TEMPO.CO, Jakarta - Setelah kurang lebih satu dekade meninggalkan segmen konsol game portabel, Sony akhinya akan melakukan comeback. Namun, kali ini bukan konsol genggam seperti PSP ataupun PS Vita, tetapi perangkat streaming bernama "Project Q". Ini artinya pengguna hanya dapat melakukan streaming game dari konsol PlayStation 5 (PS5).

Mengutip Gadgets Now, Proyek ini diumumkan Sony melalui PlayStation Showcase 2023 yang digelar pada Kamis, 25 Mei lalu. Pada kesempatan itu, CEO Sony Interactive Entertainment Jim Ryan mengumumkan bahwa perangkat baru ini akan memungkinkan pengguna PlayStation untuk melakukan streaming semua game PS5, kecuali judul PlayStation VR2, melalui sambungan internet menggunakan protokol Remote Play.

Perangkat genggam ini disebut memiliki semua tombol dan fitur yang akan sama seperti pada DualSense, termasuk adaptive triggers dan haptic feedback. Project Q adalah nama kode internal untuk perangkat tersebut yang menawarkan layar 8 inci dan dukungan resolusi streaming hingga 1080P pada 60fps.

Ada beberapa batasan untuk ini. Remote Play dengan handset ini hanya akan berjalan melalui ssambungan WiFi dan game mesti diinstal pada konsol PS5. “Perangkat ini menghadirkan visual yang tajam dan gameplay yang smooth dari PS5 Anda saat jauh dari TV,” kata Sony dalam siaran pers.

Dengan Project Q, Sony bergabung dengan tren perangkat game genggam. Nintendo Switch yang telah lebih dulu rilis terbilang sukses di pasaran. Opsi lain dari konsol portabel pun bertambah dengan meluncurnya Valve's Steam Deck dan Asus 'ROG Ally yang menawarkan game yang lebih update pada perangkat keras yang jauh lebih baik.

Konsol game portabel Project Q disebut akan tiba akhir tahun ini. Namun, Sony tidak mengatakan secara pasti kapan atau berapa harga perangkat ini.

Pilihan Playstation 5 Luncurkan Game NBA 2K21
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.