Covid-19 Global: Malaysia Kini Gantikan Posisi Indonesia Sumbang Kasus Terbanyak

Rabu, 15 September 2021 12:33 WIB

Dokter berstatus kontrak membawa poster saat aksi mogok kerja di Rumah Sakit Kuala Lumpur, Malaysia, 26 Juli 2021. Mereka memutuskan mogok kerja meski Malaysia tengah mengalami lonjakan kasus Covid-19. REUTERS/Lim Huey Teng

TEMPO.CO, Jakarta - Malaysia menggantikan posisi Indonesia di dasbor data real-time penambahan kasus Covid-19 global yang dibuat Johns Hopkins University, Amerika Serikat. Malaysia kini tercatat sebagai negara penyumbang jumlah kasus terbesar dari kawasan Asia Tenggara.

Johns Hopkins University menghitung penambahan jumlah kasus baru per 28 hari ke belakang. Berdasarkan perhitungan itu, Malaysia berada di peringkat tujuh dunia dengan 571.132 kasus baru. Malaysia berada di bawah Amerika Serikat, India, Inggris, Iran, Brasil dan Turki yang melaporkan penambahan 4,3 juta sampai 580 ribu kasus baru di negara masing-masing dalam periode yang sama dihitung per hari ini, Rabu 15 September 2021.

Dari Asia Tenggara, Filipina hanya terpaut dua anak tangga dari Malaysia dengan data kasus baru Covid-19 yang dilaporkannya sebanyak 492.225. Keduanya dipisahkan oleh Rusia. Turun dua anak tangga lagi, atau melewati Jepang, ada Thailand dengan catatan 466.422 kasus baru dalam periode penghitungan yang sama.

Johns Hopkins Unversity pada hari ini menempatkan Indonesia di urutan 15 atau tepat di bawah Vietnam. Penurunan jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 belakangan ini berhasil menekan akumulasi kasus baru 28 hari-an di Indonesia menjadi 298.350. Padahal pada pertengahan Agustus lalu posisi Indonesia sempat menempati ranking tiga.

Namun, untuk penambahan korban meninggal karena Covid-19, Indonesia masih yang tertinggi di Asia Tenggara. Dihitung dengan cara yang sama, yakni akumulasi setiap 28 hari terakhir, Indonesia mencatatkan sebanyak 20.332 kasus kematian. Angka ini bahkan hanya kalah dari Amerika Serikat dan Rusia di global. Keduanya melaporkan masing-masing sebanyak 39.350 dan 21.647 kasus kematian.

Advertising
Advertising

Secara keseluruhan, jumlah kasus positif Covid-19 yang dilaporkan global telah mencapai 225,7 juta dan yang meninggal sebanyak 4,6 juta orang. Negara terbesar korban meninggal ini adalah berturut-turut Amerika Serikat (682.341), Brasil (587.847), India (443.528), Meksiko (269.015), Peru (198.840), Rusia (194.249), Indonesia (139.415).

JHU, WORLDOMETERS

Baca juga:
Indonesia Sudah Bicara Endemi Covid-19, Guru Besar UI Jelaskan Indikatornya

Berita terkait

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

1 menit lalu

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

ASEAN didirikan oleh lima negara di kawasan Asia Tenggara pada 1967. Ini lima negara pendiri ASEAN serta tokohnya yang perlu Anda ketahui.

Baca Selengkapnya

Pertama Kalinya, AS Tunda Pengiriman Senjata ke Israel

1 jam lalu

Pertama Kalinya, AS Tunda Pengiriman Senjata ke Israel

Ditundanya pengiriman senjata dari Amerika Serikat membuat pemerintah Israel kebingungan.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"

1 jam lalu

Mahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"

Aksi ini terinspirasi dari gerakan demonstrasi masif dan berskala besar yang dilakukan para mahasiswa di AS, Eropa, dan sejumlah negara lain.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

2 jam lalu

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

Volodymyr Zelensky disebut Kementerian Luar Negeri Rusia sedang hilang akal karena membawa-bawa Tuhan dalam konflik dengan Moskow.

Baca Selengkapnya

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

5 jam lalu

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

Ukraina menyebut Rusia mencari perhatian karena menetapkan Presiden Zelensky sebagai buronan.

Baca Selengkapnya

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

22 jam lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

6 Tips Solo Traveling ke India, Keselamatan jadi Prioritas

1 hari lalu

6 Tips Solo Traveling ke India, Keselamatan jadi Prioritas

Pemberitaan tentang tingkat kriminalitas di India membuat banyak pelancong yang berpikir ulang untuk melakukan solo traveling ke sana.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

1 hari lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

1 hari lalu

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

Kementerian Dalam Negeri Rusia mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

1 hari lalu

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

Dua Kapal Ikan Asing berbendera Vietnam sempat hendak kabur sehingga petugas harus mengeluarkan tembakan peringatan.

Baca Selengkapnya