Berita Terkini Covid-19: Indonesia Sejuta Kasus, Dunia 100 Juta

Reporter

Terjemahan

Rabu, 27 Januari 2021 06:33 WIB

Petugas pemakaman jenazah mengenakan alat pelindung diri memakamkan jenazah COVID-19, di TPU Pondok Ranggon, Jakarta, Selasa, 8 September 2020. Kilas Balik 2020 di Indonesia dan dunia diwarnai dengan berita pandemi Covid-19. ANTARA/Muhammad Adimaja

TEMPO.CO, Jakarta - Saat Indonesia menembus angka satu juta kasus Covid-19, dunia telah menembus angka 100 juta. Angka-angka itu tercermin dalam peta penularan global yang datanya dikumpulkan real time oleh Johns Hopkins University, Amerika Serikat, per artikel ini dibuat, Rabu pagi 27 Januari 2021.

Dalam peta itu, Indonesia tercantum sebagai negara terbaru yang bergabung dalam kelompok negara-negara penyumbang lebih dari sejuta kasus infeksi Covid-19. Indonesia berada di urutan ke-19 sekaligus menjadi yang pertama di antara Belanda dan Republik Cek, yang berada di bawahnya, yang menembus batas psikologis penanganan wabah tersebut.

Baca juga:
Sejuta Kasus Covid-19 di Indonesia, FKUI Beri 5 Catatan Ini

Adapun negara penyumbang terbesar masih dicatatkan oleh Amerika Serikat dengan 25,4 juta kasus. Di bawahnya India dan Brasil, masing-masing, 10,6 dan 8,8 juta kasus.

Dibawahnya lagi berurutan ada Rusia, Inggris, dan Prancis yang telah melaporkan lebih dari 3 juta kasus. Sedangkan Spanyol, Italia, Turki, Jerman, dan Kolombia lebih dari 2 juta kasus. Berikutnya adalah Argentina, Meksiko, Polandia, Afrika Selatan, Iran, Ukraina, dan Peru berada di atas Indonesia sebagai negara-negara yang sudah mencatatkan satu jutaan kasus.

Advertising
Advertising

Sementara itu, Inggris juga mencatatkan momen buruk pada hari yang sama yakni menembus angka 100 ribu kematian Covid-19. Negara yang mendapat tekanan tambahan dari menyebarnya varian baru virus corona tersebut secara keseluruhan telah melaporkan 3,7 juta kasus infeksi penyakit yang sama di negaranya.

"Saya kira pada hari ini saya harus mengulangi kalau saya sangat menyesal untuk setiap nyawa yang telah hilang, dan tentu saya sebagai perdana menteri bertanggung jawab penuh untuk apa yang sudah dikerjakan pemerintahan," kata Perdana Menteri Boris Johnson.

Pada Selasa malam waktu setempat, Inggris melaporkan tambahan 1.631 kasus kematian yang menjadikan total 100.161 orang telah meninggal karena Covid-19 di negara itu. Seperti halnya jumlah kasus infeksi, angka kematian tersebut menempatkan Inggris berada di urutan lima besar dunia di bawah Amerika Serikat (424.164 kasus kematian), Brasil (217.664), India (153.587), dan Meksiko (150.273).

Baca juga:
Varian Baru Virus Corona Inggris 30 Persen Lebih Mematikan, Apa Kata WHO?

Total kasus kematian Covid-19 di dunia per saat ini adalah 2,1 juta. Per periode yang sama, Indonesia menyumbang 28.468 kasus di antaranya dan berada di urutan ke-17 terbesar di dunia.

JHU | TELEGRAPH

Berita terkait

6 Tips Solo Traveling ke India, Keselamatan jadi Prioritas

3 jam lalu

6 Tips Solo Traveling ke India, Keselamatan jadi Prioritas

Pemberitaan tentang tingkat kriminalitas di India membuat banyak pelancong yang berpikir ulang untuk melakukan solo traveling ke sana.

Baca Selengkapnya

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

4 jam lalu

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

Pemerintah Indonesia bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris Greg Hands MP untuk membahas sejumlah kerja sama di bidang ekonomi dan perdagangan.

Baca Selengkapnya

Badai di Rio Grande do Sul Brasil Menewaskan 55 Orang dan Puluhan Korban Hilang

4 jam lalu

Badai di Rio Grande do Sul Brasil Menewaskan 55 Orang dan Puluhan Korban Hilang

Hujan lebat di Rio Grande do Sul, Brasil telah menewaskan setidaknya 55 orang tewas dan 74 orang masih dinyatakan hilang.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

6 jam lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

8 jam lalu

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 4 Mei 2024 diawali penolakan India soal tudingan xenofobia oleh Presiden AS Joe Biden

Baca Selengkapnya

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

17 jam lalu

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.

Baca Selengkapnya

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

18 jam lalu

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

21 jam lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

23 jam lalu

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

Kepolisian Los Angeles mengkonfirmasi bahwa lebih dari 200 orang ditangkap di LA dalam gejolak demo mahasiswa bela Palestina. Bagaimana kronologinya?

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

1 hari lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya