Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Geger Tanaman Punya Telinga, Apa yang Didengar Mereka?

image-gnews
Seorang gadis mencium bunga pohon sakura yang bermekaran di kawasan Tidal Basin National Monument, Washington DC, 23 Maret 2016. Pohon sakura merupakan tanaman hias khas dari negara Jepang. Chip Somodevilla/Getty Images
Seorang gadis mencium bunga pohon sakura yang bermekaran di kawasan Tidal Basin National Monument, Washington DC, 23 Maret 2016. Pohon sakura merupakan tanaman hias khas dari negara Jepang. Chip Somodevilla/Getty Images
Iklan

TEMPO.CO, Perth - Apakah tanaman dapat mendengar seperti manusia dan hewan? Pertanyaan itu sampai sekarang masih menjadi teka-teki, bahkan di kalangan ilmuwan. Tanaman dikenal memiliki sejumlah indra. Mereka dapat mencium bau bahan kimia di udara dan merasakan apa yang ada di dalam tanah.

Tanaman juga dapat merasakan perubahan lingkungan pada kadar ringan serta merespons cahaya. Untuk membuktikan sejauh mana tanaman dapat mendengar, sebuah tim, yang dipimpin Monica Gagliano di University of Western Australia, melakukan penelitian pada cabai.

Mereka menempatkan benih cabai (Capsicum annuum) dalam delapan cawan petri dan diatur melingkar di sekitar tanaman adas manis (Foeniculum vulgare). Adas manis dikenal sebagai tanaman yang melepaskan zat kimia ke tanah dan udara, yang berfungsi menghambat pertumbuhan tanaman lain di sekitarnya.

BACA JUGA
Risma Calon Kuat Penantang Ahok, Petinggi PDIP Buka Rahasia
Sindir Ahok, Risma: Saya Tak Beri Mahar Sepeser pun ke PDIP

Hasil percobaannya, biji cabai, yang berdampingan dengan adas berkecambah, lebih lambat dibanding saat tidak ada adas. Namun, yang mengejutkan, ketika adas diletakkan di ruangan dan ditutup kotak, ternyata biji cabai mengalami pertumbuhan tercepat dibanding perlakuan lainnya.

Untuk meyakinkan temuannya, Gagliano mengulangi percobaan menggunakan 2.400 biji cabai di 15 kotak berbeda. Hasilnya, semua sama. Benih cabai merespons sinyal dari berbagai macam sumber. Gagliano percaya, sinyal ini membuat benih cabai mengantisipasi datangnya bahan kimia yang memperlambat pertumbuhan mereka.

"Kotak yang mengelilingi adas memblokir sinyal kimia, tapi absennya suara mungkin terlibat di sini," ujar Gagliano. Dalam percobaan terpisah, benih cabai yang ditanam di samping tanaman cabai, yang tertutup kotak, menunjukkan pertumbuhan berbeda dibanding benih cabai yang tumbuh sendiri. Hal ini menunjukkan adanya interaksi sinyal keduanya.

BACA JUGA
Tidur Saat Kapal Bocor, 5 Turis Tewas: Begini Kisahnya
Terungkap, Ini Alasan Jupri Bunuh Pasangan Gay-nya

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Richard Karban dari University of California, Davis, Amerika Serikat, menyatakan penelitian Gagliano layak didalami, meski masih di tahap awal. Menurut dia, tanaman memiliki cara berkomunikasi, yang hingga kini belum diketahui secara pasti.

"Pertanyaan kuncinya adalah 'apakah kotak di sekitar tanaman adas benar-benar memblokir semua sinyal yang dikenal benih cabai?'," kata Susan Dudley dari McMaster University di Hamilton, Ontario, Kanada, yang ikut berkomentar ihwal penelitian Gagliano.

Susan mengklaim, tanaman bisa membuat suara-suara samar ketika kolom air dalam batang mereka terganggu. Fungsi pendengaran ini, dalam banyak cara, hampir sama dengan indra peraba yang memang dimiliki tanaman.

NEWSCIENTIST | AMRI MAHBUB

BACA JUGA
Tragedi Yuyun dan Feby: Ini 5 Hal yang Mencemaskan Publik
Poster Risma Beredar, Pesaing Berat bagi Ahok? Ini Kata PDIP

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ini 3 Alasan Australia Tingkatkan Jumlah Minimum Tabungan untuk Visa Pelajar

8 jam lalu

ilustrasi visa (pixabay.com)
Ini 3 Alasan Australia Tingkatkan Jumlah Minimum Tabungan untuk Visa Pelajar

Australia meningkatkan jumlah minimum tabungan untuk visa pelajar sebagai upaya menekan angka migrasi yang tinggi.


75 Tahun Hubungan Diplomatik, Kedutaan Besar Australia Roadshow ke ITB

10 jam lalu

Acara
75 Tahun Hubungan Diplomatik, Kedutaan Besar Australia Roadshow ke ITB

Dalam rangka memperingati 75 Tahun Hubungan Diplomatik, Kedutaan Besar Australia mengadakan acara acara "#AussieBanget University Roadshow" di ITB


Migrasi ke Australia Kian Sulit, Batas Minimum Tabungan Visa Pelajar Dinaikkan Jadi Rp 313 Juta

13 jam lalu

Gamelan Bali dari Persatuan Pelajar Indonesia Australia University of New South Wales meramaikan Pasar Malam Indonesia, Rabu (20/4). Foto: KJRI Sydney.
Migrasi ke Australia Kian Sulit, Batas Minimum Tabungan Visa Pelajar Dinaikkan Jadi Rp 313 Juta

Australia memperketat migrasi dengan menaikkan batas tabungan untuk pelajar internasional.


Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda di Indonesia, Ini 5 Negara yang Sudah Menerapkannya

1 hari lalu

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan menangis saat memeluk Jenderal Maruli Simanjuntak yang baru dilantik sebagai KSAD di Istana Negara, Jakarta, Rabu 29 November 2023. Luhut yang baru saja pulih hadir menyaksikan sang menantu, Maruli Simanjuntak dilantik menjadi KSAD. TEMPO/Subekti.
Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda di Indonesia, Ini 5 Negara yang Sudah Menerapkannya

Luhut bicara soal kemungkinan diaspora memperoleh kewarganegaraan ganda. Negara mana saja yang sudah menerapkannya?


5 Daftar Negara Tersantai di Dunia, Indonesia Peringkat 1

2 hari lalu

Beberapa negara ini dijuluki negara tersantai di dunia. Hal ini dinilai berdasarkan tingkat kenyamanan hingga suhu udara. Ini daftarnya. Foto: Canva
5 Daftar Negara Tersantai di Dunia, Indonesia Peringkat 1

Beberapa negara ini dijuluki negara tersantai di dunia. Hal ini dinilai berdasarkan tingkat kenyamanan hingga suhu udara. Ini daftarnya.


Gerakan Mahasiswa Pro-Palestina Meluas ke Australia dan Prancis

3 hari lalu

Massa Aksi Palestina berkumpul menjelang rapat umum, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Sydney, Australia 3 Mei 2024. REUTERS/Alasdair Pal
Gerakan Mahasiswa Pro-Palestina Meluas ke Australia dan Prancis

Gejolak demo mahasiswa Pro-Palestina merembet ke Australia dan Prancis, apa yang terjadi?


Kepolisian Australia Menembak Mati Remaja Laki-laki karena Penikaman

3 hari lalu

Layanan darurat di Bondi Junction setelah polisi menanggapi laporan beberapa penikaman di dalam pusat perbelanjaan Westfield Bondi Junction di Sydney, Australia, 13 April 2024. Polisi New South Wales mengonfirmasi seorang pria tertembak dan layanan darurat dipanggil ke Westfield Bondi Junction menyusul laporan tersebut dari beberapa orang yang ditusuk. EPA-EFE/STEVEN SAPHORE AUSTRALIA AND NEW ZEALAND OUT
Kepolisian Australia Menembak Mati Remaja Laki-laki karena Penikaman

Kepolisian Australia mengkonfirmasi telah menembak mati seorang remaja laki-laki, 16 tahun, karena penikaman dan tindakan bisa dikategorikan terorisme


Menyusuri Kota Perth Australia pada Malam Hari, Singgah ke His Majesty's Theatre yang Ikonik

4 hari lalu

Suasana Kota Perth, Australia, di malam hari pada Jumat, 26 April 2024. TEMPO/ JONIANSYAH HARDJONO
Menyusuri Kota Perth Australia pada Malam Hari, Singgah ke His Majesty's Theatre yang Ikonik

Banyak bar dan pub di Kota Perth buka sampai tengah malam, ramai dikunjungi wisatawan dan warga lokal tapi tertib dan bebas asap rokok.


Mengenal Tanaman Herbal Suku Aborigin Bersama Dale Tilbrook di Perkebunan Anggur Tertua Australia Barat

4 hari lalu

Tanaman herbal yang tumbuh di sekitar Galeri Dale Tilbrook di Mandoon Estate-Swan Valley, Australia Barat. TEMPO/ JONIANSYAH HARDJONO
Mengenal Tanaman Herbal Suku Aborigin Bersama Dale Tilbrook di Perkebunan Anggur Tertua Australia Barat

Salah satu warisan budaya Aborigin adalah pengetahuan tentang tanaman herbal dan penggunaannya dalam pengobatan tradisional.


Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

4 hari lalu

Massa Aksi Palestina berkumpul menjelang rapat umum, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Sydney, Australia 3 Mei 2024. REUTERS/Alasdair Pal
Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

Gelombang protes pro-Palestina di kampus-kampus Amerika Serikat telah menyebar ke berbagai universitas di Australia.