Direktur TI dan Supply Telkom Indra Utoyo mengatakan Speedy kini digunakan 1,3 juta pelanggan. "Dari target awal 2,2 juta pelanggan tahun ini," kata Indra usai acara penandatanganan kerjasama Cloud Computing dengan PT Microsoft Indonesia, di Hotel Shangri-La, Rabu (7/4).
Dengan target itu, Indra berharap bisa mengejar angka penggunaan broadband di negara-negara ASEAN. Salah satu upaya pencapaian target ini dengan bekerja sama dengan Microsoft dan pihak lain. "Kami memperbanyak aplikasi dan layanan untuk UKM, seperti radio dan enterprise lainnya," Indra menegaskan.
Telkom akan menambah kapasitas dan penyempurnaan layanan yang ada. Investasi teknologi untuk mengejar target, kata Indra, biasanya mencapai lima hingga enam persen dari total revenue. "Tetapi khusus IT sampai tiga persen. Kalau untuk data center tidak terlalu besar," ujar Indra.
DIAN YULIASTUTI