Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Fosil Monster Laut Era Jurassic Ditemukan di India

Reporter

Editor

Erwin Prima

image-gnews
Monster laut ditemukan di India. Kredit: Guntupalli V.R. Prasad
Monster laut ditemukan di India. Kredit: Guntupalli V.R. Prasad
Iklan

JAKARTA- Para ahli paleontologi menemukan fosil tulang belulang dinosaurus, salah satunya adalah "monster laut" yang berukuran sebesar perahu kecil di barat laut India. "Monster Laut" ini berkeliaran di perairan dalam lebih dari 150 juta tahun yang lalu.

Baca: Temuan Fosil Manusia 350 Ribu Tahun Picu Pertanyaan Asal Manusia

Fosil yang baru ditemukan adalah kerangka hampir utuh dari seekor ichthyosaurus, reptil laut purba yang hidup berkelompok dan meneror lautan selama era dinosaurus. Hewan-hewan ini adalah "lumba-lumba atau paus" atau ikan besar pada zamannya: pemakan ikan langsing dengan mata besar, rahang sempit, dan gigi berbentuk kerucut.

Indian ichthyosaurus atau Ichthyosaurus India, yang hidup antara 152 hingga 157 juta tahun yang lalu, adalah monster laut Jurassic pertama yang ditemukan di wilayah tersebut.

Dipublikasikan pada tanggal 25 Oktober 2017 di jurnal penelitian di PLOS ONE, fosil tersebut sekarang membantu ahli paleontologi yang ingin lebih memahami bagaimana Ichthyosaurus menyebar ke seluruh dunia pada masa itu.

"Ini adalah penemuan yang fantastis, dan merupakan kerangka Ichthyosaurus terbaik yang pernah ditemukan di India," kata Steve Brusatte, ahli paleontologi di University of Edinburgh.

"Fosil Ichthyosaurus terkenal dari benua utara namun sangat langka di selatan," tambah Steve. Secara global, fosil dari kelompok ini lebih banyak ditemukan di Amerika Utara dan Eropa. "Jadi kerangka baru ini berpotensi mengungkapkan banyak rahasia tentang evolusi dan biogeografi ichthyosaurus," Kata Steve.

Ahli paleontologi India menemukan keberuntungan di selatan desa Lodai, Provinsi Gujarat India, pada tahun 2016. Fosil Ichthyosaurus ditemukan di batuan sedimen yang sangat keras, dan penggalian yang melelahkan: iklim yang gersang, dengan suhu yang mencapai lebih dari 95 derajat Fahrenheit.

Setelah 1.500 jam menggali, tim menemukan kerangka yang terawetkan dengan baik. Tulang belakang ichthyosaurus masih sejajar, dan sirip kirinya tetap utuh dan sama saat dinosaurus itu hidup.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Guntupalli V.R. Prasad, seorang ahli paleontologi dari Universitas Delhi India yang mempelajari vertebrata dinosaurus, mengatakan bahwa temuan tersebut mengejutkan. "Saya tidak banyak meneliti fosil vertebrata di wilayah ini sebelumnya, karena diperkirakan hanya sedikit fosil vertebrata," katanya.

Guntupalli menyadari besarnya temuan itu. Bukan saja fosil ichthyosauria paling lengkap yang pernah ditemukan, tapi juga yang pertama dari periode Jurassic yang ditemukan di negara itu. Temuan sebelumnya sekitar 50 juta tahun lebih muda dan hanya terdiri dari gigi atau fosil vertebra yang tidak terawetkan dengan baik, kata Guntupalli.

Ketika Ichthyosaurus hidup, wilayah India masih berupa laut tropis, di mana reptil sepanjang 16 kaki ini berkeliaran untuk mencari makanan. Giginya yang retak dan usang menyiratkan bahwa dinosaurus ini memakan mangsa yang sulit untuk dimakan seperti ikan bersirip berlapis-lapis dan ammonita, sejenis moluska spiral yang mirip dengan nautilus modern.

Tim tersebut juga menemukan bukti bahwa Ichthyosaurus India memiliki keterkaitan erat dengan anggota kelompok di utara, yang merupakan perluasan wilayah monster laut di masa depan.

Bersama dengan bukti fosil invertebrata, temuan Ichthyosaurus menunjukkan bahwa sebuah seekor makhluk hidup sebesar kapal selam pernah melintasi benua purba Gondwanaland, yang sekarang terbelah menjadi India barat, Madagaskar, dan Amerika Selatan.

Baca: Fosil Tengkorak Kera 13 Juta Tahun Ini Leluhur Manusia dan Kera?

Jika demikian, penemuan fosil itu bisa membentuk pemahaman paleontologis tentang bagaimana kehidupan laut menyebar pada era Jurassic. "Penemuan ini membantu untuk menunjukkan bagaimana Ichthyosaurus menyebar secara luas di masa dinosaurus," kata Steve. Steve juga berkesimpulan, "mereka tampaknya telah tinggal di mana-mana di lautan, di seluruh dunia, pada saat yang sama dinosaurus menyebar melintasi daratan."

NATIONAL GEOGRAPHIC | RENDRAWATI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Temuan Fosil, Ular Raksasa Vasuki Indicus Saingi Ukuran Titanoboa

3 hari lalu

Ilustrasi ular dari keluarga MadtsoiidaeNewscientist.com/dimodifikasi dari nixillustration.com
Temuan Fosil, Ular Raksasa Vasuki Indicus Saingi Ukuran Titanoboa

Para penelitinya memperkirakan kalau ular tersebut dahulunya memiliki panjang hingga 15 meter.


Cari Durian Jatuh, Mahasiswa KKN Unpad Temukan Fosil Gastropoda dan Pelecypoda

1 Februari 2024

Kolase foto dua jenis fosil Gastropoda atau siput (kiri) dan Pelecypoda atau kerang (kanan) yang ditemukan mahasiswa Universitas Padjadjaran (Unpad) di pelataran rumah warga di Pangandaran. (Dok. Unpad)
Cari Durian Jatuh, Mahasiswa KKN Unpad Temukan Fosil Gastropoda dan Pelecypoda

Penemuan fosil tersebut menjadi bekal untuk akademisi dalam melakukan penelitian lanjutan terkait keberadaan fosil satwa purba di Pangandaran.


6 Pengalaman Menarik di American Museum of Natural History

10 November 2023

American Museum of Natural History, di New York, Amerika Serikat. Unsplash.com/Aditya Vyas
6 Pengalaman Menarik di American Museum of Natural History

American Museum of Natural History merupakan museum sejarah alam terbaik di dunia.


Studi Baru Klaim Nenek Moyang Manusia dan Kera Muncul di Eropa, Bukan di Afrika

4 September 2023

Nenek moyang kera dan manusia yang baru diidentifikasi, Anadoluvius turkae. (Kredit gambar: Sevim-Erol, A., Begun, D.R., Szer, .S. dkk., Universitas Toronto, EurekAlert)
Studi Baru Klaim Nenek Moyang Manusia dan Kera Muncul di Eropa, Bukan di Afrika

Dalam studi baru tersebut, para peneliti menganalisis fosil kera yang baru diidentifikasi dari situs orakyerler berusia 8,7 juta tahun di Anatolia.


Ekskavasi PATI V di Situs Manyarejo Sragen Temukan Artefak dan Fosil Fauna Berusia 800 Ribu Tahun

8 Agustus 2023

Sejumlah artefak ditemukan di lokasi ekskavasi dalam kegiatan PATI V yang dilaksanakan di kawasan Situs Manyarejo, Kecamatan Plupuh, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, 1-8 Agustus 2023. Foto diambil Selasa, 8 Agustus 2023. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Ekskavasi PATI V di Situs Manyarejo Sragen Temukan Artefak dan Fosil Fauna Berusia 800 Ribu Tahun

Artefak tulang dan fosil yang ditemukan merupakan hasil dari kegiatan ekskavasi di lokasi Edukasi dengan membuka 1 Trench dan 1 kotak ekskavasi.


BPSMP Sangiran Identifikasi Temuan Fosil Gading Gajah Purba Sepanjang 2 Meter

3 Agustus 2023

Sejumlah petugas dari BPSMP Sangiran saat melakukan menggalian penyelamatan penemuan fosil di Dukuh Ngebung, RT 4 RW 2, Desa Ngebung, Kecamatan Kalijambe, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah. (ANTARA/Bambang Dwi Marwoto)
BPSMP Sangiran Identifikasi Temuan Fosil Gading Gajah Purba Sepanjang 2 Meter

BPSMP menduga usia fosil tersebut sekitar 800 tahun berdasarkan kedalaman lapisan tanah.


Kemenko Marves Bantah Sumber Energi Fosil jadi Penyebab Elon Musk Tak Kunjung Berinvestasi di Indonesia

1 Agustus 2023

Sebelumnya, Elon Musk kerap dinobatkan sebagau orang terkaya di dunia. Kini pada 2023, ia kembali dinobatkan sebagai orang terkaya oleh Media Economic Times, tetapi dengan kekayaan yang menurun dari tahun sebelumnya sebesar 15,7 miliar USD. Elon Musk merupakan pemilik perusahaan agensi luar angkasa, SpaceX yang didirikan pada 2002 dengan nilai perusahaan sebesar 127 miliar USD. Selain mendirikan SpaceX, Elon Musk juga memiliki beberapa perusahaan lainnya seperti Tesla dan Boring Company. REUTERS
Kemenko Marves Bantah Sumber Energi Fosil jadi Penyebab Elon Musk Tak Kunjung Berinvestasi di Indonesia

Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi menanggapi kabar batalnya Tesla--perusahaan milik Elon Musk berinvestasi di Tanah Air.


Bidik 50 Ribu Unit Konversi Motor Listrik di Tahun Ini, Menteri ESDM: Insya Allah

28 Juli 2023

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif usai menghadiri Indonesia EBTKE Conex 2023 di ICE BSD, Tangerang, Rabu, 12 Juli 2023. TEMPO/Amelia Rahima Sari.
Bidik 50 Ribu Unit Konversi Motor Listrik di Tahun Ini, Menteri ESDM: Insya Allah

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif optimistis target 50 ribu unit sepeda motor konversi terealisasi hingga akhir tahun.


Ilmuwan Temukan Fosil Gajah Purba Berusia 5,5 Juta Tahun di Florida AS

14 Juni 2023

Penemuan fosil gajah purba, mammoth, di lahan pembangunan bandara baru Meksiko. Foto: Facebook/Vagando con Mafedien
Ilmuwan Temukan Fosil Gajah Purba Berusia 5,5 Juta Tahun di Florida AS

Sebelum ditemukan di Florida AS, fosil gajah purba itu sebenarnya sudah pernah ditemukan di Montbrook pada masa lalu.


Museum Geologi Bandung Sokong Pembuatan Museum Situs Fosil di Daerah

11 Juni 2023

Replika hasil rekonstruksi fosil kura-kura purba dari Sumedang di Museum Geologi Bandung. (Dok.Museum Geologi)
Museum Geologi Bandung Sokong Pembuatan Museum Situs Fosil di Daerah

Rencananya, Museum Geologi Bandung akan bekerja sama pembuatan museum situs itu akan dijalin dengan Pemerintah Kabupaten Sumedang.