Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Misteri Franklin dan Kisah Kapal Tenggelam di Arktik

image-gnews
Ilustrasi kapal ekspedisi Franklin. AP/The Canadian Press, Public Archives of Canada
Ilustrasi kapal ekspedisi Franklin. AP/The Canadian Press, Public Archives of Canada
Iklan

TEMPO.CO, Ontario - Kondisi kawasan perairan Arktik Kanada sudah bersahabat setelah musim dingin lewat. Memanfaatkan laut yang tenang itu, para peneliti arkeologi dan penyelam angkatan laut Kanada ke sana untuk menyelidiki reruntuhan kapal Inggris HMS Erebus. Bersama HMS Terror, Erebus lenyap secara misterius bersama 128 awaknya di perairan Arktik Kanada pada 1845.

Erebus teronggok di dasar laut yang dingin pada kedalaman 11 meter. Para penyelam mengakses jalur ke Erebus melalui lubang segitiga besar yang dibuat di lapisan es setebal dua meter. Penyelaman yang dilakukan para peneliti dari Parks Canada-lembaga pemerintah pelindung situs bersejarah-itu sangat berisiko.

Ryan Harris, arkeolog senior di Parks Canada, mengatakan tutupan es akan mengurangi gulungan ombak besar. "Tanpa ombak yang mengaduk lautan, material berbentuk partikel akan tetap berada di dasar laut sehingga kondisi air akan jernih. Ini seperti menyelam di dalam akuarium," kata Harris, seperti dikutip dari CBC News.

Lenyapnya Erebus dan HMS Terror menjadi teka-teki besar selama 170 tahun. Mereka berangkat dari GreenHithe di Kent, Inggris, dalam misi mencari Jalur Timur Laut yang menghubungkan Samudra Atlantik dan Samudra Pasifik. Misi itu dipimpin Sir John Franklin, perwira Angkatan Laut Kerajaan Inggris dan petualang Arktik.


Erebus dan Terror berangkat pada 19 Mei 1845. Pada 26 Juli, kapten kapal penangkap paus asal Inggris menyatakan melihat dua kapal itu pesisir Pulau Baffin. Inilah laporan terakhir kali tentang Erebus dan Terror yang sampai di Eropa. Setelah itu, kabar tentang Franklin dan kapalnya tak terdengar lagi. Puluhan misi pencarian dilakukan selama bertahun-tahun dengan harapan bisa menemukan kembali Franklin dan kru kapalnya dalam keadaan hidup.

Kematian Franklin terkonfirmasi lewat dokumen yang ditemukan pada 1859. Fokus penyelidikan akhirnya berubah untuk mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi pada Franklin dan dua kapalnya. Pada September 2014, kapal riset Parks Canada, Investigator, mengidentifikasi obyek berupa kapal di laut Arktik dengan bantuan sonar pemindai. Fisik Erebus, bekas kapal pengebom Inggris yang dimodifikasi menjadi kapal penjelajah es, terkonfirmasi setelah peneliti mengirim wahana pemantau tak berawak.

Cerita turun-temurun suku Inuit, warga asli di kawasan Arktik Kanada, membantu para peneliti menemukan lokasi tenggelamnya kapal Inggris itu. Komunitas Gjoa Haven adalah kelompok warga Inuit yang paling dekat dengan lokasi penemuan Erebus.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Louie Kamookak, ahli sejarah Inuit, cerita yang diwariskan secara lisan itu terbukti akurat. "Ini menunjukkan sejarah cerita lisan Inuit sangat kuat," kata Kamookak, yang menghabiskan 30 tahun mengumpulkan kisah dari para tetua Inuit tentang ekspedisi Franklin.


Menurut Kamookak, kisah tentang ekspedisi Franklin berkembang di wilayah timur laut Pulau King William. Cerita itu mengisahkan satu kapal yang rusak menabrak es, sementara yang lain terbawa arus jauh ke selatan. Dua kapal itu disebutkan masih mengapung selama dua kali musim dingin.

Para tetua Inuit menyebutkan kemungkinan masih ada manusia di atas kapal pada musim dingin pertama. Namun tak terlihat lagi tanda-tanda kehidupan saat musim dingin kedua. "Bagi Inuit, sejarah lisan adalah pengetahuan berharga. Ini tidak hanya membantu pencarian kapal Franklin, tetapi juga untuk isu lingkungan dan lainnya," kata Kamookak.

Doug Stenton, Direktur Kebudayaan Pemerintah Nunavut, mengatakan tim pencari tak akan bisa menemukan Erebus tanpa bantuan cerita kaum Inuit. "Pernyataan warga Inuit yang membagi pengetahuan mereka tentang reruntuhan kapal itu sangat jelas," katanya.

CBC | LINCOLNSHIRE ECHO | VERTICAL  | AMRI MAHBUB

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


LPEI dan Diaspora Indonesia Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

7 hari lalu

LPEI dan Diaspora Indonesia Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

Kolaborasi LPIE dengan institusi pemerintahan membawa mitra binaan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) LPEI untuk pertama kalinya menembus pasar ekspor ke Kanada.


Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

7 hari lalu

Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain River Warrior Indonesia (Riverin) Bergabung dalam Pawai untuk mengakhiri Era Plastik, Ottawa, Kanada 21 April 2024. Foto dok: ECOTON
Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

Aktivis lingkungan Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain Riverin minta PM Kanada Justin Trudeau hentikan impor sampah plastik ke Indonesia.


Perampok Gasak Emas Rp 253 Miliar di Kanada, Terbesar dalam Sejarah

11 hari lalu

Emas batangan murni 99,99 persen ditempatkan di ruang kerja di pabrik logam mulia Krastsvetmet di kota Krasnoyarsk, Siberia, Rusia, 31 Januari 2023. REUTERS/Alexander Manzyuk
Perampok Gasak Emas Rp 253 Miliar di Kanada, Terbesar dalam Sejarah

Polisi Kanada menangkap sembilan orang yang diduga melakukan pencurian emas terbesar dalam sejarah.


UGM Raih 25 Bidang Ilmu Peringkat QS WUR 2024, Apa Itu?

14 hari lalu

Universitas Gadjah Mada (UGM) di Yogyakarta. (FOTO ANTARA)
UGM Raih 25 Bidang Ilmu Peringkat QS WUR 2024, Apa Itu?

Apa itu QS World University Rankings (WUR) yang menobatkan UGM meraih 25 bidang ilmu dalam pemeringkatan ini?


Kini Walikota Kanada, Pria Ini Pernah Jadi Gelandangan dan Pecandu Narkoba

18 hari lalu

Bendera Kanada dengan gambar daun ganja saat kampanye legalisasi ganja tahunan di Parliament Hill di Ottawa, Ontario, Kanada, 20 April 2017.[REUTERS/Chris Wattie]
Kini Walikota Kanada, Pria Ini Pernah Jadi Gelandangan dan Pecandu Narkoba

Seorang walikota Kanada pernah menjadi gelandangan dan pecandu narkoba. Ia berhasil bangkit dan menjadi pemimpin sebuah kota di Kanada.


Intel Kanada Temukan Campur Tangan Cina dalam Dua Pemilu

20 hari lalu

Bendera AS dan Kanada berkibar di perbatasan Kanada-Amerika Serikat di Jembatan Kepulauan Seribu, yang tetap ditutup untuk lalu lintas yang tidak penting untuk memerangi penyebaran penyakit virus corona (Covid-19) di Lansdowne, Ontario, Kanada, 28 September , 2020. [REUTERS/Lars Hagberg/File Foto]
Intel Kanada Temukan Campur Tangan Cina dalam Dua Pemilu

Laporan Badan Intelijen Keamanan Kanada (CSIS) menemukan bahwa ada campur tangan Cina dalam dua pemilu terakhir di negara itu.


Siang Ini Amerika dan Kanada Alami Gerhana Matahari Total, Begini Tahapan Terjadinya

21 hari lalu

Penampakan Gerhana Matahari Total yang diamati dari Pantai Airleu, Com, Distrik Lautem, Timor Leste, Kamis 20 April 2023. FOTO : Observatorium Astronomi ITERA Lampung  atau OAIL
Siang Ini Amerika dan Kanada Alami Gerhana Matahari Total, Begini Tahapan Terjadinya

Walaupun Indonesia tidak alami gerhana matahari total yang terjadi hari ini, tetapi ini merupakan fenomena menarik di dunia.


Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

22 hari lalu

Pekerja bantuan Australian World Central Kitchen (WCK), Lalzawmi
Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

Beberapa negara Eropa sekutu Israel pertimbangkan hentikan penjualan senjata akibat pembunuhan tujuh relawan World Central Kitchen di Gaza


Sambut Wisatawan Gerhana Matahari Total, Kota di Kanada Umumkan Keadaan Darurat

22 hari lalu

Air terjun Niagara salah satu tempat wisata alam yang sangat terkenal di Amerika. Air terjun Niagara merupakan gabungan dari 3 air terjun, sehingga biasa disebut air terjun Horseshoe. Niagara mengaliri air sebanyak 6 juta kubik permenit, sungguh kekuatan air yang sangat dahsyat. Roberto Machado Noa/Getty Images
Sambut Wisatawan Gerhana Matahari Total, Kota di Kanada Umumkan Keadaan Darurat

Kawasan air terjun Niagara dinyatakan National Geographic sebagai salah satu tempat terbaik untuk melihat gerhana matahari total.


World Central Kitchen Serukan Penyelidikan Independen Atas Pembunuhan Pekerjanya di Gaza

25 hari lalu

Seseorang melihat sebuah kendaraan di mana karyawan dari World Central Kitchen (WCK), termasuk orang asing, tewas dalam serangan udara Israel di Deir Al-Balah, di Gaza tengah, Jalur 2 April 2024. Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak meminta Israel untuk segera menyelidiki dan memberikan penjelasan setelah terdapat pekerja warga negara Inggris terbunuh di Gaza. REUTERS/Ahmed Zakot
World Central Kitchen Serukan Penyelidikan Independen Atas Pembunuhan Pekerjanya di Gaza

World Central Kitchen menyerukan "investigasi pihak ketiga yang independen" terhadap serangan udara Israel yang menewaskan tujuh stafnya di Gaza.