Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Misteri Batu Bergeser di Mars

image-gnews
Permukaan planet Mars. Nationalgeographic.com
Permukaan planet Mars. Nationalgeographic.com
Iklan

TEMPO.CO, JakartaMisteri batu bergeser tidak hanya dijumpai di Racetrack Playa, Taman Nasional Death Valley di California, Amerika Serikat. Fenomena serupa ternyata juga dijumpai di Mars. 

Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) memotret penampakan jalur batu bergeser di Nili Fossae, sebuah wilayah di Planet Merah. Sampai saat ini, NASA belum bisa memastikan siapa atau apa yang menggeser atau memindahkan batu-batu itu.

NASA mengunggah gambar jalur batu bergeser lewat situs www.beautifulmars.tumblr.com pada 7 Juni lalu. Gambar beresolusi tinggi itu diperoleh dari kamera HiRISE yang terpasang pada wahana Mars Reconnaissance Orbiter.

Gambar menunjukkan sebuah jalur gelap memanjang, dan terkadang sedikit berkelok, pada permukaan tanah Mars. Jalur yang lebarnya beberapa meter itu tampak menuruni lereng. Terdapat sebuah batu pada ujung jalur yang terpahat putus-putus itu.

Di sebelah kanan jalur itu terdapat beberapa jalur yang lebih kecil. Jalur kecil itu juga tampak putus-putus dan di bagian ujungnya terdapat batu yang berukuran lebih kecil.

Batu-batu yang berpindah tempat tanpa sebab jelas ini sebenarnya bukan target utama penelitian NASA di Mars. Penampakan jalur batu bergeser itu ditangkap secara kebetulan saat tim HiRISE mengumpulkan data tentang Nili Fossae, sekelompok parit di sekitar palung raksasa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hasil analisis terhadap gambar menunjukkan Nili Fossae kaya mineral lempung, mengisyaratkan bahwa air pernah melimpah di sana. Nili Fossae juga telah diidentifikasi sebagai pusat kelimpahan gas metana di Mars.

Tidak jelas benar apakah batuan di lokasi ini menggelinding ke bawah akibat getaran lokal. Marsquake--sebutan getaran itu--merupakan dampak dari erosi yang terjadi di daerah sekitar batu-batu berada.

"Marsquake mendasari semua kemungkinan," kata ilmuwan tim HiRISE, Phil Plait, dalam blognya, Bad Astronomy, seperti dikutip Newscientist, Rabu, 12 Juni 2013. 

Tim HiRISE memperkirakan jalur bebatuan itu masih "segar". Istilah relatif ini digunakan untuk menunjukkan bahwa jalur bebatuan terawetkan dengan baik selama jutaan tahun oleh struktur geologi Mars yang dingin dan kering.

NEWSCIENTIST | MAHARDIKA SATRIA HADI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Observatorium Bosscha Tutup Kunjungan Publik Selama Bulan Puasa

41 hari lalu

Bangunan kubah ikonik di komplek Observatorium Bosscha, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, 16 Januari 2023. Tempat peneropongan bintang Observatorium Bosscha telah genap berusia 100 tahun pada tahun 2023 ini. TEMPO/Prima Mulia
Observatorium Bosscha Tutup Kunjungan Publik Selama Bulan Puasa

Minat pengunjung ke Observatorium Bosscha tergolong tinggi sejak kunjungan publik mulai dibuka kembali setelah masa pandemi.


Raih Nurtanio Award 2023, Harijono Djojodihardjo: Ini Bisa Memacu Generasi Muda

27 November 2023

Harijono Djojodihardjo menerima anugerah Nurtanio Award 2023 atas andilnya dalam memajukan iptek dan riset Indonesia, khususnya di bidang dirgantara. Dok: TEMPO/ANNISA FEBIOLA.
Raih Nurtanio Award 2023, Harijono Djojodihardjo: Ini Bisa Memacu Generasi Muda

Harijono Djojodihardjo, ahli penerbangan dan antariksa meraih anugerah Nurtanio Award 2023 dari BRIN.


BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

26 November 2023

Kepala Badan Riset Nasional (BRIN) Laksana Tri Handoko dalam diskusi Ngobrol @Tempo bertajuk
BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

BRIN memberikan penghargaan tertinggi kepada periset Indonesia yang berprestasi, dan kepada tokoh yang telah memberikan andil kemajuan iptek.


Membuka Jalan untuk Gibran

26 September 2023

Membuka Jalan untuk Gibran

Peluang Gibran Rakabuming Raka menjadi calon wakil presiden menguat.


Kepala BRIN: Teknologi Antariksa Akan Menjadi Kunci Masa Depan

21 September 2023

Kepala BRIN Laksana Tri Handoko di IEMS 2023. (Foto: TEMPO/Rafif Rahedian)
Kepala BRIN: Teknologi Antariksa Akan Menjadi Kunci Masa Depan

Kepala BRIN Laksana Tri Handoko mengatakan teknologi keantariksaan sendiri telah dimanfaatkan dalam berbagai sektor pembangunan.


Misi Explorer 11 Diluncurkan NASA pada 27 April 1961, Apa Itu?

27 April 2023

Ilustrasi luar angkasa
Misi Explorer 11 Diluncurkan NASA pada 27 April 1961, Apa Itu?

Misi Explorer 11 NASA bertujuan mempelajari sinar gamma di luar angkasa.


Sejarah Tragedi Meledaknya Pesawat Ulang-alik Columbia

17 Januari 2023

Kapal Ulang-alik Atlantis meluncur ke luar angkasa untuk terakhir kalinya pada 8-7, 2011. Atlantis, salah satu pesawat ulang-alik milik Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat. REUTERS/Bill Ingalls/NASA/Handout
Sejarah Tragedi Meledaknya Pesawat Ulang-alik Columbia

Pada 1 Februari 2003, pesawat ulang-alik Columbia meledak saat memasuki atmosfer di atas Texas dan menewaskan ketujuh awak di dalamnya.


AS: China Ancaman Utama dalam Pertahanan Luar Angkasa

9 Desember 2022

AS: China Ancaman Utama dalam Pertahanan Luar Angkasa

China sedang membangun kemampuan yang menempatkan sebagian besar aset luar angkasa Amerika Serikat dalam risiko


BRIN Berikan Penghargaan Nurtanio kepada Pakar Pengindraan Orbita Roswitiarti

30 November 2022

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) pada tahun 2022 memberikan penghargaan Nurtanio Pringgoadisuryo Memorial Lecture kepada Dr. Orbita Roswitiarti M.Sc yang memiliki rekam jejak di bidang penerbangan dan antariksa serta memberikan banyak manfaat yang berarti. (BRIN)
BRIN Berikan Penghargaan Nurtanio kepada Pakar Pengindraan Orbita Roswitiarti

Orbita merupakan peneliti ahli utama di bidang kepakaran, teknologi, dan aplikasi pengindraan jauh pada Pusat Riset Pengindraan Jauh BRIN.


Peristiwa Astronomi Agustus, Ada Gugus Bola M2 dan M15

3 Agustus 2022

Messier 15 (NASA, ESA)
Peristiwa Astronomi Agustus, Ada Gugus Bola M2 dan M15

Observatorium Bosscha membagikan berbagai fenomena antariksa yang terjadi di bulan Agustus.