TEMPO.CO, Jakarta - Peneliti keamanan Google Zero Project Natalie Silvanovich mengungkapkan bahwa iMessage dapat menyebabkan iPhone rusak, sehingga perlu dihapus agar ponsel berfungsi dengan benar.
"Pada Mac, ini menyebabkan soagent crash dan respawn, tapi pada iPhone, kode ini ada di Springboard," kata Silvanovich, seperti dilaporkan laman Zdnet, Kamis, 4 Juli 2019. Springboard adalah aplikasi yang menangani layar beranda iOS.
iMessage adalah aplikasi pengiriman teks, foto, atau video di perangkat iOS dan Mac.
Menurut Silvanovich, dengan menerima pesan melalui iMessages akan membuat Springboard lumpuh dan muncul kembali berulang kali. Hal itu menyebabkan user interface tidak ditampilkan dan ponsel berhenti merespons input.
"Kondisi ini bertahan dari hard reset, dan menyebabkan ponsel menjadi tidak dapat digunakan segera setelah tidak terkunci," tutur Silvanovich.
Menurut Silvanovich, ada tiga cara untuk membatalkan pemasangan perangkat. Masalah tersebut ditemukan pada April 2019, dengan Apple memperbaikinya di iOS 12.3 dirilis pada Mei.
Sebelumnya, tahun lalu, Silvanovich menemukan bug di WhatsApp yang memungkinkan peretas mengambil alih aplikasi Android atau iOS ketika pengguna menjawab panggilan video yang masuk. Aplikasi mobile adalah satu-satunya yang terkena, karena menggunakan Real-time Transport Protocol untuk konferensi video, sedangkan klien web-nya menggunakan WebRTC.
Pada Maret lalu, Google Project Zero mengungkap kerentanan di macOS setelah tenggat waktu untuk menyelesaikan masalah berakhir. Hal ini dilaporkan ke Apple pada November 2018.
Berita lain tentang iMassage dan iPhone, bisa Anda simak di Tempo.co.
ZDNET | GOOGLE PROJECT ZERO
