Ivermectin Dibagi Gratis di Sragen, Satu Pasien Covid-19 Konsumsi 5 Tablet

Reporter

Tempo.co

Minggu, 4 Juli 2021 14:49 WIB

Obat Ivermectin. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Kontroversi masih menyelimuti soal penggunaan Ivermectin sebagai obat Covid-19. BPOM belum mengizinkan Ivermectin sebagai obat Covid. Belakangan, salah satu pabriknya bahkan diblokir.

Epidemiolog Universitas Indonesia (UI), Pandu Riono mengaku kecewa dengan cara sebagian kelompok mempromosikan Ivermectinsebagai obat Covid-19. Yang menurut Pandu, caranya tak ubahnya membagikan permen, padahal Ivermectin adalah obat keras yang penggunaannya harus atas dasar resep dokter.

Di luar negeri, silang pendapat soal penggunaan Ivermectin sebagai obat Covid-19 juga tak kalah sengit. Ada yang mendukung dan tak sedikit pula yang menentang karena belum melalui uji klinis.

Di Sragen Jawa Tengah, Tim relawan RSI Amal Sehat dan Ndayu Park justru telah membagikan obat tersebut kepada masyarakat Sragen, Jawa Tengah. Lalu bagaimana pengakuan pasien positif Covid-19 setelah mengonsumsi Ivermectin yang dibagikan layaknya membagikan seperti permen ini?

Koordinator Tim Relawan RSI Amal Sehat dan Ndayu Park, Joko Siswanto mengatakan pembagian Ivermectin secara gratis kepada masyarakat yang dilakukan oleh pihak RSI Amal Sehat dan Ndayu Park tersebut merupakan bentuk kepedulian terhadap kasus Covid-19 di Sragen, yang belakangan membeludak dan menyebabkan kapasitas tampung pasien Covid-19 di rumah sakit penuh.

Advertising
Advertising

“Ini bukan promosi atau apa. Karena obatnya diberikan gratis dari RSI Amal Sehat dan Ndayu Park atas petunjuk beliau Pak Untung (Untung Wiyono, Mantan Bupati Sragen). Ini karena kepedulian beliau melihat situasi Covid-19 di Sragen yang akhir-akhir ini luar biasa banyak sampai rumah sakit penuh,” tutur Joko seperti dikutip Tempo dari Teras.ID, Minggu 4 Juli 2021.

Menurut Joko, setidaknya telah ada sekitar 400an warga yang positif Covid-19 dan tengah melakukan isolasi mandiri atau isoman yang diberikan Ivermectin, dari jumlah tersebut hampir 60an dinyatakan negatif Covid-19 saat dites swab ulang. Sejumlah warga Sragen yang sempat terpapar kemudian memberikan kesaksian terkait khasiat Ivermectin untuk Covid-19, berdasarkan pantauan Joglosemarnews.com mitra partner Teras.ID pada Senin, 28 Juni 2021 lalu.

Salah seorang warga di Desa Jurangjero, Kecamatan Karangmalang, Andar, usia 34 tahun, mengaku negatif Covid-19 setelah mengonsumsi Ivermectin yang dibagikan Tim Relawan RSI Amal Sehat dan Ndayu Park tersebut sebanyak lima tablet. “Sudah saya minum sampai habis. Khasiatnya memang ampuh dan bagus,” katanya.

Andar percaya kesembuhannya tersebut berkat Ivermectin, sebab ketiga anaknya yang tidak mengonsumsi obat-obatan yang ditujukan untuk obat cacing tersebut masih positif Covid-19. Anak-anaknya tidak diberi obat Ivermectin lantaran obat tersebut memang direkomendasikan untuk dikonsumsi anak. “Bedanya jelas Mas. Saya yang minum, sudah langsung sembuh. Anak saya ketiga-tiganya tadi masih positif karena memang tidak minum obat itu,” tutur Andar.

Sepasang suami istri asal Tenggak, Sidoharjo, Karto Arjo, usia 80 tahun, mengaku ia dan istrinya yang berusia lanjut dinyatakan negatif Covid-19 setelah mengonsumsi Ivermectin yang dibagikan oleh Relawan RSI Amal Sehat dan Ndayu Park. Sebelumnya sepasang kakek dan nenek ini sempat menjalani isoman di rumah, setelah mendapat bantuan Ivermectin keduanya pun dinyatakan sembuh dari Covid-19.

Keampuhan obat Ivermectin sebagai terapi untuk mempercepat penyembuhan pasien positif Covid-19 juga diakui oleh Kristanti Kismiyati, usia 60 tahun. Perempuan paruh baya asal Desa Jurangjero, Karangmalang, Sragen ini telah mengonsumsi Ivermectin sebanyak lima tablet dan hasil tes swab ulangnya menunjukkan hasil negatif Covid-19.

Kristanti mengaku senang sebab dirinya telah menjalani isoman sejak dinyatakan positif Covid-19 selama 14 hari, ia tertular virus Corona saat menunggui sang suami di rumah sakit. “Efeknya ternyata bagus dan hasilnya tadi sudah negatif,” ujarnya.

Kesembuhan setelah mengonsumsi Ivermectin juga diakui oleh Mantono, warga Candirejo, Jurangjero, Karangmalang. Pria berusia 42 tahun ini mengaku sempat dinyatakan positif Covid-19 pada tes swab yang pertama. Setelah mengonsumsi Ivermectin selama lima hari, hasil tes swab keduanya menunjukkan hasil negatif. Mantono pun merasa lega setelah dinyatakan sembuh dari Covid-19.

HENDRIK KHOIRUL MUHID

Baca juga: Studi Pendukung Ivermectin untuk Covid-19 dan Argumen Penentangnya

Berita terkait

BPOM Pastikan Vaksin AstraZeneca Sudah Tidak Beredar di Indonesia

7 jam lalu

BPOM Pastikan Vaksin AstraZeneca Sudah Tidak Beredar di Indonesia

Koordinator Humas Badan Pengawas Makanan dan Obat (BPOM) Eka Rosmalasari angkat bicara soal penarikan vaksin AstraZeneca secara global.

Baca Selengkapnya

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

1 hari lalu

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

Berasal dari kalangan biasa, Lawrence Wong mampu melesat ke puncak pimpinan negara paling maju di Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya

AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19, Terkait Efek Samping yang Bisa Sebabkan Kematian?

1 hari lalu

AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19, Terkait Efek Samping yang Bisa Sebabkan Kematian?

AstraZeneca menarik vaksin Covid-19 buatannya yang telah beredar dan dijual di seluruh dunia.

Baca Selengkapnya

Pelapor COVID-19 Cina Diperkirakan Bebas setelah 4 Tahun Dipenjara

2 hari lalu

Pelapor COVID-19 Cina Diperkirakan Bebas setelah 4 Tahun Dipenjara

Seorang jurnalis warga yang dipenjara selama empat tahun setelah dia mendokumentasikan fase awal wabah virus COVID-19 dari Wuhan pada 2020.

Baca Selengkapnya

Vaksin AstraZeneca Tidak Diedarkan Lagi di Dunia, Begini Dampaknya untuk Indonesia

7 hari lalu

Vaksin AstraZeneca Tidak Diedarkan Lagi di Dunia, Begini Dampaknya untuk Indonesia

Epidemiolog menilai penarikan stok vaksin AstraZeneca dari pasar global tak berpengaruh terhadap penanganan Covid-19 saat ini.

Baca Selengkapnya

Ramai soal Efek Samping Langka AstraZeneca, Begini Cara Cek Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

7 hari lalu

Ramai soal Efek Samping Langka AstraZeneca, Begini Cara Cek Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

Pengecekan status dan jenis vaksin Covid-19 bisa dicek melalui aplikasi SatuSehat

Baca Selengkapnya

Bukan Akibat Efek Samping, Ini Kata AstraZeneca yang Tarik Stok Vaksin Covidnya di Dunia

7 hari lalu

Bukan Akibat Efek Samping, Ini Kata AstraZeneca yang Tarik Stok Vaksin Covidnya di Dunia

Perusahaan farmasi AstraZeneca telah memutuskan menarik stok vaksin Vaxzefria dari seluruh dunia. Waktunya bareng dengan sidang gugatan.

Baca Selengkapnya

Jangan Sembarang Pakai Skincare Etiket Biru, BPOM Sebut Alasannya

10 hari lalu

Jangan Sembarang Pakai Skincare Etiket Biru, BPOM Sebut Alasannya

Masyarakat diminta untuk tertib dalam menggunakan skincare sesuai peruntukannya, terutama yang beretiket biru, cek sebabnya.

Baca Selengkapnya

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

11 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

13 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya