TEMPO Interaktif, California - Begitu bangganya Steve Jobs dengan produk terbarunya Apple iPad yang mengguncang jagad digital. Ribuan orang di berbagai negara rela mengantri untuk mendapatkan komputer tablet tersebut.
Dalam sebuah wawancara bertajuk "All Things Digital" yang diadakan News Corp. Selasa malam, Chief Executive Officer (CEO) Apple, Steve Jobs mengaku sejak diluncurkan pada 3 April lalu, terjual satu unit iPad setiap tiga detik. "Saya rasa masyarakat menyukai iPad," katanya.
Jobs menjelaskan, Apple selalu berusaha membuat produk terbaik bagi konsumennya karena memang mereka dibayar untuk itu. "Kalau kita sukses, mereka akan membelinya tapi kalau gagal jangan harap," katanya. Dalam wawancara di perusahaan media milik Rupert Murdoch itu, masyarakat dapat menyimak secara langsung dan berkontribusi melalui chatting.
Pada kesempatan itu, Jobs sempat curhat tentang bagaimana kondisi Apple Inc. ketika dia bergabung pada akhir tahun 1990-an. Ketika itu, kata dia, hanya butuh waktu tiga bulan sebelum Apple benar-benar bangkrut. Namun Jobs tak menyerah. Dia terus mengembangkan teknologi versi Apple yang kini menjadi raksasa teknologi informasi di dunia.
Sebelumnya, Apple mengklaim telah menjual dua juta unit iPad dalam waktu kurang dari 60 hari. Menurut catatan Jobs, dalam 28 hari telah terjual satu juta unit iPad. Sementara untuk dua juta unit, tinggal ditambahkan saja. Penualan iPad juga akan terus diperluas ke sembilan negara pada Juli mendatang.
Mengenai produk Apple yang kesemuanya tidak menggunakan teknologi Flash, Jobs menegaskan Apple adalah perusahaan yang tidak menggunakan sumber daya teknologi dari luar sebagaimana perusahaan lainnya. Keputusan untuk menggunakan Flash dalam iPhone dan iPad, menurut dia adalah keputusan teknis. "Kami tidak membuat perang dengan Flash," ujarnya. Lagipula, menurut Jobs, hanya 75 persen video yang menggunakan program Flash.
Cnet | Rini K