep Gedung Buatan Mahasiswa ITS Ini Mampu Tahan Guncangan Gempa Magnitudo 5,5

Inovasi yang memakai semen ramah lingkungan ini memenangkan juara 3 Kontes Bangunan Gedung Indonesia (KBGI) 2024 di Universitas Warmadewa.


ASUS Zenbook S 14 OLED Gunakan Intel Lunar Lake, Diklaim Maksimalkan Kinerja dengan AI

20 jam lalu

Country Manager Intel Indonesia, Harry K. Nugraha, saat presentasi prosesor Intel Lunar Lake saat acara peluncuran ASUS Zenbook S14 OLED di Jakarta, Kamis, 31 Oktober 2024. (Tempo/M. Faiz Zaki)
ASUS Zenbook S 14 OLED Gunakan Intel Lunar Lake, Diklaim Maksimalkan Kinerja dengan AI

ASUS Zenbook S 14 OLED diklaim merupakan laptop pertama di Indonesia yang ditenagai proseror Intel Lunar Lake dengan performa NPU hingga 47 TOPS.


Kisah Calon Guru Besar Unpam 13 Tahun Hidup di Gerobak dan Profil Perancang Maung MV3 Garuda Pindad di Top 3 Tekno

1 hari lalu

Udin Ahidin, 48 tahun, Doktor Ilmu Manajemen yang kini tengah proses menjadi Guru Besar di Universitas Pamulang (Unpam). ISTIMEWA
Kisah Calon Guru Besar Unpam 13 Tahun Hidup di Gerobak dan Profil Perancang Maung MV3 Garuda Pindad di Top 3 Tekno

Topik tentang calon guru besar Unpam, Udin Ahidin, 13 tahun hidup di gerobak menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.


Pengguna OpenAI Kini Bisa Cari Obrolan Lama di ChatGPT, Tak perlu Browsing Ulang

1 hari lalu

Cara menggunakan ChatGPT bisa dilakukan melalui browser. Berikut adalah cara login chat GPT di Laptop dan HP dengan mudah.  Foto: Canva
Pengguna OpenAI Kini Bisa Cari Obrolan Lama di ChatGPT, Tak perlu Browsing Ulang

Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mencari riwayat obrolan yang relevan dengan informasi terbaru.


Peringatan Dini Cuaca BMKG di Jawa Barat 1 November: Potensi Hujan Petir di Bandung Raya hingga Tasikmalaya

1 hari lalu

Ilustrasi hujan petir. sciencedaily.com
Peringatan Dini Cuaca BMKG di Jawa Barat 1 November: Potensi Hujan Petir di Bandung Raya hingga Tasikmalaya

Sebagian besar wilayah Jawa Barat pada Jumat pagi, 1 November 2024, diprakirakan dalam kondisi berawan tebal.


Lulusan Unpam dan Calon Guru Besar Ini Pernah 13 Tahun Hidup di Gerobak

1 hari lalu

Udin Ahidin, 48 tahun, Doktor Ilmu Manajemen yang kini tengah proses menjadi Guru Besar di Universitas Pamulang (Unpam). ISTIMEWA
Lulusan Unpam dan Calon Guru Besar Ini Pernah 13 Tahun Hidup di Gerobak

Kisah inspiratif Udin Ahidin, 48 tahun, yang kini adalah dosen sekaligus Sekretaris Program Pascasarjana Universitas Pamulang (Unpam).


Gempa dari Laut di Pangandaran Getarkan Garut Tengah Malam, Ini Data BMKG

2 hari lalu

Peta pusat gempa Pangandaran. Foto : BMKG
Gempa dari Laut di Pangandaran Getarkan Garut Tengah Malam, Ini Data BMKG

BMKG mencatat gempa tektonik telah terjadi dengan Magnitudo 4,3 tepatnya pada Rabu malam, 30 Oktober 2024, pukul 23.32 WIB.


Buat Konten Pelecehan Seksual Anak dengan AI, Pria di Inggris Divonis 18 Tahun Penjara

2 hari lalu

Hugh Nelson (27 tahun) divonis hukuman 18 tahun penjara karena terbukti membuat konten pelecehan seksual tentang anak menggunakan AI. Foto: Instagram Greater Manchester Police (GMP).
Buat Konten Pelecehan Seksual Anak dengan AI, Pria di Inggris Divonis 18 Tahun Penjara

Seorang pria Inggris divonis hukuman 18 tahun penjara karena terbukti menggunakan AI untuk membuat konten pelecehan seksual anak.


Google Play Store Siapkan Fitur AI untuk Jawab Pertanyaan Pengguna tentang Aplikasi

2 hari lalu

Google PlayStore. Foto : Google
Google Play Store Siapkan Fitur AI untuk Jawab Pertanyaan Pengguna tentang Aplikasi

Google terus memperluas penggunaan AI dalam layanan mereka, termasuk di aplikasi Google Play Store.