Banyak Mahasiswa ISI Yogyakarta Pilih Wisuda Tatap Muka Meski tanpa Keluarga

Jumat, 17 September 2021 00:29 WIB

Ilustrasi wisuda. shutterstock.com

TEMPO.CO, Yogyakarta - Kampus Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta menggelar wisuda secara langsung atau tatap muka bagi sebagian besar 544 mahasiswa pesertanya pada Kamis dan Jumat ini, 16-17 September 2021. Sebelumnya, ISI Yogyakarta memberi opsi kepada seluruh peserta apakah ingin wisuda langsung atau dalam jaringan alias online.

Rektor ISI Yogyakarta Agus Burhan menuturkan, sempat dilarang oleh Gugus Tugas Covid-19 wilayah Kabupaten Bantul saat mengajukan permohonan untuk menggelar wisuda secara langsung bagi seluruh mahasiswa peserta. Akhirnya dua opsi disodorkan.

"Kami beri pilihan ke mahasiswa, mau diwisuda secara daring atau luring tapi dengan protokol ketat tak boleh mengajak keluarga. Ternyata banyak yang memilih luring,” ujar Agus.

Burhan mengungkapkan, total ada 333 mahasiswa yang memilih wisuda secara langsung. Untuk membatasi calon wisudawan agar tak menimbulkan kerumunan, ISI Yogyakarta akhirnya membagi wisuda itu menjadi tiga sesi. Yakni pagi dan sore pada Kamis dan satu sesi lagi pada Jumat pagi ini, 17 September 2021.

Wisuda kali ini meliputi mahasiswa dari jenjang D1-D4 dan program S1 dan S2. “Kebanyakan memilih luring karena menganggap ini menjadi momen bersejarah kehidupan mereka,” ujar Burhan.

Advertising
Advertising

Sedangkan bagi para mahasiswa yang memilih wisuda daring karena terbentur kondisi pandemi Covid-19 yang belum memungkinkan mereka melakukan wisuda secara langsung. Mereka yang memilih daring umumnya dari luar Yogya.

“Misalnya saja yang daring karena belum leluasa unuk membawa keluarganya ke Yogya karena situasi belum memungkinkan di wilayah tinggalnya,” kata Burhan.

Jumlah mahasiswa yang diwisuda ISI Yogyakarta kali ini terbagi antara lain 138 dari mahasiswa dari Fakultas Seni Rupa, 185 mahasiswa dari Fakultas Seni Pertunjukan, 56 mahasiswa dari Fakultas Seni Media Rekam dan 44 mahasiswa dari program pasca sarjana.

Seorang mahasiswa D1 Kriya Kulit ISI Yogyakarta asal Bali, I Made Murjaya, memilih wisuda langsung. Dia menuturkan wisuda menjadi momen bersejarah yang kebetulan bertepatan dengan menurunnya tren kasus Covid-19 di Yogyakarta.

“Wisuda menjadi hal paling ditunggu mahasiswa, dan saya melihat protokol yang diterapkan kampus sangat ketat jadi saya memilih wisuda luring,” ujarnya.

Hal senada diungkapkan Nadila Nuraisyah, mahasiswa S1 Fakultas Seni Pertunjukkan ISI Yogyakarta asal Kabupaten Bantul yang memilih wisuda langsung. “Wisuda ini kan kesempatan sekali seumur hidup, walaupun orang tua tak bisa diajak, ya saya tak mau melewatkan kesempatan ini,” kata dia.

Baca juga:
Sepekan Yogya PPKM Level 3, Angka Kematian Covid-19 Hampir 100

Berita terkait

Apakah Mahasiswa Penerima KIP Kuliah Masih Wajib Bayar UKT? Ini Penjelasannya

1 jam lalu

Apakah Mahasiswa Penerima KIP Kuliah Masih Wajib Bayar UKT? Ini Penjelasannya

Apakah mahasiswa penerima KIP Kuliah masih harus membayar UKT atau SPP per semester?

Baca Selengkapnya

Protes Perubahan UKT dan IPI 2024, BEM UNS Layangkan 8 Tuntutan ke Rektorat

2 jam lalu

Protes Perubahan UKT dan IPI 2024, BEM UNS Layangkan 8 Tuntutan ke Rektorat

BEM UNS menyampaikan 8 tuntutan terkait kenaikan biaya kuliah.

Baca Selengkapnya

BEM Unri: 150 Mahasiswa Kesulitan Bayar UKT, Gaji Rp 1,8 Juta Dapat UKT Rp 7 Juta

14 jam lalu

BEM Unri: 150 Mahasiswa Kesulitan Bayar UKT, Gaji Rp 1,8 Juta Dapat UKT Rp 7 Juta

Menurut BEM Unri, ada sekitar 150 mahasiswa dan calon mahasiswa baru yang kesulitan membayar UKT.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa UI Angkat Kartu Hitam untuk Rektor Ari Kuncoro di Sidang Terbuka LPJ 2024

16 jam lalu

Mahasiswa UI Angkat Kartu Hitam untuk Rektor Ari Kuncoro di Sidang Terbuka LPJ 2024

Aliansi BEM se-UI mengangkat kartu hitam dalam sidang terbuka LPJ Rektor UI, Ari Kuncoro pada Senin, 13 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kisruh UKT Mahal, Dirjen Diktiristek Sebut Tidak Ada Kenaikan UKT

1 hari lalu

Kisruh UKT Mahal, Dirjen Diktiristek Sebut Tidak Ada Kenaikan UKT

Kemendikbudristek menegaskan tidak ada kenaikan uang kuliah tunggal (UKT), melainkan penambahan kelompok tarif dan rekonfigurasi kelas UKT.

Baca Selengkapnya

Ketua BEM KM UGM: 65 Persen Program Studi di UGM Mengalami Kenaikan UKT

1 hari lalu

Ketua BEM KM UGM: 65 Persen Program Studi di UGM Mengalami Kenaikan UKT

Sebanyak 65 persen program studi di sejumlah fakultas di UGM mengalami kenaikan besaran uang kuliah tunggal atau UKT.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Berbagai Kampus Kritisi Kenaikan UKT, Apa Bedanya dengan IPI?

2 hari lalu

Mahasiswa Berbagai Kampus Kritisi Kenaikan UKT, Apa Bedanya dengan IPI?

Mahasiswa di berbagai kampus soroti kenaikan biaya UKT. Apa itu uang kuliah tunggal dan iuran pengembangan insutusi atau IPI, apa Bedanya?

Baca Selengkapnya

KIP Kuliah Tak Tepat Sasaran, Universitas Brawijaya Evaluasi Data Mahasiswa

2 hari lalu

KIP Kuliah Tak Tepat Sasaran, Universitas Brawijaya Evaluasi Data Mahasiswa

Universitas Brawijaya (UB) evaluasi ulang kelayakan mahasiswa penerima KIP Kuliah dengan tiga tahapan proses.

Baca Selengkapnya

Ramai Protes Mahasiswa Soal UKT Mahal, Pengamat: Kampus Harus Sediakan Ruang Dialog

2 hari lalu

Ramai Protes Mahasiswa Soal UKT Mahal, Pengamat: Kampus Harus Sediakan Ruang Dialog

Seharusnya, kampus menyediakan ruang-ruang dialog, bukannya membatasi kebebasan berekspresi mahasiswa.

Baca Selengkapnya

Cerita Mahasiswa yang Patah Tulang Tetap Ikut UTBK di UPN Veteran Jakarta

2 hari lalu

Cerita Mahasiswa yang Patah Tulang Tetap Ikut UTBK di UPN Veteran Jakarta

Peserta yang datang dengan kendala akibat kecelakaan dibantu panitia hingga diantar ke tempat ujian di Pusat UTBK UPN Veteran Jakarta.

Baca Selengkapnya