Petanque, Olahraga Asal Prancis yang Diminati Mahasiswa Universitas Jember

Reporter

Tempo.co

Editor

Devy Ernis

Kamis, 5 Mei 2022 12:49 WIB

Kampus Universitas Jember. Sumber foto : unej.co.id KOMUNIKA ONLINE

TEMPO.CO, Jakarta - Nama olahraga petanque (baca : petang), mungkin belum banyak orang yang tahu. Olahraga tradisional asal Prancis ini memang baru saja masuk ke Indonesia sekitar tahun 2017 lalu. Olahraga yang mirip permainan kelereng dalam bentuk yang lebih besar ini mulai diminati di lingkungan kampus Universitas Jember.

Sedikit demi sedikit atlet petanque kampus Tegalboto mulai unjuk gigi. Yang terbaru, atlet Universitas Jember meraih medali emas untuk kategori Pointing Putri di kejuaraan Pekan Olahraaga Mahasiswa Provinsi (Pomprov) Jawa Timur 2022 melalui atletnya Umi Rahayu yang merupakan mahasiswa jurusan Hukum. “Asyiknya main petanque. Main petanque itu nyantai karena unsur permainannya kental sehingga kita enjoy memainkannya,” ungkap Umi Rahayu seperti dilansir di laman resmi Unej pada Kamis, 5 Mei 2022.

Bahkan saking asyiknya, menurut Umi Rahayu tak jarang atlet petanque bisa seharian ada di lapangan. Gadis asal Banyuwangi ini mengenal olah raga petanque dari sang guru olahraga kala bersekolah di SMAN 1 Glagah Banyuwangi.

“Awalnya ada lima kawan yang tertarik memainkan petanque, namun akhirnya hanya saya yang bertahan,” kata gadis berkacamata ini. Begitu di terima di Fakultas Hukum Universitas Jember pada 2020 lalu, Umi Rahayu bertemu dengan sesama pegiat olahraga petanque di Jember. Semangatnya yang sempat kempis kembali bergairah menggeluti olahraga yang menurut informasi sudah dimainkan oleh warga Yunani kuno ribuan tahun lalu. Umi Rahayu pun kembali giat berlatih bersama atlet petanque asal Jember di lapangan seberang MTsN 2 Jember di daerah Gebang.

Bagaimana Cara Bermain Petanque?
Ada dua jenis permainan dalam olahraga petanque, yang pertama adalah pointing. Dalam laga pointing, dua atlet petanque akan berusaha melemparkan bola besar yang terbuat dari besi sedekat mungkin dengan bola kecil dari kayu yang sudah dilemparkan terlebih dahulu.

Advertising
Advertising

Umi Rahayu mengatakan bola kecil kayu ini dilempar pertama kali dengan ketentuan jarak paling dekat enam meter dan paling jauh sepuluh meter. Kemudian atlet akan berusaha melemparkan bola besinya sedekat mungkin dengan bola kayu. Setiap atlet mendapatkan giliran tiga kali melempar bola besi. "Jadi setiap atlet harus memiliki strategi, akan melempar bola kayu kecil sejauh mana,” kata Umi Rahayu.


Kategori kedua adalah shooting. “Kala berlaga di kategori shooting, maka prinsipnya mirip permainan kelereng sebab kedua atlet berusaha melempar bola besinya ke bola besi lawan, sementara posisi bola besi ditentukan di titik tujuh hingga sepuluh meter," ujarnya. Setiap lemparan yang telak mengenai bola besi lawan bakal mendapatkan angka. Di kategori shooting ini sang atlet harus punya strategi agar lemparannya jitu mengenai bola besi lawan.

Dari gaya melempar hingga pemilihan bola besi. Biasanya setiap atlet memiliki bola besi favorit yang berdasar pada bobotnya, mulai bola besi dengan berat enam ratusan gram hingga lebih. "Pemilihan bobot bola besi ini juga disesuaikan dengan gaya melempar dan kekuatan sang atlet,” kata Harum Cantya, salah satu atlet petanque yang merupakan mahasiswi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jember.

Walau baru berkembang, atlet petanque asal Universitas Jember mampu bersaing di tingkat provinsi Jawa Timur tepatnya di Pomprov Jatim 2022 yang digelar akhir bulan Maret lalu di Universitas Kanjuruhan Malang. Umi Rahayu membawa pulang medali emas untuk kategori pointing putri setelah di babak final mengalahkan atlet asal Universitas Negeri Surabaya.

“Wah enggak nyangka bisa mengalahkan unggulan pertama. Awalnya sempat deg-degan juga menghadapi atlet dari Unesa yang sudah dikenal sebagai asalnya atlet-atlet petanque jagoan,” ujar Umi Rahayu. Prestasi di Pomprov Jatim makin menambah kepercayaan diri Umi Rahayu dan kawan-kawan untuk lebih keras berlatih agar makin berprestasi apalagi Umi Rahayu bakal mewakili Jawa Timur di ajang Pekan Olah Raga Mahasiswa Nasional.

Keberhasilan Umi Rahayu di ajang Pomprov Jatim 2022 ternyata membawa berkah, kini beberapa mahasiswa Universitas Jember mulai tertarik belajar petanque. “Awalnya sekedar iseng memajang foto-foto di media sosial saat kami bertarung di Pomprov Jatim terutama saat menerima medali, ternyata foto-foto tersebut memantik rasa ingin tahu kawan-kawan yang lain," katanya.

Saat ini ada sembilan atlet petanque di kampus Tegalboto dan semoga makin banyak kawan-kawannya yang bergabung. "Sehingga rencana kami ingin membentuk Unit Kegiatan Mahasiswa Petanque Universitas Jember diharapkan bisa terwujud,"ujarnya.

Baca juga: Pakar Lingkungan UNS Ungkap Bahaya Limbah Pakaian Saat Lebaran

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Inovasi Desain Jembatan dari Unej Menang di Singapura, Ungguli UGM, ITS, NTU, dan ITB

15 jam lalu

Inovasi Desain Jembatan dari Unej Menang di Singapura, Ungguli UGM, ITS, NTU, dan ITB

Tim mahasiswa Teknik Sipil Universitas Jember (Unej)menangi kompetisi gelaran Nanyang Technological University (NTU) Singapura.

Baca Selengkapnya

Asam Lambung Naik dan Pingsan, Peserta UTBK SNBT Gagal Tuntaskan Ujian

19 jam lalu

Asam Lambung Naik dan Pingsan, Peserta UTBK SNBT Gagal Tuntaskan Ujian

Seorang peserta UTBK SNBT harus dilarikan ke rumah sakit karena jatuh pingsan, Jumat, 4 April. Persiapan jangan hanya dengan belajar giat.

Baca Selengkapnya

Peserta UTBK SNBT 2024 di Unej Dilarikan ke RS, Pingsan Akibat Asam Lambung

20 jam lalu

Peserta UTBK SNBT 2024 di Unej Dilarikan ke RS, Pingsan Akibat Asam Lambung

Seorang peserta tak bisa melanjutkan tes UTBK SNBT lantaran pingsan akibat asam lambung.

Baca Selengkapnya

Cerita Penyandang Disabilitas Mengikuti UTBK SNBT 2024 di Universitas Jember

2 hari lalu

Cerita Penyandang Disabilitas Mengikuti UTBK SNBT 2024 di Universitas Jember

Universitas Jember memastikan peserta berkebutuhan khusus dalam UTBK SNBT 2024 bisa mengikuti ujian dengan baik.

Baca Selengkapnya

Universitas Jember Raih Dua Penghargaan Bergengsi dari Kemendikbudristek

2 hari lalu

Universitas Jember Raih Dua Penghargaan Bergengsi dari Kemendikbudristek

Penghargaan itu diharapkan akan semakin memotivasi keluarga besar Universitas Jember untuk menjadi yang lebih baik lagi.

Baca Selengkapnya

Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

2 hari lalu

Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

Topik tentang mahasiswa UGM menggelar aksi menuntut tranparansi biaya pendidikan menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Terungkap Alasan Lenny Kravitz Pakai Celana Kulit Ketat saat Olahraga

3 hari lalu

Terungkap Alasan Lenny Kravitz Pakai Celana Kulit Ketat saat Olahraga

Video Lenny Kravitz saat latihan beban di gym menjadi viral, gara-gara pilihan busananya. Jadi apa alasannya memakai busana seperti itu?

Baca Selengkapnya

Hari Pendidikan Nasional: Universitas Jember Cetak Mahasiswa Kedokteran IPK 4,00

3 hari lalu

Hari Pendidikan Nasional: Universitas Jember Cetak Mahasiswa Kedokteran IPK 4,00

Peringatan Hari Pendidikan Nasional di Universitas Jember, Kamis 2 Mei 2024, diwarnai dengan pencapaian satu mahasiswanya yang lulus nilai sempurna.

Baca Selengkapnya

Olahraga-olahraga Kardio Ini Bisa Dilakukan di Rumah

4 hari lalu

Olahraga-olahraga Kardio Ini Bisa Dilakukan di Rumah

Saat dilakukan secara teratur, olahraga kardio dapat meningkatkan daya tahan tubuh secara keseluruhan, membakar lemak dan lainnya.

Baca Selengkapnya

Dari UTBK Hari Pertama: Peserta Datang Tak Sampai 100 Persen, 7 Dicoret dari Layanan Disabilitas

5 hari lalu

Dari UTBK Hari Pertama: Peserta Datang Tak Sampai 100 Persen, 7 Dicoret dari Layanan Disabilitas

Sebanyak 1.700 peserta tercatat mengikuti UTBK-SNBT 2024 pada hari pertama di Universitas Jember, Selasa 30 April 2024

Baca Selengkapnya