TEMPO.CO, Jakarta - Penting untuk mengetahui dengan tepat bagaimana smartphone dapat membantu saat sangat dibutuhkan dalam kondisi darurat--yang menurut definisi adalah kondisi yang tidak terduga. Baik iOS dan Android memiliki kemampuan bawaan yang hampir secara instan akan memberi tahu responden pertama, keluarga, dan teman tentang fakta bahwa pengguna memerlukan bantuan.
Bukan hanya untuk kondisi karena kriminalitas. Saat pandemi seperti sekarang kebutuhan ini mungkin menemukan konteksnya, yakni ketika kita mendengar atau menonton berita pasien Covid-19 ditemukan di rumahnya sudah tak tertolong setelah sebelumnya menjalani isolasi mandiri.
Untuk menjadikan smartphone sebagai penyelamat dalam kondisi darurat, pengguna perlu melakukan langkah pengaturan yang cukup mudah. Berikut cara mengaturnya:
Panggilan darurat di iPhone
Cara tercepat untuk menelepon layanan darurat di iPhone adalah dengan menggunakan Emergency SOS. Ketika diaktifkan, Anda dapat memberi tahu responden pertama tanpa mengeluarkan perangkat dari saku atau tas Anda—selama Anda dapat mengambil ponsel dan menyalakan suar seluler.
Secara default, model iPhone 8 atau yang lebih baru akan meminta bantuan jika Anda menahan tombol samping dan salah satu tombol volume. Lakukan ini, dan geser Emergency SOS yang akan muncul dalam hitungan detik.
Kemudian, Anda dapat menyeretnya ke kanan untuk melakukan panggilan, atau terus menahan untuk mengaktifkan hitungan mundur lima detik sebelum panggilan terputus. Anda tidak dapat menonaktifkan ini. Selama hitungan mundur, ponsel Anda akan bergetar untuk memberi tahu Anda bahwa itu berfungsi. Hentikan hitungan mundur kapan saja dengan melepaskan tombol.
Di semua model iPhone, Anda dapat dengan cepat menekan tombol samping atau lima kali untuk melakukan hal yang sama (kecuali di India, yang melakukannya tiga kali). Meskipun pengaturan ini adalah default pada iPhone 7 atau model sebelumnya, Anda dapat mematikannya di perangkat yang lebih baru dengan membuka Pengaturan, menemukan Emergency SOS, dan mematikan sakelar Panggilan dengan Tombol Samping.
Petugas Dinas Kesehatan mengevakuasi jenazah di kawasan Situ Aksan, Bandung, Rabu, 14 Juli 2021. Jenazah disebut telah terpapar Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri di kediamannya. TEMPO/Prima mulia
Jika menggunakannya, Anda harus menekannya dengan cepat atau itu tidak akan berfungsi. Metode ini memulai hitungan mundur tiga detik sebelum panggilan keluar, dan akan mengaktifkan alarm atau sirine keras meskipun volume telepon Anda benar-benar mati.
Kemudian, satu-satunya cara untuk mematikan sirene adalah dengan mematikan sakelar Countdown Sound dalam pengaturan Emergency SOS. Batalkan panggilan darurat pada smartphone dengan mengetuk tombol Berhenti dan mengkonfirmasi bahwa Anda ingin Berhenti Memanggil.