Tips Menyusun Jurnal Scopus, Pemicu Banjir Dubai, dan Catatan Tsunami Gunung Ruang di Top 3 Tekno

Reporter

Jumat, 19 April 2024 09:05 WIB

Jalan yang terendam banjir setelah hujan lebat di Dubai, Uni Emirat Arab, 17 April 2024. Pusat Meteorologi Nasional mengatakan UEA mengalami curah hujan terberat dalam 24 jam terakhir sejak mulai mengumpulkan data pada tahun 1949, menambahkan bahwa curah hujan tertinggi tercatat di daerah 'Khatm Al Shakla' di Al Ain mencapai 254 mm. Gelombang badai petir yang hebat disertai hujan lebat mempengaruhi sebagian besar kota di UEA pada tanggal 16 April terutama di Dubai, Sharjah dan Al Ain di mana pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions Asia antara Klub Al-Ain UEA dan Al-Hilal dari Arab Saudi telah ditunda. EPA-EFE/STRINGER

TEMPO.CO, Jakarta -Top 3 Tekno Berita Terkini pada Jumat, 19 April 2024 diawal artikel berisi tips dan paduan jurnal terindeks Scopus. Indeks yang paling populer dalam dunia penelitian akademik itu sering dijadikan parameter dampak karya seorang peneliti. Basis datanya juga sangat luas.

Artikel selanjutnya membahas beberapa aspek pemicu banjir di Dubai, Uni Emirat Arab. Melonjaknya intensitas hujan di wilayah tersebut meningkat drastis sejak 16 April lalu dan mengganti gurun pasir menjadi genangan air. Selain karena anomali curah hujan, ada juga faktor minimnya antisipasi dari regulator lokal.

Berita ketiga menyangkut rekam sejarah erupsi Gunung Ruang, khususnya yang menimbulkan tsunami. Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat gunung api di Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, pernah erupsi 16 kali sejak 1808.

1. Begini Cara Menulis Artikel Ilmiah di Jurnal Terindeks Scopus

Advertising
Advertising

Scopus termasuk basis data paling bergengsi dalam dunia penelitian akademis. Publikasi dalam jurnal yang terdaftar di Scopus dianggap berkualitas tinggi dan dapat meningkatkan reputasi serta karier seorang peneliti. Cakupannya besar, lantaran berisi jurnal ilmiah, prosiding konferensi, dan buku global dan regional.

Terdapat sejumlah tips untuk menulis karya ilmiah terindeks Scopus. Selain memahami persyaratannya, penulis harus memilih topik yang relevan dan berdampak. Abstrak yang ditulis sebaiknya jelas dan ringkas, dengan metode penelitian yang kuat. Jurnal yang ingin masuk Scopus pun harus memiliki simpulan yang kuat, berisi kutipan literatur yang relevan, serta diperkuat revisi dari para peninjau.

2. Peneliti BRIN Ihwal Banjir Bandang Dubai: Dipicu Perubahan Iklim dan Badai Vorteks

Banjir besar di Dubai, pada Selasa, 16 April 2024, dipicu kenaikan intensitas hujan hingga batas yang tidak normal. Merujuk data Pusat Meteorologi Nasional UEA, hujan sepanjang hari itu di wilayah gurun itu sudah berskala intensitas 254 milimeter dan menjadi rekor paling lebat sepanjang 75 tahun terakhir di Uni Emirat Arab.

Ahli klimatologi dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Erma Yulihastin, mengatakan Skala 254 milimeter itu seharusnya kumpulan dari empat bulan musim hujan, bukan debit dalam satu hari. Artinya, insiden banjir murni akibat perubahan iklim yang kini telah menyebar ke skala global.

Lantaran jarang diguyur hujan besar, pemerintah Dubai dianggap kurang responsif dan tidak membangun irigasi dan tata kota yang kebal terhadap potensi banjir. Badai vorteks yang semula berada di kawasan Oman juga bergerak menuju bagian barat Dubai turut memicu bahala tersebut.

3. Sejarah Letusan Gunung Ruang, Pernah Catat Tsunami Setinggi 25 Meter

Kepala Tim Pengamatan Gunung Api Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Heruningtyas, menyebut erupsi Gunung Ruang pernah menghasilkan tsunami setinggi 25 meter. Gunung Api di Sulawesi Utara itu pernah erupsi 16 kali sejak 1808. E

Erupsi pada 1808, misalnya, membuat tubuh gunung itu tertimbun material letusan, serta merusakPulau Tangulandang sebelah barat dan selatan rusak. Adapun tsunami terjadi di tengah letusan pada 1871. Gelombang air yang tinggi dari pulau Gunung Ruang hingga ke pulau seberang ditimbulkan oleh longsoran erupsi.

Pilihan Editor: BMKG: Satu Pusat Tekanan Rendah dan 2 Sirkulasi Siklonik Pengaruhi Cuaca Hari Ini

Berita terkait

Pemprov Kaltim Sigap Respon Bencana Banjir Mahulu

13 jam lalu

Pemprov Kaltim Sigap Respon Bencana Banjir Mahulu

Curah hujan yang tinggi membuat Sungai Mahakam menuap. Akibatnya, lima kecamatan di Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu), Kalimantan Timur (Kaltim) terendam banjir.

Baca Selengkapnya

Status Aktivitas Vulkanik Gunung Ibu di Maluku Utara Menjadi Awas Hari Ini

13 jam lalu

Status Aktivitas Vulkanik Gunung Ibu di Maluku Utara Menjadi Awas Hari Ini

Belum genap 10 hari lalu status Gunung Ibu dinaikkan ke level Siaga. Masyarakatnya diminta mewaspadai potensi banjir lahar.

Baca Selengkapnya

Cegah Banjir Lahar Lebih Besar, BMKG Modifikasi Cuaca Sumbar per Hari Ini

17 jam lalu

Cegah Banjir Lahar Lebih Besar, BMKG Modifikasi Cuaca Sumbar per Hari Ini

BMKG akan menyemai awan hujan sebelum memasuki wilayah bencana banjir lahar Marapi. Volume endapan erupsi di puncak Marapi masih 1,3 juta meter kubik

Baca Selengkapnya

Cerita Duka Korban Banjir Bandang di Sumbar, Cucu dan 4 Anggota Keluarga Hanyut

18 jam lalu

Cerita Duka Korban Banjir Bandang di Sumbar, Cucu dan 4 Anggota Keluarga Hanyut

Banjir di Kabupaten Agam dan Tanah datar meninggal duka bagi masyarakat Sumatra Barat. 59 orang lebih dinyatakan meninggal dan ada 16 yang masih dalam pencarian.

Baca Selengkapnya

Prabowo Kunjungi Korban Banjir di Sumbar usai Lawatan Luar Negeri

18 jam lalu

Prabowo Kunjungi Korban Banjir di Sumbar usai Lawatan Luar Negeri

Prabowo mengunjungi korban banjir Sumbar seusai lawatannya dari Qatar dan Uni Emirat Arab. Ia menyatakan turut berduka cita atas musibah itu.

Baca Selengkapnya

Menjelajah Al Shindagha Museum, Melihat Dubai di Masa Lalu dan Rumah Parfum yang Unik

1 hari lalu

Menjelajah Al Shindagha Museum, Melihat Dubai di Masa Lalu dan Rumah Parfum yang Unik

Al Shindagha Museum berisi rumah-rumah kuno masyarakat Dubai, termasuk tempat tinggal keluarga Al Maktoum di masa lalu.

Baca Selengkapnya

Gunung Ruang Turun Level, Sebanyak 9.343 Warga Masih Mengungsi

1 hari lalu

Gunung Ruang Turun Level, Sebanyak 9.343 Warga Masih Mengungsi

Terjadi penurunan tingkat aktivitas Gunung Ruang dari Level IV (Awas) menjadi Level III (Siaga).

Baca Selengkapnya

5 Tips Bangun Rumah Anti Banjir

1 hari lalu

5 Tips Bangun Rumah Anti Banjir

Banjir adalah bencana yang dapat terjadi di mana saja dan bisa datang tiba-tiba. Simak 5 tips bangun rumah anti banjir

Baca Selengkapnya

Gunung Ibu Meletus Lagi, Semburan Abu Kelabu Menyundul Ketinggian 5.000 Meter

1 hari lalu

Gunung Ibu Meletus Lagi, Semburan Abu Kelabu Menyundul Ketinggian 5.000 Meter

Gunung Ibu di Maluku Utara kembali erupsi siang ini, pukul 13.54 WIT dengan muntahan kolom abu teramati setinggi 5.000 meter di atas puncak kawah.

Baca Selengkapnya

Kemendikbudristek Duga Kumba Digdowiseiso Minta Namanya Dimasukan di Artikel Mahasiswa

1 hari lalu

Kemendikbudristek Duga Kumba Digdowiseiso Minta Namanya Dimasukan di Artikel Mahasiswa

Kemendikbudristek saat ini membentuk Tim Integritas Akademik untuk mengusut dugaan kasus pelanggaran akademik Kumba Digdowiseiso.

Baca Selengkapnya