TEMPO.CO, Yogyakarta - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menuturkan seluruh lembaga pendidikan di bawah naungan Kementerian Agama saat ini sudah siap untuk menggelar pembelajaran tatap muka.
“Sampai saat ini semua madrasah di bawah Kementerian Agama sudah siap untuk pembelajaran tatap muka,” ujar Gus Yaqut, sapaan Yaqut Cholil Qoumas, saat menyambangi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Yogyakarta, Rabu, 29 September 2021.
Kesiapan madrasah menggelar pembelajaran tatap muka di masa pandemi Covid-19 ini karena sebagian besar siswa dan guru madrasah sudah divaksinasi dan memiliki sarana prasarana yang menunjang protokol kesehatan.
Hanya saja, Yaqut melanjutkan, untuk menggelar tatap muka terbatas ini, pihaknya meminta madrasah di tiap wilayah melihat status pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM daerahnya. Apakah sudah memungkinkan atau belum seperti yang menjadi rekomendasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
“Kuncinya madrasah boleh tatap muka atau tidak saat ini hanya satu, lihat status PPKM di wilayahnya,” ujar dia.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makariem dalam lawatannya ke Yogyakarta pertengahan September lalu menegaskan, lembaga pendidikan di daerah dengan status PPKM Level 1 sampai 3 sangat diizinkan menggelar pembelajaran tatap muka.
“Sedangkan untuk daerah yang status PPKM-nya masih Level 4 kami rekomendasikan PJJ (pembelajaran jarak jauh) lebih dahulu,” ujar Nadiem.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Yogyakarta Masmin Afif mengatakan sebagai langkah persiapan pembelajaran tatap muka pihaknya telah menggencarkan vaksinasi bagi siswa madrasah di lima kabupaten/kota Yogyakarta sejak akhir Agustus lalu.
“Percepatan penuntasan vaksinasi bagi siswa madrasah untuk pembelajaran tatap muka telah dilakukan dengan berkoordinasi Pemerintah Yogyakarta yang bekerjasama dengan sekolah umum,” kata dia.
Baca:
Penularan Covid-19 Muncul di Sekolah, Yogya Kian Ketat Awasi TK dan SD