Ada Potensi Gempa Besar di Lokasi Gempa Pandeglang

Reporter

Editor

Minggu, 15 April 2012 15:03 WIB

Ilustrasi. allvoices.com

TEMPO.CO , Bandung - Gempa dari wilayah perairan barat daya Banten pada Ahad dini hari pukul 02.26 WIB berasal dari zona subduksi atau pertemuan lempeng Indo Australia dengan lempeng Eurasia. Untungnya lindu hanya menggetarkan dengan kekuatan 6 skala Richter. Lebih dari 7 hingga 8 skala Richter jika kedalaman sumber gempanya dangkal, dampak gempa besar megathrust bisa menimbulkan tsunami dan menghancurkan bangunan. Ahli gempa menduga ada potensi bencana itu.

Dari data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, pusat gempa Banten berada di kedalaman 10 kilometer. Lokasinya berada di 95 kilometer barat daya Pandeglang, 134 kilometer barat daya Lebak, 162 kilometer barat daya Cilegon, dan 216 kilometer barat daya Jakarta. Namun gempa tersebut tak menimbulkan ancaman tsunami.

Pakar gempa dari Geoteknologi LIPI Bandung, Danny Hilman Natawidjaya, mengatakan dengan kedalaman gempa 10 kilometer lokasi sumber gempanya diperkirakan berada di zona subduksi, tapi tidak dekat dengan garis patahan. “Bukan dekat sana karena kedalamannya dangkal,” ujarnya, Ahad, 15 April 2012. Gempa Aceh beberapa hari lalu, kata Danny, ada kemungkinan menjadi efek pemicu gempa Banten pada bagian patahan yang bergerak.

Adapun pakar gempa dari ITB, Irwan Meilano, punya data dan analisis berbeda. Dari data USGS dan pemantau gempa di Jerman, kedalaman sumber gempa Banten lebih dari 10 kilometer. Kisarannya 40-60 kilometer lebih. “Soal kedalaman sumber gempa memang tidak mudah didefinisikan. Tapi melihat lokasi dan mekanismenya, sekitar kedalaman 40 kilometer,” katanya. Dari indikasinya berupa guncangan gempa yang terasa hingga ke Jakarta dan Bekasi, ia yakin kedalaman sumber gempa lebih dari 10 kilometer.

Titik sumber gempa itu masih berada di atas lempeng Indo Australia yang masuk ke bawah lempeng Eurasia. “Terjadi di ujung utara dari bidang kontak dua lempeng tersebut. Cirinya terlihat dari arah jurusan gempa yang di atas 300 derajat dan mekanismenya sesar naik atau thrust,” katanya.

Gempa serupa dari daerah perairan barat daya Banten itu, ujar Irwan, pada 2010 pernah terjadi 4 kali, sedangkan pada 2011 muncul lagi pada 12 Januari dan 30 Desember. Irwan dan pakar gempa sejawat menduga ada potensi ancaman gempa besar (megathrust) dari kawasan itu.

ANWAR SISWADI

Berita terkait

Gempa Magnitudo 5,4 di Kepulauan Seribu, Dampak Pergerakan Intraslab Lempeng Indo-Australia

1 hari lalu

Gempa Magnitudo 5,4 di Kepulauan Seribu, Dampak Pergerakan Intraslab Lempeng Indo-Australia

TEMPO, Jakarta- Pada Rabu 15 Mei 2024 pukul 16.42.56 WIB wilayah Kepulauan Seribu, diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,4

Baca Selengkapnya

Gempa di Laut Guncang Kepulauan Seribu, Guncangan Skala III-IV Terasa hingga Tangerang

1 hari lalu

Gempa di Laut Guncang Kepulauan Seribu, Guncangan Skala III-IV Terasa hingga Tangerang

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas dalam lempeng Indo-Australia.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 5,5 Guncang Mataram dan Sekitarnya, Warga Berhamburan Keluar Rumah

2 hari lalu

Gempa Magnitudo 5,5 Guncang Mataram dan Sekitarnya, Warga Berhamburan Keluar Rumah

Gempa berkekuatan 5,5 Magnitudo selama kurang dari 10 detik menggoyang wilayah Mataram, Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat

Baca Selengkapnya

Alasan Korban Bencana Alam Tidak Ditanggung oleh BPJS. Bagaimana Aturannya?

2 hari lalu

Alasan Korban Bencana Alam Tidak Ditanggung oleh BPJS. Bagaimana Aturannya?

BPJS Kesehatan memang memiliki aturan tertentu terkait penanganan korban bencana alam. Ini alasannya.

Baca Selengkapnya

Gempa Tektonik M5,1 di Laut Flores, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

2 hari lalu

Gempa Tektonik M5,1 di Laut Flores, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya deformasi batuan dalam slab Lempeng Indo-Australia.

Baca Selengkapnya

Mengenang Gempa Bumi Dahsyat Sichuan 2008 Berkekuatan 7,9 SR: Sekitar 90 Ribu Jiwa Tewas

3 hari lalu

Mengenang Gempa Bumi Dahsyat Sichuan 2008 Berkekuatan 7,9 SR: Sekitar 90 Ribu Jiwa Tewas

Gempa bumi dahsyat Sichuan yang terjadi pada 12 Mei 2008 menjadi salah satu gempa dengan korban jiwa terbanyak yang terjadi di China.

Baca Selengkapnya

Info Terkini Gempa M5,1 di Laut Guncang Bali dan NTB, Tidak Berpotensi Tsunami

8 hari lalu

Info Terkini Gempa M5,1 di Laut Guncang Bali dan NTB, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas deformasi batuan di dalam lempeng.

Baca Selengkapnya

BMKG: Gempa Bumi di Pacitan Akibat Deformasi Batuan Lempeng Indo-Australia

9 hari lalu

BMKG: Gempa Bumi di Pacitan Akibat Deformasi Batuan Lempeng Indo-Australia

Dari analisis BMKG, gempa bumi dengan magnitudo M4.8 di Pacitan akibat deformasi batuan lempeng Indo-Australia.

Baca Selengkapnya

Pacitan Diguncang Gempa Bumi Tektonik, Terasa Sampai ke Blitar dan Malang

9 hari lalu

Pacitan Diguncang Gempa Bumi Tektonik, Terasa Sampai ke Blitar dan Malang

Pacitan diguncang gempa bumi dengan magnitudo M5,0, Selasa, 7 Mei 2024 pukul 10.34 WIB.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Identifikasi Indikator Potensi Gempa Bumi di Sumatera Paling Selatan

10 hari lalu

Peneliti BRIN Identifikasi Indikator Potensi Gempa Bumi di Sumatera Paling Selatan

Pusat Riset Kebencanaan Geologi BRIN melakukan penelitian untuk mengidentifikasi indikator potensi gempa bumi di Sumatera bagian paling selatan.

Baca Selengkapnya