Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Negara Antariksa Asgardia Berhasil Luncurkan Satelit Pertamanya

Reporter

Editor

Erwin Prima

image-gnews
Ilustrasi pesawat induk negara antariksa Asgardia. (Live Science)
Ilustrasi pesawat induk negara antariksa Asgardia. (Live Science)
Iklan

TEMPO.CO, San Francisco - Negara pertama di antariksa akhirnya menjadi kenyataan. Pada tanggal 12 November, negara antariksa Asgardia telah berhasil meluncurkan satelit pertamanya menggunakan sebuah pesawat ruang angkasa komersial dari Fasilitas Penerbangan Wallops NASA di Virginia.

Meskipun satelit itu hanya seukuran roti, ini menandai langkah signifikan untuk menciptakan sebuah negara yang seluruhnya ada di luar angkasa. The nanosat, Asgardia 1, akan tetap berada di orbit hingga lima tahun sebelum terbakar di antariksa.

Baca: Asgardia, Negara Antariksa Pertama, akan Segera Dibangun  

"Kami dengan senang hati mengumumkan bahwa kerajaan ruang angkasa Asgardia sekarang telah mendirikan wilayah kedaulatannya di luar angkasa," bunyi pernyataan online tersebut sebagaimana dikutip i4u, Sabtu 18 November 2017.

Pembentukan Asgarida diumumkan pada 2016 oleh ilmuwan Rusia Igor Ashurbeyli. Negara antariksa itu, yang dinamai menurut kota mitologi Nordik di langit, akan dihuni secara permanen oleh manusia dan akan memiliki pemerintah, bendera, lagu kebangsaan, lambang dan semua hal yang dikaitkan dengan negara-negara independen dan penuh di dunia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jika semuanya berjalan sesuai rencana, negara ini akan mengajukan untuk menjadi anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Tujuan utama Asgardia adalah menciptakan masyarakat yang damai yang akan melayani seluruh umat manusia terlepas dari kepentingan dan asal usulnya. Negara ini juga akan menawarkan kemudahan akses ke teknologi ruang angkasa dan misi untuk menambang asteroid dan akan melindungi Bumi dari asteroid, puing-puing ruang angkasa, dan ancaman antariksa lainnya.

"Saat ini, hanya 20 negara di Bumi dari sekitar 200 orang yang memiliki keberadaan di ruang angkasa, dan memiliki, misalnya, rencana untuk menambang di antariksa dan mengklaim eksklusivitas serta monopoli. Hukum antariksa baru harus sama-sama melindungi kepentingan setiap manusia di Bumi," bunyi situs Asgardia.

I4U | ERWIN Z

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Observatorium Bosscha Tutup Kunjungan Publik Selama Bulan Puasa

52 hari lalu

Bangunan kubah ikonik di komplek Observatorium Bosscha, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, 16 Januari 2023. Tempat peneropongan bintang Observatorium Bosscha telah genap berusia 100 tahun pada tahun 2023 ini. TEMPO/Prima Mulia
Observatorium Bosscha Tutup Kunjungan Publik Selama Bulan Puasa

Minat pengunjung ke Observatorium Bosscha tergolong tinggi sejak kunjungan publik mulai dibuka kembali setelah masa pandemi.


Raih Nurtanio Award 2023, Harijono Djojodihardjo: Ini Bisa Memacu Generasi Muda

27 November 2023

Harijono Djojodihardjo menerima anugerah Nurtanio Award 2023 atas andilnya dalam memajukan iptek dan riset Indonesia, khususnya di bidang dirgantara. Dok: TEMPO/ANNISA FEBIOLA.
Raih Nurtanio Award 2023, Harijono Djojodihardjo: Ini Bisa Memacu Generasi Muda

Harijono Djojodihardjo, ahli penerbangan dan antariksa meraih anugerah Nurtanio Award 2023 dari BRIN.


BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

26 November 2023

Kepala Badan Riset Nasional (BRIN) Laksana Tri Handoko dalam diskusi Ngobrol @Tempo bertajuk
BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

BRIN memberikan penghargaan tertinggi kepada periset Indonesia yang berprestasi, dan kepada tokoh yang telah memberikan andil kemajuan iptek.


Membuka Jalan untuk Gibran

26 September 2023

Membuka Jalan untuk Gibran

Peluang Gibran Rakabuming Raka menjadi calon wakil presiden menguat.


Kepala BRIN: Teknologi Antariksa Akan Menjadi Kunci Masa Depan

21 September 2023

Kepala BRIN Laksana Tri Handoko di IEMS 2023. (Foto: TEMPO/Rafif Rahedian)
Kepala BRIN: Teknologi Antariksa Akan Menjadi Kunci Masa Depan

Kepala BRIN Laksana Tri Handoko mengatakan teknologi keantariksaan sendiri telah dimanfaatkan dalam berbagai sektor pembangunan.


Misi Explorer 11 Diluncurkan NASA pada 27 April 1961, Apa Itu?

27 April 2023

Ilustrasi luar angkasa
Misi Explorer 11 Diluncurkan NASA pada 27 April 1961, Apa Itu?

Misi Explorer 11 NASA bertujuan mempelajari sinar gamma di luar angkasa.


Sejarah Tragedi Meledaknya Pesawat Ulang-alik Columbia

17 Januari 2023

Kapal Ulang-alik Atlantis meluncur ke luar angkasa untuk terakhir kalinya pada 8-7, 2011. Atlantis, salah satu pesawat ulang-alik milik Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat. REUTERS/Bill Ingalls/NASA/Handout
Sejarah Tragedi Meledaknya Pesawat Ulang-alik Columbia

Pada 1 Februari 2003, pesawat ulang-alik Columbia meledak saat memasuki atmosfer di atas Texas dan menewaskan ketujuh awak di dalamnya.


AS: China Ancaman Utama dalam Pertahanan Luar Angkasa

9 Desember 2022

AS: China Ancaman Utama dalam Pertahanan Luar Angkasa

China sedang membangun kemampuan yang menempatkan sebagian besar aset luar angkasa Amerika Serikat dalam risiko


BRIN Berikan Penghargaan Nurtanio kepada Pakar Pengindraan Orbita Roswitiarti

30 November 2022

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) pada tahun 2022 memberikan penghargaan Nurtanio Pringgoadisuryo Memorial Lecture kepada Dr. Orbita Roswitiarti M.Sc yang memiliki rekam jejak di bidang penerbangan dan antariksa serta memberikan banyak manfaat yang berarti. (BRIN)
BRIN Berikan Penghargaan Nurtanio kepada Pakar Pengindraan Orbita Roswitiarti

Orbita merupakan peneliti ahli utama di bidang kepakaran, teknologi, dan aplikasi pengindraan jauh pada Pusat Riset Pengindraan Jauh BRIN.


Peristiwa Astronomi Agustus, Ada Gugus Bola M2 dan M15

3 Agustus 2022

Messier 15 (NASA, ESA)
Peristiwa Astronomi Agustus, Ada Gugus Bola M2 dan M15

Observatorium Bosscha membagikan berbagai fenomena antariksa yang terjadi di bulan Agustus.