Ini Tiga Tontonan Favorit Warga Bandung: Religi, Kuis dan Berita

Minggu, 3 Maret 2024 07:18 WIB

Dua orang tamu mengamati siaran televisi digital saat penghentian siaran televisi analog di Kompleks Kementerian Kominfo di Jakarta, Kamis 3 November 2022. Kementerian Kominfo menghentikan siaran televisi analog atau Analog Switch Off (ASO) pada 3 November 2022 pukul 00.00 WIB di Jabodetabek untuk mewujudkan tranformasi digital. ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Jawa Barat (KPID Jabar) mengungkap hasil survei terbaru di Kota Bandung soal persepsi kualitas media penyiaran. Bandung dipilih sebagai kota pertama yang disurvei untuk melihat potret tontonan masyarakat urban perkotaan.

Menurut Ketua KPID Jabar Adiyana Slamet, responden lebih menyukai tiga program, yaitu religi atau keagamaan, acara kuis, dan berita. “Hasil temuan survei itu berbeda dengan pandangan umum bahwa yang disukai masyarakat adalah program sinetron, reality show, atau variety show,” ujarnya, Jumat 1 Maret 2024.

Dari 400 orang responden yang mayoritas bersuku Sunda, diketahui bahwa durasi menonton televisi kebanyakan berkisar 2-3 jam, mendengarkan radio selama 1-2 jam setiap hari. Dua acara favorit lainnya adalah olahraga dan komedi.

Survei itu dilakukan pada November 2023. Wawancara terstruktur tatap muka melibatkan sebelas orang surveyor berlatar pendidikan S1. Survey menggunakan metode Multistage Random Sampling dan Proporsional Sample pada tingkat kecamatan, menyasar 201 orang responden laki-laki atau 50,25 persen, dan 199 perempuan (49,75%).

Beberapa profil responden seperti 295 orang (73,75%) telah menikah, belum menikah 70 orang (17,5%), dan 35 orang (8,75%) berstatus duda atau janda. Mayoritas lulusan SMA (43,25%), dan tamatan SMP (21,25%). Profesi tiga teratasnya adalah wiraswasta atau pedagang (36,5%), ibu rumah tangga (28,5%), dan karyawan swasta (15,5%).

Advertising
Advertising

Kebanyakan stasiun televisi yang mereka tonton RCTI, SCTV dan Indosiar. Sementara kebanyakan responden yaitu 322 orang (83%) mengaku tidak pernah mendengarkan radio. Adapun media yang ditonton untuk kategori over the top (OTT) adalah YouTube.

Adiyana menambahkan, hasil survei juga menemukan bahwa kepatuhan terendah media siaran televisi dan radio adalah terkait konten berbau mistis atau horor. Skor kepatuhan terendah di OTT adalah dalam menampilkan berita dengan kaidah jurnalistik.

Survei serupa, kata Adiyana, bisa dilakukan KPID Jabar di kota atau kabupaten lain di Jawa Barat. Selain untuk melihat kebiasaan warga dalam melihat media siaran, survei ini juga bertujuan mengevaluasi kualitas program acara televisi, radio, hingga OTT berdasarkan kategori program siaran secara berkala.

ANWAR SISWADI

Berita terkait

Duta Besar Masaki Yasushi Beri Penghargaan kepada Ketua Perhimpunan Alumni dari Jepang

5 menit lalu

Duta Besar Masaki Yasushi Beri Penghargaan kepada Ketua Perhimpunan Alumni dari Jepang

Perhimpunan Alumni dari Jepang (PERSADA) Jawa Barat telah berkontribusi mempromosikan hubungan persahabatan antara Jepang dan Indonesia.

Baca Selengkapnya

Rumah Dinas Wali Kota Bandung Dijadikan Objek Wisata Akhir Pekan

2 hari lalu

Rumah Dinas Wali Kota Bandung Dijadikan Objek Wisata Akhir Pekan

Masyarakat atau wisatawan bisa mengunjungi Pendopo untuk wisata sejarah Kota Bandung, dibatasi 100 orang per hari.

Baca Selengkapnya

Potensi Gempa Sesar Lembang, Peneliti BRIN Sebut Tingkat Ancaman Besar Karena Dangkal

3 hari lalu

Potensi Gempa Sesar Lembang, Peneliti BRIN Sebut Tingkat Ancaman Besar Karena Dangkal

Sampai kedalaman 4,5 meter tanah ditemukan empat kejadian gempa yang berkaitan dengan Sesar Lembang

Baca Selengkapnya

Rekomendasi Tempat Wisata Baru di Bandung untuk Libur Long Weekend

6 hari lalu

Rekomendasi Tempat Wisata Baru di Bandung untuk Libur Long Weekend

Selalu ada tempat-tempat baru yang bermunculan di Bandung untuk memberikan pengalaman baru bagi pelancong.

Baca Selengkapnya

Kata Pengguna Layanan Starlink: Harga Lebih Irit, tapi Tak Cocok di Perkotaan, Kenapa?

7 hari lalu

Kata Pengguna Layanan Starlink: Harga Lebih Irit, tapi Tak Cocok di Perkotaan, Kenapa?

Kementerian Komunikasi dan Informatika menyatakan layanan koneksi Starlink lebih dibutuhkan di daerah yang terisolir dan minim jaringan internet.

Baca Selengkapnya

Cuti Bersama Akhir Pekan, PT KAI Sediakan KA Lodaya Tambahan dari Bandung

7 hari lalu

Cuti Bersama Akhir Pekan, PT KAI Sediakan KA Lodaya Tambahan dari Bandung

Pemerintah menetapkan cuti bersama pada Jumat, 10 Mei 2024, menyusul libur perayaan Kenaikan Isa Almasih pada, Kamis, 9 Mei 2025.

Baca Selengkapnya

Cerita Pemuda Asal Bandung Gunakan Starlink: Unlimited dan Lebih Stabil

8 hari lalu

Cerita Pemuda Asal Bandung Gunakan Starlink: Unlimited dan Lebih Stabil

Melalui situs resminya, Starlink mematok harga layanan internet sebesar Rp 750 ribu per bulan.

Baca Selengkapnya

5 Hotel Strategis Dekat Lokasi Konser Sheila On 7 di Bandung, Bisa Ditempuh Jalan Kaki

9 hari lalu

5 Hotel Strategis Dekat Lokasi Konser Sheila On 7 di Bandung, Bisa Ditempuh Jalan Kaki

Temukan lima hotel terdekat dari Stadion Siliwangi, Bandung, lokasi konser Sheila on 7. Mulai dari hotel bintang 4 hingga bintang 2, semua berjarak kurang dari satu kilometer dari stadion.

Baca Selengkapnya

The Papandayan Bandung Merayakan Ulang Tahun ke-34 dengan Penawaran Spesial

9 hari lalu

The Papandayan Bandung Merayakan Ulang Tahun ke-34 dengan Penawaran Spesial

Wujud apresiasi bagi para tamu dan masyarakat yang telah berbagi pengalaman berkesan dengan The Papandayan selama 34 tahun.

Baca Selengkapnya

Wisuda Telkom University Bandung Kini Libatkan Penerjemah Berbahasa Isyarat

10 hari lalu

Wisuda Telkom University Bandung Kini Libatkan Penerjemah Berbahasa Isyarat

Disebutkan, banyak mahasiswa Telkom University Bandung adalah teman-teman disabilitas. Inklusi diklaim jadi fondasi utama.

Baca Selengkapnya