Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dosen UNS Rancang Battery Swapping Station Motor Listrik Dipakai Bersama Antarmerek

image-gnews
Karyawan mengganti baterai sepeda motor listrik di Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU), Gedung Direktorat Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (Kementerian ESDM), Jakarta, Senin 21 Desember 2020. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Karyawan mengganti baterai sepeda motor listrik di Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU), Gedung Direktorat Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (Kementerian ESDM), Jakarta, Senin 21 Desember 2020. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Iklan

TEMPO.CO, Solo - Fakhrina Fahma, dosen Teknik Industri di Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, merancang kemampuan baterai sepeda motor listrik aneka merek untuk bisa menggunakan stasiun pengisian ulang daya yang sama. Selama ini, sepeda motor listrik yang beredar memiliki swappable battery (baterai yang dapat diganti atau ditukar) dengan spesifikasi yang berbeda-beda, sehingga pengguna hanya dapat menukarnya di Battery Swapping Station (BSS) yang sesuai dengan merek masing-masing.

Penelitian Fakhrina mengembangkan desain persyaratan pertukaran dan pengoperasian (interoperabilitas) antarmerek swappable battery tersebut. Lalu, mengembangkan desain BSS untuk memvalidasi penerapan persyaratan interoperabilitas tersebut melalui eksperimen pengisian daya terhadap berbagai merek SB atau baterai.. 

Dalam konferensi pers yang dilakukan di Fakultas Teknik UNS pada Selasa, 29 Oktober 2024, Fakhrina merinci sejumlah merek sepeda motor listrik yang kini ada di pasaran di Indonesia. Di antaranya adalah VOLTA, VIAR, MAB, Gesits, Selis Emax, United, Rakata, Neo, Elvindo Rama, BF Goodrich CG, Ecgo, Alva one, dan Honda PCX Electric.

"Namun sayangnya sepeda motor listrik yang beredar tersebut memiliki spesifikasi SB yang berbeda-beda, sehingga pengguna kendaraan hanya dapat menukarnya di BSS yang sesuai dengan merek masing-masing," katanya. 

Kendala itu, dinilai Fakhrina, menyebabkan rantai pasok energi menjadi tidak efisien karena dibutuhkan investasi SB dan BSS sangat besar. Menurutnya, salah satu cara meminimalisasi biaya investasi ini adalah mendorong agar ekosistem SB dapat dipertukarkan dan dioperasikan antarmerek atau disebut dengan interoperabilitas. 

"Jadi kalau mau tanpa kendala, idealnya semua spesifikasi SB ini harus sama. Jadi dalam bentuk modular," kata dia kepada Tempo menambahkan.

Dosen Teknik Industri Fakultas Teknik UNS Solo, Fakhrina Fahma, setelah dinyatakan lulus ujian disertasi dan meraih gelar doktor, Selasa, 29 Oktober 2024. TEMPO/Septhia Ryanthie

Ia menjelaskan, persyaratan interoperabilitas perlu dikembangkan agar menjamin terjadinya kolaborasi antarmerek SB tersebut dalam proses pengisian daya. Ditegaskannya, pengembangan persyaratan interoperabilitas ini merupakan salah satu upaya dalam rekayasa rantai pasokan sepeda motor listrik pada tahap awal melalui kegiatan standarisasi. 

"Dengan adanya standar interoperabilitas diharapkan dapat meminimalisasi biaya investasi dan terciptanya pasar yang lebih besar, sehingga dapat mendorong teknologi sepeda motor listrik sukses di pasar," katanya.

Penelitian Fakhrina

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penelitian Fakhrina mencakup standar minimal yang meliputi tegangan, konektor, arus, serta persyaratan keamanan baterai, sehingga memudahkan pengguna dalam menukar baterai di mana saja tanpa terbatas oleh merek kendaraan. Pengembangan desain persyaratan interoperabilitas berbasis teknologi yang dilakukan oleh Fakhrina masih terbatas pada tiga layer: komponen, komunikasi, dan informasi.

"Ini akan mengurangi kecemasan konsumen terhadap ketersediaan energi dan mendorong adopsi kendaraan listrik lebih luas," katanya sambil menekankan pula pentingnya kolaborasi antara produsen baterai dan kendaraan, "Serta peran pemerintah dalam mendorong standar interoperabilitas ini melalui insentif fiskal, seperti subsidi dan pengurangan pajak."

Penelitian Fakhrina menggunakan metodologi integrasi Framework for Analysis, Comparison, and Testing of Standards (FACTS) dan pendekatan dynamic open innovation. Hasilnya dia mendapati desain persyaratan interoperabilitas pada layer komponen merekomendasikan parameter yang perlu diatur yaitu dimensi maksimal pack baterai, jenis konektor, tegangan dan arus pada SB.

Sedangkan pada layer komunikasi dan informasi, standardisasi protokol komunikasi dan model data dapat dilakukan melalui konsensus penggunaan protokol standar terbuka agar semua sistem dapat terhubung secara mulus mengacu pada standar ISO 61851, ISO 15118 dan IEC 61850. 

Riset tentang swappable battery ini telah mengantar Fakhrina meraih gelar doktor dari Program Studi Doktor Teknik Industri UNS Solo seminggu lalu, 23 Oktober 2024. Judul disertasinya adalah 'Pengembangan Persyaratan Interoperabilitas Berbasis Teknologi pada Electric Motorcycle Swappable Battery di Era Digital Supply Chain'. 

Penelitian Fakhrina tersebut sebelumnya juga telah menghasilkan satu artikel ilmiah di jurnal internasional. Fakhrina juga menghasilkan artikel yang dimuat pada konferensi internasional sebanyak tiga artikel. 

Pilihan Editor: Adik Prabowo Jadi Kepala Delegasi Indonesia di COP29 Perubahan Iklim yang Banyak Bahas Pendanaan Karbon Global

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Studi Queer Relief Karmawibhangga di Candi Borobudur: Bukan Gambar Bertapa Biasa

2 hari lalu

Panel 105 Karmawibhangga. Dok. eTropic diambil dari Koran Tempo
Studi Queer Relief Karmawibhangga di Candi Borobudur: Bukan Gambar Bertapa Biasa

Tim peneliti dari BRIN dan lainnya menantang hasil penelitian sebelumnya di Candi Borobudur oleh arkeolog Belanda yang juga gunakan metodologi queer.


Apakah Motor Listrik Perlu Ganti Oli? Ini Penjelasannya

6 hari lalu

Motor listrik Avand. (GOOTO/ Erwan Hartawan)
Apakah Motor Listrik Perlu Ganti Oli? Ini Penjelasannya

Apakah motor listrik perlu ganti oli? Motor listrik memiliki komponen yang berbeda dengan motor konvensional. Ini penjelasannya.


Bahlil Respons Pembentukan Tim Investigasi soal Pemberian Gelar Doktor: Saya Sesuai Aturan

10 hari lalu

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia usai menjalani Sidang Terbuka Promosi Doktor Program Studi Kajian Stratejik dan Global di Universitas Indonesia, Rabu, 16 Oktober 2024. TEMPO/Muhammad Rizki Yusrial
Bahlil Respons Pembentukan Tim Investigasi soal Pemberian Gelar Doktor: Saya Sesuai Aturan

Dewan Guru Besar UI membentuk tim investigasi untuk memeriksa pemberian gelar doktor Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia.


Urusan Hasto PDIP Jadi Doktor, Saat Sidang S3 di UI Bilang Terima Kasih kepada Ganjar-Mahfud Md dan Bukan Cari Gelar

10 hari lalu

Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto. ANTARA/Humas UI.
Urusan Hasto PDIP Jadi Doktor, Saat Sidang S3 di UI Bilang Terima Kasih kepada Ganjar-Mahfud Md dan Bukan Cari Gelar

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengulas mengenai ketahanan PDIP dalam menghadapi Pemilu 2024, dalam disertasinya meraih gelar doktor di UI.


Polemik Gelar Doktor Bahlil: Dinilai Ada Ketidakwajaran, Petisi, dan Respons UI

11 hari lalu

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu, 9 Oktober 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Polemik Gelar Doktor Bahlil: Dinilai Ada Ketidakwajaran, Petisi, dan Respons UI

Bahlil dinyatakan lulus dan resmi menyandang gelar doktor usai menyelesaikan kuliahnya di Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia.


Momen Hasto PDIP Sebut Ganjar dan Mahfud Md sebagai Korban Authoritarian Populism

11 hari lalu

Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto. ANTARA/Humas UI.
Momen Hasto PDIP Sebut Ganjar dan Mahfud Md sebagai Korban Authoritarian Populism

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dinyatakan lulus dan diangkat menjadi doktor Program Studi Kajian Strategis dan Global di Universitas Indonesia.


Terpopuler: Dua Politisi Top Lulus SKSG UI tapi Bahlil Lebih Disorot Dibanding Hasto, Sri Mulyani akan Tambah Kuota Rumah KPR Masyarakat Berpenghasilan Rendah

11 hari lalu

Foto kolase Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto (kiri) dan Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia (Foto ANTARA dan Instagram@bahlillahadalia)
Terpopuler: Dua Politisi Top Lulus SKSG UI tapi Bahlil Lebih Disorot Dibanding Hasto, Sri Mulyani akan Tambah Kuota Rumah KPR Masyarakat Berpenghasilan Rendah

Dua politisi top sama-sama meraih gelar doktor di Sekolah Kajian Strategic dan Global (SKSG) UI, Bahlil Lahadila dan Hasto Kristiyanto.


Gelar Doktor Bahlil Dinilai Tidak Wajar, Begini Jawaban Kampus UI

11 hari lalu

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia usai menjalani Sidang Terbuka Promosi Doktor Program Studi Kajian Stratejik dan Global di Universitas Indonesia, Rabu, 16 Oktober 2024. TEMPO/Muhammad Rizki Yusrial
Gelar Doktor Bahlil Dinilai Tidak Wajar, Begini Jawaban Kampus UI

Menurut UI, Bahlil merupakan mahasiswa SKSG UI yang masuk pada 2022 di jalur riset.


Terkini: Alumni UI Buat Petisi Tuntut Kaji Ulang Gelar Doktor Bahlil, Kegiatan Presiden Jokowi Sepekan Sebelum Lengser

11 hari lalu

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia ketika ditemui usai rapat bersama Komisi VII DPR di Gedung Parlemen Senayan, Selasa, 27 Agustua 2024. TEMPO/Riri Rahayu.
Terkini: Alumni UI Buat Petisi Tuntut Kaji Ulang Gelar Doktor Bahlil, Kegiatan Presiden Jokowi Sepekan Sebelum Lengser

Alumni UI membuat petisi kepada Rektor UI untuk mengkaji ulang pemberian gelar doktor kepada Ketua Umum Golkar dan Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia.


Sidang S3 di UI, Hasto Sebut Dirinya Bukan Cari Gelar Doktor

11 hari lalu

Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP Hasto Kristiyanto saat menjadi pembicara diskusi Beranda Politik di Komunitas Utan Kayu, Matraman, Jakarta Timur, Kamis, 12 September 2024. Tempo/Eka Yudha Saputra
Sidang S3 di UI, Hasto Sebut Dirinya Bukan Cari Gelar Doktor

Menurut Hasto, mengejar ilmu pengetahuan seharusnya untuk menghormati bahwa Indonesia dibangun dengan tradisi intelektual luar biasa.