Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hanya 2 dari 6 Alat PCR Digunakan Maksimal di Kabupaten Bogor, Kenapa?

image-gnews
Video conference Pemkab Bogor dengan Pemprov Jawa Barat simbolis penyerahan alat PCR portable di Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu, 30 Agustus 2020. ANTARA/HO-Humas Pemkab Bogor
Video conference Pemkab Bogor dengan Pemprov Jawa Barat simbolis penyerahan alat PCR portable di Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu, 30 Agustus 2020. ANTARA/HO-Humas Pemkab Bogor
Iklan

TEMPO.CO, Bogor - Pemerintah Kabupaten Bogor telah memiliki enam alat PCR, dan bahkan akan bertambah satu lagi, untuk tes Covid-19. Tapi, dari jumlah itu baru dua yang digunakan secara maksimal saat ini.

Padahal, seperti diakui, pemerintah daerah itu semakin kelabakan dengan semakin meningkatnya penularan Covid-19 yang menuntut semakin banyak pengujian sampel untuk pelacakan penyebaran virus itu. Akibatnya, Pemda Kabupaten Bogor selama ini mengalihkan sebagian sampel ke laboratorium lain milik Kementerian Kesehatan, IPB University, dan Badan Penelitian Kesehatan Lingkungan.

“Untuk tes PCR kami baru mulai. Lagian dalam pengoperasian alat, kami tidak sembarangan, harus ada uji dari Kemenkes,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, Dedi Syarif, saat diminta penjelasannya perihal hanya dua dari enam alat PCR yang digunakan itu, Sabtu 3 Oktober 2020.

Dedi menerangkan, keenam alat PCR itu kini berada di empat RSUD di Ciawi, Cibinong, Cileungsi dan Leuwiliang dan sisanya masih disimpan saja di Laboratorium Kesehatan Daerah milik Dinas Kesehatan. Hanya dua yang sudah digunakan secara maksimal dengan kapasitas 200-an spesimen per hari ada di RSUD Cibinong dan Ciawi.

Menurut Dedi, surat rekomendasi dari Badan Litbang Kesehatan Kementerian Kesehatan baru saja turun untuk dua alat PCR yang  berada di RSUD Leuwiliang dan Cileungsi sehingga selanjutnya bisa digunakan secara maksimal. Kata Dedi, rekomendasi itu diperlukan agar pengoperasian alat terintegrasi dengan data pusat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Sebelumnya juga sudah running tapi penggunaannya sebatas internal pasien Covid-19 di masing-masing dua RSUD itu," katanya.

Dedi berharap dengan semakin banyak alat PCR yang beroperasi akan memudahkan intansinya menekan jumlah kasus positif Covid-19 juga. Termasuk dengan tambahan satu alat PCR lagi--dari BNPB--yang rencananya akan ditempatkan di RSUD Cibinong. Total nantinya Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor memiliki tujuh alat PCR untuk mempercepat pengujian sampel swab test.

Baca juga:
Dokter Curhat Tuduhan Asal Diagnosis: Buat Apa Covid-kan Pasien?

Dedi mengatakan saat ini baru 20.143 spesimen sampel usap yang sudah diuji dari wilayah Kabupaten Bogor. Angka itu masih jauh di bawah standar WHO yang menetapkan minimal pemeriksaan satu dari seribu orang. Itu artinya, Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor harus melakukan minimal 60 ribu swab test.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Guru Besar IPB Ungkap Keunggulan Pendekatan Metabolomik untuk Deteksi Kehalalan Pangan

1 hari lalu

Guru Besar Fakultas Teknologi Pertanian IPB University, Prof. Nancy Dewi Yuliana. Dok Humas IPB University
Guru Besar IPB Ungkap Keunggulan Pendekatan Metabolomik untuk Deteksi Kehalalan Pangan

Metode-metode analisis pangan halal yang telah dikembangkan selama ini memiliki keterbatasan.


UTBK SNBT di IPB University, Sebagian Peserta Harus Parkir Terpisah dan Naik Bus Ini

2 hari lalu

Ilustrasi UTBK (ujian tulis berbasis komputer). TEMPO/Tony hartawan
UTBK SNBT di IPB University, Sebagian Peserta Harus Parkir Terpisah dan Naik Bus Ini

IPB University menjadi salah satu pusat pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK SNBT) 2024.


Sebanyak 16.627 Peserta Akan Ikuti UTBK-SNBT IPB University, Panitia Ingatkan Ini

2 hari lalu

Gedung Rektorat IPB University di kampus IPB Dramaga Bogor /ANTARA
Sebanyak 16.627 Peserta Akan Ikuti UTBK-SNBT IPB University, Panitia Ingatkan Ini

16.627 peserta akan ikuti UTBK-SNBT di IPB University pada 30 April 2024, 02 - 07 Mei 2024 dan 14 - 20 Mei 2024.


Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

5 hari lalu

Juru bicara KPK, Ali Fikri, menghadirkan anggota DPRD Labuhan Batu, Yusrial Suprianto Pasaribu dan pihak swasta Wahyu Ramdhani Siregar, resmi memakai rompi tahanan seusai menjalani pemeriksaan, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Jumat, 26 Januari 2024. KPK resmi meningkatkan status perkara ke tahap penyidikan dengan menetapkan dan melakukan penahnan secara paksa selama 20 hari pertama terhadap dua orang tersangka baru Yusrial Suprianto Pasaribu dan Wahyu Ramdhani Siregar terkait Operasi Tangkap Tangan KPK terhadap empat tersangka Bupati Labuhan Batu, Erik A. Ritonga, anggota DPRD Labuhan Batu, Rudi Syahputra Ritonga, dua orang pihak swasta Efendy Sahputra dan Fazar Syahputra, dalam dugaan tindak pidana korupsi berupa pemberian hadiah atau janji terkait proyek pengadaan barang dan jasa dari APBD Tahun 2013 dan Tahun 2014 sebesar Rp.1,4 triliun di lingkungan Pemerintah Kabupatan Labuhan Batu. TEMPO/Imam Sukamto
Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.


Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

5 hari lalu

Seorang pria yang mengenakan masker berjalan melewati ilustrasi virus di luar pusat sains regional di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Oldham, Inggris, 3 Agustus 2020. [REUTERS/Phil Noble]
Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.


Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

6 hari lalu

Dwina Septiani Wijaya. Dok. Peruri
Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.


Tunggu Jawaban BRIN, Ratusan Warga Tangsel dan Kabupaten Bogor Kembali Gelar Unjuk Rasa

9 hari lalu

Ratusan warga Kabupaten Bogor dan Kota Tangerang Selatan unjuk rasa di depan kantor BRIN di Serpong, Selasa 23 April 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Tunggu Jawaban BRIN, Ratusan Warga Tangsel dan Kabupaten Bogor Kembali Gelar Unjuk Rasa

Warga berencana tetap menggelar unjuk rasa, bila BRIN tak memenuhi permintaan mereka.


Penutupan Jalan BRIN, Ratusan Petugas Gabungan Dikerahkan Antisipasi Unjuk Rasa Warga

9 hari lalu

Ratusan personel gabungan dikerahkan melakukan pengamanan demo tolak penutupan jalan Serpong-Parung di kantor Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Selasa 23 April 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Penutupan Jalan BRIN, Ratusan Petugas Gabungan Dikerahkan Antisipasi Unjuk Rasa Warga

Perwakilan warga yang menolak penutupan jalan BRIN, Rojit mengatakan unjuk rasa ketiga kalinya ini akan digelar di depan kantor BRIN.


Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

10 hari lalu

Gambar mikroskop elektron pemindaian ini menunjukkan SARS-CoV-2 (obyek bulat biru), juga dikenal sebagai novel coronavirus, virus yang menyebabkan Covid-19, muncul dari permukaan sel yang dikultur di laboratorium yang diisolasi dari pasien di AS. [NIAID-RML / Handout melalui REUTERS]
Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

13 hari lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa