TEMPO.CO, Sunnyvale - Manajemen Yahoo! mengakuisisi sebuah perusahaan kecil yang membuat aplikasi populer untuk membaca ringkasan berita bernama Summly.
Pembelian perusahaan yang baru berusia sekitar dua tahun ini diperkirakan menelan biaya sekitar US$ 30 juta (sekitar Rp 290 miliar). Sekitar 90 persen dibayarkan dalam bentuk tunai dan sisanya dalam kepemilikan saham di Yahoo!.
Pembelian ini sekaligus memboyong pendiri Summly, yaitu Nick D'Aloisio, seorang pelajar sekolah menengah atas di London Inggris yang berusia 17 tahun. Yahoo! juga merekrut sekitar lima penulis aplikasi di perusahaan kecil itu.
"Summly merupakan aplikasi gadget yang memudahkan pengguna mendapat informasi secara ringkas," kata Adam Cahan, Senior Vice President of Mobile di Yahoo!. Cahan merupakan pimpinan proyek pengembangan aplikasi mobile Yahoo!.
Dalam kicauannya di situs microblogging Twitter, Nick mengumumkan akuisisi ini. "Saya sangat gembira dengan babak berikutnya yang akan dialami." Soal berapa dana akuisisi yang diperolehnya, dia enggan mengungkapkan.
"Kemungkinan saya akan beli komputer baru dan sebagian besar uang akan saya simpan di bank," kata dia.
Akuisisi Summly ini telah diperkirakan sebagian media setelah Marissa Mayer, Chief Executive Officer Yahoo!, bertemu dengan Nick menjelang akhir tahun lalu.
Setelah pertemuan itu, Yahoo! mengumumkan rencana pengembangan Interest Graph, yaitu teknologi yang memungkinkan pembaca Yahoo! mendapatkan konten yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing pengguna.
BUDI RIZA
Topik Terhangat: Kudeta || Serangan Penjara Sleman || Harta Djoko Susilo || Nasib Anas
Baca juga:
Dinosaurus, Dihantam Es atau Ditabrak Batu?
BlackBerry Jajaki Penyatuan Ponsel Tablet Laptop
Menjelajah Web dalam 3 Dimensi
Windows Blue Segera Muncul
Berita terkait
Daftar 12 Laboratorium di Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini
8 hari lalu
Indonesia Digital Test House menjadi laboratorium uji perangkat digital terbesar di Asia Tenggara. Simak pesan peresmian Jokowi.
Baca SelengkapnyaSeputar Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini
8 hari lalu
Jokowi mengharapkan pembukaan Indonesia Digital Test House (IDTH) di BBPPT dapat memperkuat ekosistem digital lokal. Berikut hal-hal seputar IDTH.
Baca SelengkapnyaBegini Cara Mengaktifkan Passkey WhatsApp
10 hari lalu
Passkey memungkinkan pengguna untuk melindungi akun pengguna WhatsApp agar lebih aman.
Baca SelengkapnyaPsikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak
20 hari lalu
Orang tua harus memiliki aturan yang jelas dan konsisten untuk mendisiplinkan penggunaan ponsel dan aplikasi pada anak.
Baca Selengkapnya10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist
27 hari lalu
Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Bisnis Digital, di antaranya digital marketing, data analyst, product manager, hingga SEO specialist.
Baca SelengkapnyaPihak-Pihak yang Berkontribusi terhadap Perlindungan Hak Privasi Data Pribadi
27 hari lalu
Di era digital penting untuk melindungi data pribadi sebagai hak privasi. Siapa saja pihak-pihak yang berperan besar melindungi data diri?
Baca SelengkapnyaPANDI Luncurkan Indonesia Berdaulat Digital Bersama Pemangku Kepentingan Internet
39 hari lalu
PANDI tengah merancang Identitas digital berbasis Blockchain bekerja sama dengan instansi pemerintahan terkait.
Baca SelengkapnyaKenali Ancaman Otak Popcorn, Gangguan Fokus Akibat Sering Main Media Sosial
43 hari lalu
Otak popcorn berasal dari sebuah kondisi otak seseorang terus berpikir dari satu pikiran ke pikiran yang lain dalam sekejap seperti biji popcorn.
Baca SelengkapnyaBamsoet Dorong Generasi Muda Kuasai Teknologi Digital
44 hari lalu
Jika tidak segera beradaptasi dengan AI, generasi muda akan kesulitan masuk dunia kerja di masa depan
Baca SelengkapnyaWorkshop Kolaborasi Politeknik Tempo & Shopee, Digital Enterpreneur: Dulu Gaptek, Sekarang Hi-Tech
47 hari lalu
Workshop Politeknik Tempo Jakarta, Shopee, dan Mandiri Sekuritas bertajuk "Digital Enterpreneur: Dulu Gaptek, Sekarang Hi-Tech".
Baca Selengkapnya