TEMPO.CO, Jakarta - Laporan dari perusahaan riset Display Supply Chain Consultants atau DSCC, menyebutkan kategori ponsel lipat diprediksi akan meledak pada sisa kuartal tahun 2021. “Pengiriman smartphone yang dapat dilipat meningkat 232 persen pada tahun 2021 menjadi 7,5 juta unit,” tertulis dalam laporan, seperti dikutip Gizmochina, Rabu, 15 September 2021.
Di dalam laporannya, DSCC menyebutkan bahwa rekor penjualan smartphone lipat terjadi pada kuartal kedua 2021, sebanyak 819 ribu unit. Jumlahnya naik 147 persen dibandingkan pada kuartal sebelumnya, dan naik 0,8 persen daripada tahun lalu.
Lebih lanjut, laporan itu juga memprediksi pertumbuhan besar-besaran di sisa dua kuartal tahun ini. Menurut DSCC, pada kuartal ketiga nanti, penjualan ponsel lipat akan meningkat 215 persen dari kuartal sebelumnya dan 480 persen dari tahun sebelumnya, menjadi 2,6 juta unit.
Dan pada kuartal keempat 2021 akan menjadi 3,8 juta unit, meningkat 46 persen dari kuartal sebelumnya, serta 450 persen dari tahun sebelumnya. Perkiraan itu memperhitungkan smartphone lipat yang akan datang dari merek seperti Google, Honor, Huawei, Oppo, Vivo, dan Xiaomi pada kuartal empat 2021 dan kuartal pertama 2022.
Samsung pada bulan lalu merilis ponsel lipat terbarunya Galaxy Z Flip3 dan Galaxy Z Fold3, yang diharapkan membuat kategori ponsel lipat menjadi mainstream, serta memperhitungkan pengurangan biaya dalam produksi panel lipat dan UTG (Ultra Thin Glass).
“Prediksi pada 2022, angka peningkatannya akan menjadi 112 persen dan 15,9 juta unit, diikuti 51 juta unit dalam pengapalan pada 2026,” kata DSCC.
Selain itu, DSCC juga menyebutkan bahwa Samsung kemungkinan akan memegang pangsa terbesar 85 persen dalam kategori smartphone lipat 2021, diikuti Huawei dengan pangsa 10 persen. Selanjutnya, Galaxy Z Flip3 akan menjadi smartphone lipat terlaris tahun 2021.
Terakhir, pangsa pasar Samsung Display di pasar layar lipat diproyeksikan meningkat dari 83,5 persen pada 2020 menjadi 83,9 persen pada 2021. Pengiriman panel akan melonjak dari 3,2 juta unit pada 2020 menjadi 10,4 juta unit pada 2021.
GIZMOCHINA | ANDROID AUTHORITY
Baca:
Segera Rilis, Ponsel Lipat Oppo dengan Teknologi Layar LTPO