Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cikal Bakal Drone Sejak 1849, Ini 5 Tips Mengoperasikan Drone Bagi Pemula

Reporter

image-gnews
TNI AU dan Federasi Aerosport Indonesia (FASI) melaksanakan uji coba proses penyemprotan disinfektan menggunakan drone, Jumat 27 Maret 2020. Adapun kapasitas drone bervariasi, antara 10 liter dan 16 liter cairan disinfektan. Diharapkan, penyemprotan disinfektan dengan drone ini akan menjangkau lokasi yang sulit dijangkau. Tempo/Tony Hartawan
TNI AU dan Federasi Aerosport Indonesia (FASI) melaksanakan uji coba proses penyemprotan disinfektan menggunakan drone, Jumat 27 Maret 2020. Adapun kapasitas drone bervariasi, antara 10 liter dan 16 liter cairan disinfektan. Diharapkan, penyemprotan disinfektan dengan drone ini akan menjangkau lokasi yang sulit dijangkau. Tempo/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pesawat nirawak atau sering disebut sebagai drone adalah sebuah mesin terbang yang berfungsi dengan kendali jarak jauh oleh pilot atau mampu mengendalikan dirinya sendiri yang dioperasikan oleh operator. Kemampuan terbang menggunakan hukum aerodinamika untuk mengangkat dirinya, bisa digunakan kembali dan mampu membawa muatan baik senjata maupun muatan lainnya.

Selain berguna di bidang sinematografi seperti pada zaman sekarang, drone juga berperan di bidang geografi. Yaitu sebagai salah satu wahana pengindraan jauh yang sangat penting dalam pembuatan peta, seperti peta penggunaan lahan, peta daerah rawan bencana, dan peta daerah aliran sungai.

Konsep drone ini sudah ada sejak tahun 1849, yaitu ketika Austria menyerang Venesia menggunakan balon tak berawak yang diisi dengan bahan peledak. Pasukan Austria, yang mengepung Venesia pada saat itu, meluncurkan sekitar 200 balon pembakar ini ke atas kota.

Untuk mengoperasikan drone ini memang tidak sesederhana kelihatannya. Perlu dilakukan latihan yang sering untuk benar-benar bisa mengoperasikannya. Mengingat harga drone yang tidak murah, untuk mencoba mengoperasikannya memang perlu didampingi oleh orang yang sudah ahli. Karena kalau terjatuh dan rusak atau bahkan menabrak dan menyasar kendaraan di jalan bisa-bisa menimbulkan kecelakaan.

Untuk mengoperasikannya, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan oleh pemula. Pertama bisa belajar untuk menghidupkan dan mematikan remote pada mulanya. Untuk menghidupkan remote ini cukup menekan tombol power dua kali berturut turut.

Caranya yaitu tekanan pertama ditekan secara cepat, kemudian tekan kedua dengan cara tekan dan tahan selama 5 detik (sampai muncul bunyi) begitu juga mematikannya dilakukan dengan cara yang sama

Langkah kedua yaitu menaikkan dan menurunkan drone. Setelah sudah lancar menghidupkan dan mematikan remot, maka langkah yang kedua adalah dengan menaikkan drone. Dalam menaikan drone ini akan mempelajari throttle. Throttle ini berguna untuk menaikkan dan menurunkan drone.

Fungsi throttle ini sama seperti gas pada mobil. Semakin jauh kita menekan tuas gas, maka akan semakin kencang lari mobil kita, begitu pula dengan drone, semakin kuat kita menarik tuas throttle ini, maka akan semakin laju drone kita.

Throttle ini terletak pada bagian kiri remote. Untuk menaiikan drone cukup menggeser tuas ke bagian atas (throttle up), dan untuk menurunkan drone cukup dengan menarik tuas ke bawah (Throttle Down).

Setelah mengetahui cara menaikan drone, pemula bisa belajar untuk memutar posisi drone. Untuk memutar posisi drone ini, bisa dengan fungsi Rudder atau Yaw. Dengan memutar posisi drone akan memudahkan dalam pengambilan sebuah objek. Pemutaran posisi yang dimaksud ialah memutar arah kepala. Dengan menggunakan fungsi ini drone akan tetap berada di satu sumbu, artinya drone tidak bergeser sedikitpun begitu pula dengan ketinggian.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Cara menerbangkan drone untuk pemula selanjutnya ialah dengan menggerakan drone kekiri dan kekanan. Untuk menggerakan drone kekiri dan kanan, kita menggunakan fungsi Aileron / Roll yang memungkinkan pengguna untuk mengubah kedudukan drone.

Untuk mengaktifkan fungsi ini caranya dengan menarik tuas bagian kiri ke posisi kiri atau kanan. Disarankan bagi pemula untuk memastikan posisi drone tetap membelakangi kita agar tidak kehilangan orientasi.

Langkah terakhir yaitu dengan memaju mundurkan drone. Dalam hal ini bisa menggunakan fungsi Elevator / Pitch, yaitu dengan cara menarik tuas di kiri ke atas atau kebawah. Namun sebelum melakukan lima langkah menerbakng drone tersebut. Sebelumnya pemula juga harus terlebih dulu untuk mengenal mode remote control dan belajar memasang baling-baling.

Secara default, remote kontrol terdapat 2 mode, yaitu mode 1 dan mode 2. Dalam dua mode ini sebenarnya yang berbeda hanyalah menukar fungsi dari bagian remote kiri dan kanan. Seperti setir mobil luar negeri dan Indonesia, kalau diluar negeri setir ada di sebelah kiri, sedang di Indonesia setirnya ada di sebelah kanan.

Meskipun pada dasarnya, fungsi dari tombol - tombol remote yang ada ini bisa disetting sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pengguna. Namun untuk pemula disarankan untuk mengubah mode remote ke mode 2, karena cara menerbangkan drone yang di atas merupakan berdasakan pada mode 2. Namun bagi pengguna mode 1 cukup menukar kiri menjadi kanan dan sebaliknya.

Lalu pada Quadcopter seperti DJI Phantom dan sejenisnya, ada 2 jenis baling baling. Jenis baling - baling ini dibedakan berdasakan trust yang dihasilkan, ada baling baling CW dan CCW.

CW sendiri adalah singkatan dari Clockwise, yang berarti searah jarum jam. Sedangkan CCW adalah singkatan dari Counter Clockwise, yang artinya berlawanan arah dengan jarum jam.

Kekeliruan dalam memasang baling-baling ini bisa mengakibatkan pada tidak bisa terbangnya drone atau pesawat nirawak ini. Maka dari itu pemula harus mengetahui cara memasang baling-baling tersebut dengan benar.

TEGUH ARIF ROMADHON


Baca: Kemenlu Diminta Kirim Protes Keras ke Negara Pemilik Drone Bawah Laut

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

2 hari lalu

Kelompok Jabhat al-Nusra beroperasi di Idlib, Suriah, dan terafiliasi dengan kelompok al-Qaeda. Keduanya disebut sebagai teroris oleh Rusia dan Amerika Serikat. Syriahr.com
AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

Amerika Serikat mengakui salah telah membunuh warga sipil saat menargetkan pemimpin Al Qaeda di Suriah dalam serangan drone.


Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

8 hari lalu

Seorang tentara AS mengambil foto pengiriman tank Abrams M1A1 buatan AS pertama yang tiba di negara itu berdasarkan kesepakatan yang diselesaikan pada tahun 2022, di pelabuhan di Szczecin, Polandia, 28 Juni 2023. Cezary Aszkielowicz/ Agencja Wyborcza .pl melalui REUTERS
Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS


Alasan Militer Korea Selatan Bakal Larang Penggunaan iPhone dan Apple Watch

8 hari lalu

Tentara Korea Selatan dan AS berfoto setelah latihan tembak bersama di lapangan pelatihan militer di Pocheon pada 14 Maret 2024 sebagai bagian dari latihan militer gabungan tahunan Freedom Shield antara Korea Selatan dan Amerika Serikat. JUNG YEON-JE/Pool via REUTERS
Alasan Militer Korea Selatan Bakal Larang Penggunaan iPhone dan Apple Watch

Militer Korea Selatan melarang anggotanya menggunakan iPhone bahkan Apple Watch. Apa alasannya?


Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

11 hari lalu

Peta serangan langsung Iran ke Israel pada 13 April 2024. X.com/@Iej
Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

Iran meluncurkan 320 hingga 350 senjata yang membawa bahan peledak seberat total 85 ton ke Israel pada Sabtu dinihari, 13 April 2024.


Presiden Ebrahim Raisi Janji Akan Balas Jika Diserang Israel

11 hari lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi berbicara dalam pertemuan dengan kabinet di Teheran, Iran, 8 Oktober 2023. Iran's Presidency/WANA (West Asia News Agency)/Handout via REUTERS
Presiden Ebrahim Raisi Janji Akan Balas Jika Diserang Israel

Ebrahim Raisi tidak akan diam jika negaranya diserang Israel, bahkan akan melakukan pemusnahan.


Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

11 hari lalu

Ilustrasi wartawan televisi. shutterstock.com
Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

Wartawan Semyon Yeryomin gugur akibat serangan drone Ukraina pada akhir pekan lalu. Dia mendapat penghargaan dari Moskow


Persenjataan Komplet Militer Iran, Punya Rudal Balistik hingga Drone Tempur

12 hari lalu

Militer Israel menunjukkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Persenjataan Komplet Militer Iran, Punya Rudal Balistik hingga Drone Tempur

Iran belum memperlihat semua senjata tempur udaranya ketika membalas serangan Israel. Apa saja alat tempur canggih Iran?


Ali Khamenei Perintahkan Pasukan Iran Pelajari Taktik Musuh

12 hari lalu

Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei. Kantor Pemimpin Tertinggi Iran/WANA/REUTERS
Ali Khamenei Perintahkan Pasukan Iran Pelajari Taktik Musuh

Pemimpin tertinggi Iran Ali Khamenei meminta tentara mempelajari taktik musuh. Pernyataan itu tak lama setelah serangan Israel ke Iran.


Top 3 Dunia: Pertahanan Udara Iran hingga 6 Fakta Serangan yang Diklaim oleh Israel

14 hari lalu

Seseorang memegang bendera Iran selama unjuk rasa anti-Israel setelah Iran melancarkan serangan pesawat tak berawak terhadap Israel di Lapangan Palestina di Teheran, Iran, dini hari tanggal 14 April 2024. Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) Iran terlambat meluncurkan drone dan roket ke arah Israel pada 13 April 2024, kata pejabat Iran. EPA-EFE/ABEDIN TAHERKENAREH
Top 3 Dunia: Pertahanan Udara Iran hingga 6 Fakta Serangan yang Diklaim oleh Israel

Top 3 dunia adalah pertahanan Iran disebut menua, fakta serangan Israel ke Iran hingga Menlu Iran menganggap remeh.


Menlu Iran Klaim Serangan Drone ke Isfahan dari Dalam Negeri

15 hari lalu

Ilustrasi serangan drone. REUTERS/Gleb Garanich
Menlu Iran Klaim Serangan Drone ke Isfahan dari Dalam Negeri

Iran mengatakan serangan drone ke Isfahan berasal dari dalam negeri. Iran membantah Israel terlibat.