Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Huawei Rilis Chipset Jaringan 5G, Balong 5000

image-gnews
Head Huawei consumer business group, Richard Yu saat memperkenalkan Balong 5000, Chipset Huawei untuk Smartphone 5G di Beijing, Cina, 24 Januari 2019. REUTERS/Thomas Peter
Head Huawei consumer business group, Richard Yu saat memperkenalkan Balong 5000, Chipset Huawei untuk Smartphone 5G di Beijing, Cina, 24 Januari 2019. REUTERS/Thomas Peter
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Huawei merilis chipset 5G multi-mode yang disebut Balong 5000 dan perangkat 5G komersial ditenagai chipset tersebut, yaitu Huawei 5G CPE Pro. Kombinasi kedua produk ini melahirkan koneksi nirkabel tercepat di dunia pada smartphone, koneksi rumah, kantor, maupun saat mobilitas.

Baca juga: Huawei Akan Luncurkan Chipset dan Smartphone 5G

"Balong 5000 akan menyingkapkan dunia baru bagi konsumen," ujar CEO Consumer Business Group Huawei Richard Yu, dalam keterangannya, Jumat, 25 Januari 2019. "Ini akan membuat semuanya masuk akal dan akan menyediakan koneksi berkecepatan tinggi untuk berbagai perangkat cerdas di mana-mana."

Balong 5000 secara resmi menandai dimulainya era 5G. Chipset ini mendukung berbagai produk 5G di samping smartphone, termasuk perangkat broadband rumahan, perangkat yang terhubung ke kendaraan, dan modul 5G. Perangkat ini menyajikan pengalaman 5G multi-skenario yang benar-benar baru.

Baca juga: Ditolak di Amerika, Huawei Optimistis Jadi Merk Terlaris di Dunia

Menurut Richard Yu, dengan dukungan dari Balong 5000, Huawei 5G CPE Pro akan memungkinkan konsumen mengakses jaringan lebih bebas, dan menikmati pengalaman konektivitas yang sangat cepat. Huawei memiliki serangkaian kemampuan terintegrasi di seluruh chip, perangkat, layanan cloud, dan jaringan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Dengan membangun di atas kekuatan ini, sebagai pemimpin era 5G, kami akan membawa pengalaman yang terinspirasi dan cerdas bagi konsumen global dalam setiap aspek kehidupan mereka," kata Richard Yu.

Dengan desain mungil dan tingkat integrasi tinggi, Balong 5000 mendukung konektivitas 2G, 3G, 4G, dan 5G dalam satu chip. Prosesor ini secara efektif akan mengurangi latensi dan konsumsi daya saat bertukar data antara mode yang berbeda, serta meningkatkan pengalaman pengguna pada tahap awal penyebaran 5G secara komersial.

Baca juga: Rudiantara: Jaringan 5G Harus Masuk Indonesia

Simak artikel menarik lainnya seputar chipset jaringan 5G Huawei Balong 5000 hanya di kanal Tekno Tempo.co.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kecanggihan Baterai Vivo Y200e 5G, Ponsel Diluncurkan 22 Februari

17 Februari 2024

Rekomendasi HP Android dengan kamera stabil yang memiliki fitur OIS, mulai dari Infinix, Realme, Xiaomi Redmi, Vivo, hingga Samsung. Foto: Canva
Kecanggihan Baterai Vivo Y200e 5G, Ponsel Diluncurkan 22 Februari

Vivo Y200e 5G akan diluncurkan di negara tersebut pada 22 Februari.


Huawei Tegaskan Berkomitmen Sukseskan Transformasi Digital Indonesia

11 Desember 2023

Logo Huawei. HUAWEI-USA/CAMPAIGN REUTERS/Philippe Wojazer
Huawei Tegaskan Berkomitmen Sukseskan Transformasi Digital Indonesia

Huawei menegaskan komitmennya untuk bersinergi demi menyukseskan transformasi digital Indonesia.


Jerman Akan Larang Komponen Huawei dan ZTE untuk Jaringan 5G

8 Maret 2023

Ilustrasi 5G (antara/shutterstock)
Jerman Akan Larang Komponen Huawei dan ZTE untuk Jaringan 5G

Larangan itu akan menghentikan operator telekomunikasi di seluruh Jerman untuk menggunakan komponen Huawei dan ZTE di jaringan 5G mereka.


Jerman Berencana Larang Penggunaan Huawei dan ZTE dalam Jaringan 5G

8 Maret 2023

Seorang karyawan menggunakan smartphone Huawei P40 di pameran teknologi konsumen IFA, di Berlin, Jerman, 3 September 2020. REUTERS/Michele Tantussi
Jerman Berencana Larang Penggunaan Huawei dan ZTE dalam Jaringan 5G

Jerman berencana untuk melarang operator telekomunikasi menggunakan komponen tertentu yang dibuat oleh perusahaan China Huawei dan ZTE di jaringan 5G.


Internet 5.5G Diklaim Lebih Kencang 10 Kali Lipat dari 5G, Bisa Unduh 10 Gbps

2 November 2022

Teknologi 5.5G Huawei (Gizchina)
Internet 5.5G Diklaim Lebih Kencang 10 Kali Lipat dari 5G, Bisa Unduh 10 Gbps

Kecepatan internet 5.5G dinilai 10 kali lipat lebih cepat dibandingkan 5G, unduh film 10 Gb hanya dalam waktu 1 detik


Begini Cara Cek Ponsel yang Mendukung Jaringan 5G atau Belum

2 November 2022

Ilustrasi 5G (Antaranews/ Pixabay)
Begini Cara Cek Ponsel yang Mendukung Jaringan 5G atau Belum

Jaringan 5G disebut memiliki kecepatan data yang lebih cepat daripada generasi sebelumnya. Lalu, bagaimana cara mengetahui ponsel sudah mendukung jaringan 5G?


Menduga-duga Alasan Pabrikan Ponsel Seperti Enggan Garap Ponsel 5G

27 Oktober 2022

Ilustrasi 5G. REUTERS
Menduga-duga Alasan Pabrikan Ponsel Seperti Enggan Garap Ponsel 5G

Jaringan 5G telah meluas di seluruh dunia, namun di Indonesia, mereka masih mendapatkan tantangan buat pemanfaatan dengan piranti ponsel 5G.


Jaringan 6G Bakal Rilis pada 2030? Begini Bedah Jeroan Jaringan 6G

31 Juli 2022

Ilustrasi jaringan teknologi 6G. Shutterstock
Jaringan 6G Bakal Rilis pada 2030? Begini Bedah Jeroan Jaringan 6G

Kendati jaringan 5G baru dirilis beberapa tahun terakhir dan penerapannya belum merata, penelitian jaringan 6G sudah intensif. Sejauh mana capaiannya?


Komplit, Perbedaan antara 4G, 5G, hingga Terkini Jaringan 6G

30 Juli 2022

Ilustrasi jaringan teknologi 6G. Shutterstock
Komplit, Perbedaan antara 4G, 5G, hingga Terkini Jaringan 6G

Kini dunia telah mengembangkan jaringan 6G. Namun, ada juga teknologi sebelumnya seperti 5G dan 4G yang perlu Anda kenali perbedaanya.


Tantangan 5G di Indonesia, Kominfo: 12 Ribu Desa Belum Dapat 4G

8 Juni 2022

Ilustrasi 5G (antara/shutterstock)
Tantangan 5G di Indonesia, Kominfo: 12 Ribu Desa Belum Dapat 4G

Apabila 4G sudah baik, maka operator 5G juga sudah siap untuk menggelar layanan yang lebih maju di atasnya.