Peneliti Unair Jadi Delegasi Indonesia di Lindau Nobel Laureate Meeting 2023

Reporter

Nabiila Azzahra

Editor

Devy Ernis

Rabu, 28 Juni 2023 22:31 WIB

The 72th Lindau Nobel Laureate Meeting di Lindau, Jerman, pada Senin, 26 Juni 2023. Dok. UNAIR

TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu peneliti dari Universitas Airlangga (Unair), Fedik Abdul Rantam menjadi delegasi dalam Lindau Nobel Laureate Meeting ke-72 di Jerman pada Senin, 26 Juni 2023. Acara tersebut merupakan forum ilmiah internasional tempat bertemunya para peraih Nobel dan ilmuwan-ilmuwan dari berbagai bidang.

Fedik yang merupakan pakar ilmu virologi dan imunologi ini mengaku bersyukur bisa berbagi pengetahuan dengan 600 peneliti muda terpilih dari berbagai negara. “Kami para peneliti hanya mendapat satu kesempatan seumur hidup untuk bisa terlibat,” ujarnya dikutip dari situs Unair.

Fedik berhasil terpilih menjadi salah satu delegasi peneliti Indonesia yang memenuhi kriteria khusus. Melansir dari situs Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi, langkah awal untuk bisa mengikuti kegiatan ini peneliti harus melalui kurasi dan seleksi. Selanjutnya, Kementerian Pendidikan akan menyerahkan keputusan akhir kepada Yayasan Lindau Nobel Laureate Meetings.

Tahun ini, Indonesia melalui Kemendikbudristek berkesempatan menjadi mitra pada pertemuan yang mengusung tema fisiologi dan kedokteran. Indonesia mengirimkan sejumlah peneliti berprestasi yang antara lain berasal dari Unair dan Universitas Gadjah Mada (UGM).

Di forum tersebut, Fedik menyampaikan presentasi dengan judul “Indonesia in Overcoming Covid-19 Pandemic and Domestic Vaccine Development”.

Lewat presentasi tersebut, dia memaparkan cara Indonesia mengatasi pandemi Covid-19, salah satunya adalah dengan mengembangkan vaksin Merah Putih inisiatif para peneliti Unair. Presentasinya, kata dia, mendapatkan respons baik dari para peserta lainnya.

“Mereka tertarik dengan keunggulan vaksin kita dan juga bagaimana menentukan isolate sebagai unit seed vaccine,” ujar Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Vaksin Unair itu.

Tidak hanya itu, dia juga menyampaikan bahwa dia bersama tim tengah menyiapkan vaksin generasi kedua yaitu cocktail vaccine. Dia menambahkan, meski kini telah berstatus endemi, tetapi bukan berarti kasus penularan Covid-19 dapat diabaikan.

“Walaupun saat ini statusnya dianggap endemi, tetapi vaksinasi masih tetap diperlukan sebagai preventif dalam penyebaran Covid-19,” paparnya.

Pilihan Editor: BEM UI Sebut Uang Kuliah Mahal, Ini Biaya UKT di Universitas Indonesia

Berita terkait

Kenaikan UKT di Sejumlah Perguruan Tinggi Negeri Picu Aksi Protes Mahasiswa, Apa Itu PTNBH?

18 jam lalu

Kenaikan UKT di Sejumlah Perguruan Tinggi Negeri Picu Aksi Protes Mahasiswa, Apa Itu PTNBH?

Kebijakan sejumlah Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum dalam menaikkan biaya UKT memicu aksi protes mahasiswa. Apa itu PTNBH?

Baca Selengkapnya

Potensi Gempa Sesar Lembang, Peneliti BRIN Sebut Tingkat Ancaman Besar Karena Dangkal

1 hari lalu

Potensi Gempa Sesar Lembang, Peneliti BRIN Sebut Tingkat Ancaman Besar Karena Dangkal

Sampai kedalaman 4,5 meter tanah ditemukan empat kejadian gempa yang berkaitan dengan Sesar Lembang

Baca Selengkapnya

Vaksin AstraZeneca Tidak Diedarkan Lagi di Dunia, Begini Dampaknya untuk Indonesia

3 hari lalu

Vaksin AstraZeneca Tidak Diedarkan Lagi di Dunia, Begini Dampaknya untuk Indonesia

Epidemiolog menilai penarikan stok vaksin AstraZeneca dari pasar global tak berpengaruh terhadap penanganan Covid-19 saat ini.

Baca Selengkapnya

Ramai soal Efek Samping Langka AstraZeneca, Begini Cara Cek Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

3 hari lalu

Ramai soal Efek Samping Langka AstraZeneca, Begini Cara Cek Jenis Vaksin Covid-19 yang Pernah Diterima

Pengecekan status dan jenis vaksin Covid-19 bisa dicek melalui aplikasi SatuSehat

Baca Selengkapnya

Bukan Akibat Efek Samping, Ini Kata AstraZeneca yang Tarik Stok Vaksin Covidnya di Dunia

4 hari lalu

Bukan Akibat Efek Samping, Ini Kata AstraZeneca yang Tarik Stok Vaksin Covidnya di Dunia

Perusahaan farmasi AstraZeneca telah memutuskan menarik stok vaksin Vaxzefria dari seluruh dunia. Waktunya bareng dengan sidang gugatan.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Prakiraan Cuaca BMKG, Penyakit Ngorok Mematikan, Sekolah Bisnis Terbaik

4 hari lalu

Top 3 Tekno: Prakiraan Cuaca BMKG, Penyakit Ngorok Mematikan, Sekolah Bisnis Terbaik

Top 3 Tekno Berita Terkini pada Kamis pagi ini, 9 Mei 2024, dimulai dari artikel prakiraan cuaca BMKG kemarin.

Baca Selengkapnya

Flexing Mahasiswa KIP, Dosen Administrasi Publik Beberkan Kekurangan Puslapdik

4 hari lalu

Flexing Mahasiswa KIP, Dosen Administrasi Publik Beberkan Kekurangan Puslapdik

Viral flexing mahasiswa penerima fasilitas bantuan keuangan Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K) belum berarti menunjukkan bantuan yang salah sasaran

Baca Selengkapnya

Hewan Ternak Mati Akibat Penyakit Ngorok, Begini Penjelasan Dokter Hewan Unair

5 hari lalu

Hewan Ternak Mati Akibat Penyakit Ngorok, Begini Penjelasan Dokter Hewan Unair

Ratusan sapi dan kerbau yang terserang penyakit ngorok ini mati mendadak.

Baca Selengkapnya

Unair Buka 1.200 Kuota Penerima KIP Kuliah 2024

5 hari lalu

Unair Buka 1.200 Kuota Penerima KIP Kuliah 2024

Unair menerima kuota KIP Kuliah sebanyak 660 mahasiswa pada 2023.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Farmasi Unair Raih Juara Pertama Kompetisi Internasional Se-Asia Pasifik

6 hari lalu

Mahasiswa Farmasi Unair Raih Juara Pertama Kompetisi Internasional Se-Asia Pasifik

Keempat mahasiswa Unair itu diumumkan menjadi juara pertama dalam kompetisi Industrial Skills Event (ISE).

Baca Selengkapnya