TEMPO.CO, Kaliningrad - Nama kecoa ini adalah Kepala Maut, alias Blaberus cranifer, dan ia datang dari Rusia dengan sebuah misi. Ia adalah binatang mekanik kecil yang meniru kecoa.
Menurut situs berita milik Rusia, Sputnik, robot itu dibuat dalam tujuh bulan oleh tim di Immanuel Kant Baltic Federal University, untuk sebuah lembaga Rusia.
Syarat permintaannya adalah robot ini harus mirip dengan kecoa. Ia mesti memiliki ukuran fisik sebesar kecoa dan punya pola perilaku sedekat mungkin dengan kecoa hidup.
Inilah jadinya. Selain menggelepar di punggungnya, kecoa ini dapat berjalan, dan ia mengenakan perisai tubuh bulat telur yang dirancang dengan baik.
Kecoa ini memiliki daya tahan hidup 20 menit, dan menurut Sputnik, "Robot ini dapat membawa muatan sampai 10 gram, yang membuatnya menarik bagi militer, sebagai robot mini dengan kamera portabel yang dapat menembus tempat-tempat yang sukar dicapai.”
Ini tentu mesin mengesankan, tapi sulit untuk membayangkan ia dirancang dari awal dan dibuat sepenuhnya dalam tujuh bulan.
ERWIN Z. | POPSCI