TEMPO.CO, Jakarta - PT Aries Indo Global lewat merek Evercoss meluncurkan ponsel pintar terbarunya, Evercoss Elevate A66s. Perangkat tersebut menjadi ponsel pintar pertama Evercoss yang merupakan kategori premium.
“Kami ingin menghilangkan adanya stigma yang menyebutkan Evercoss sebagai merek ponsel murah,” ujar Chief Marketing Officer Evercoss, Janto Djojo, di Jakarta, Senin, 3 Maret 2014. Dia juga menyebutkan tingginya permintaan pasar akan ponsel canggih dengan harga miring.
Menurut Janto, dalam melihat permintaan pasar, Evercoss melakukan riset terlebih dahulu selama beberapa bulan sebelum memesan produk. Evercoss menggandeng manufaktur di Cina untuk mengimpor produknya.
Elevate A66s juga menjadi ponsel unggulan Evercoss di tahun ini. Prosesor yang dibenamkan adalah MediaTek MT6582 dengan central processing unit (CPU) ARM Cortex-A7 quad-core 1,3 gigahertz dengan RAM 1 gigabita. Sistem operasinya adalah Android 4.2 atau Jelly Bean. Kapasitas memorinya mampu menampung file seukuran 16 gigabita yang dapat ditingkatkan hingga 32 gigabita lewat microSD.
Layarnya berukuran 6 inci yang dibekali dengan teknologi in-plane switching (IPS) dengan resolusi 1.280 x 720 piksel. Bobotnya 220 gram dengan ketebalan 13,3 milimeter. Perangkat ini juga sudah mampu menampilkan video dengan kualitas high-definition (HD) dengan resolusi 1.920 x 1.080 piksel.
Terdapat kamera utama beresolusi 13 megapiksel dan kamera sekunder 3 megapiksel. Kamera dilengkapi dengan pengaturan autofocus dan flash LED.
Perintah membidik obyek dapat dilakukan lewat suara lewat fitur Voice Activated Shot. Caranya dengan mengucapkan “capture”. “Ini sangat memudahkan orang yang gemar selfie,” kata Janto.
Ponsel ini dilengkapi dengan fitur dobel kartu SIM. Adapun baterainya memiliki kekuatan 2.400 mAh. Harga satu unit Elevate A66s dibanderol Rp 2,5 juta.
Untuk mengawali pemasarannya di Tanah Air, Evercoss memesan sebanyak 50 ribu unit. “Kalau penjualannya bagus, maka akan ditambah lagi jumlahnya,” kata dia.
SATWIKA MOVEMENTI
