Covid-19 Renggut Hampir 2.000 Nyawa Warga Yogya Sebulan Terakhir

Jumat, 6 Agustus 2021 13:31 WIB

Pemakaman jenazah dengan protokol pasien Virus Corona. REUTERS/Willy Kurniawan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Jumlah kematian karena Covid-19 di Daerah istimewa Yogyakarta (DIY) selama sebulan ke belakang telah bertambah sebanyak hampir 2.000 orang. Jumlah ini dihitung sejak 5 Juli lalu hingga Kamis kemarin, 5 Agustus 2021.

Juru Bicara Gugus Penanganan Covid-19 DIY, Berty Murtiningsih, mengatakan pada Kamis 5 Agustus itu dilaporkan kematian terkonfirmasi Covid-19 dari lima kabupaten/kota bertambah 59 kasus, sehingga total kematian tercatat sudah 3.693 kasus.

Dibandingkan dengan angkanya pada 5 Juli lalu, penambahan yang tercatat sebanyak 1.967 kasus. "Case fatality rate Covid-19 di DIY saat ini sebesar 2,94 persen dan case recovery rate sebesar 66,50 persen," kata Berty, Jumat 6 Agustus 2021.

Posko Dukungan Operasi Satgas Covid-19 Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY menyatakan dalam periode kurang dari sepekan, 1-5 Agustus 2021, sudah ada 417 jenazah Covid-19 yang mereka tangani. Posko selama ini hanya menangani jenazah terkonfirmasi positif melalui pemeriksaan antigen maupun Polymerase Chain Reaction (PCR) dan dimakamkan dengan prosedur pemulasaran jenazah Covid-19.

"Pada 1 Agustus itu jadi hari terbanyak kami menangani kematian baik yang berasal di fasilitas layanan kesehatan dan isolasi mandiri di rumah dengan total 104 jenazah dalam sehari," kata Wakil Komandan Posko Dukungan Operasi Satgas Covid-19 BPBD DIY Indrayanto, Jumat.

Advertising
Advertising

Dari total 417 jenazah Covid-19 yang ditangani posko itu pada lima hari pertama Agustus ini, Indra mengatakan, yang sudah dimakamkan dengan protokol Covid-19 jumlahnya 70 jenazah. "Jenazah dari fasilitas layanan kesehatan yang sudah dimakamkan 58 jenazah dan jenazah isolasi mandiri yang sudah dimakamkan 12 jenazah, sedangkan yang masih proses untuk dimakamkan ada 13 jenazah," kata Indra.

Baca juga:
Benarkah Antibodi Merosot 6 Bulan setelah Infeksi atau Vaksinasi?

Berita terkait

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

6 jam lalu

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

Pemerintah telah merevisi kebijakan impor menjadi Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag Nomor 8 Tahun 2024. Wamendag sebut alasannya.

Baca Selengkapnya

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

9 jam lalu

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

OJK mengungkap prediksi kredit bermasalah perbankan.

Baca Selengkapnya

Status Erupsi Gunung Ibu Naik ke Level Awas, BNPB Percepat Penanganan Darurat Bencana

1 hari lalu

Status Erupsi Gunung Ibu Naik ke Level Awas, BNPB Percepat Penanganan Darurat Bencana

BNPB mengirimkan tim dan logistik untuk penanganan darurat bencana erupsi Gunung Ibu di Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara.

Baca Selengkapnya

Banjir Setinggi Rumah Tersisa di 5 Kampung di Mahakam Ulu, Banjir Susulan Menerjang

1 hari lalu

Banjir Setinggi Rumah Tersisa di 5 Kampung di Mahakam Ulu, Banjir Susulan Menerjang

Banjir melanda wilayah Kabupaten Mahakam Ulu, Kalimantan Timur, sejak Senin, 13 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Sederet Penanganan Banjir dan Longsor Sumbar: Rekayasa Cuaca Hingga Relokasi Rumah

3 hari lalu

Sederet Penanganan Banjir dan Longsor Sumbar: Rekayasa Cuaca Hingga Relokasi Rumah

BNPB menyiapkan berbagai solusi penanganan bencana banjir lahar dingin dan tanah longsor yang menerjang Sumatera Barat

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Gempa Lombok 2018: Rekor Gempa Paling Parah di Pulau Lombok

3 hari lalu

Kilas Balik Gempa Lombok 2018: Rekor Gempa Paling Parah di Pulau Lombok

Gempa Lombok 2018 meninggalkan duka yang mendalam di hati masyarakat.

Baca Selengkapnya

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

3 hari lalu

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

Berasal dari kalangan biasa, Lawrence Wong mampu melesat ke puncak pimpinan negara paling maju di Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya

AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19, Terkait Efek Samping yang Bisa Sebabkan Kematian?

3 hari lalu

AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19, Terkait Efek Samping yang Bisa Sebabkan Kematian?

AstraZeneca menarik vaksin Covid-19 buatannya yang telah beredar dan dijual di seluruh dunia.

Baca Selengkapnya

Banjir di Nagan Raya Aceh Mulai Surut, BNPB Ingatkan Risiko Hujan Susulan

4 hari lalu

Banjir di Nagan Raya Aceh Mulai Surut, BNPB Ingatkan Risiko Hujan Susulan

Banjir akibat luapan sungai di Nagan Raya, Aceh, berangsur surut, Namun, masih ada potensi hujan intensitas sedang hingga lebat.

Baca Selengkapnya

Pelapor COVID-19 Cina Diperkirakan Bebas setelah 4 Tahun Dipenjara

4 hari lalu

Pelapor COVID-19 Cina Diperkirakan Bebas setelah 4 Tahun Dipenjara

Seorang jurnalis warga yang dipenjara selama empat tahun setelah dia mendokumentasikan fase awal wabah virus COVID-19 dari Wuhan pada 2020.

Baca Selengkapnya