Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polutan Parasetamol tak Hanya di Jakarta, Simak Beberapa Studi Lainnya

image-gnews
Ribuan ikan karang mati di Pantai Ancol, Jakarta, 30 November 2015. Kematian ribuan ikan tersebut terjadi sejak kemarin dan diduga akibat pencemaran limbah industri yang ada di sepanjang pantai utara laut Jakarta. TEMPO/Frannoto
Ribuan ikan karang mati di Pantai Ancol, Jakarta, 30 November 2015. Kematian ribuan ikan tersebut terjadi sejak kemarin dan diduga akibat pencemaran limbah industri yang ada di sepanjang pantai utara laut Jakarta. TEMPO/Frannoto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Temuan perairan Pantai Jakarta tercemar zat aktif obat pereda nyeri dan penurun panas, parasetamol, menggemparkan publik tanah air. Penelitian yang dilakukan pada akhir 2018 itu baru viral saat ini setelah laporannya dipublikasikan Agustus lalu. Tim penelitinya berasal dari Indonesia yakni Pusat Penelitian Oseanografi dan Inggris dari University of Brighton.

Seperti disebutkan pemerintah DKI Jakarta, menanggapi hasil temuan itu, polutan parasetamol selama ini tak dikenal sebagai indikator kualitas air. Meski begitu, ini bukan penelitian pertama yang menemukan adanya pencemaran dari sumber itu.

Penelitian yang dilakukan tim dari University of Plymouth, Inggris, pernah mengambil sampel perairan sungai di Nairobi, Kenya, dan mendapati sumber pencemaran sejenis. Mereka menemukan kadar tinggi zat aktif dalam farmasi, termasuk parasetamol, kafein, sulfamethoxazole dan trimethoprim, dalam air sungai itu hingga alirannya yang sejauh 75 kilometer dari pusat kota Nairobi.

Hasil penelitian dari Nairobi dipublikasi dalam jurnal Science of The Total Environment edisi 10 Februari 2020. Di sana disebutkan, kadar pencemarannya yang tertinggi sampai seribu kali lipat dibandingkan yang ditemukan di sungai-sungai di Inggris.

Adapun sumbernya diidentifikasi dari limbah air tak terolah di permukiman-permukiman informal dan kawasan industri di Nairobi di mana produksi obat berlokasi' Selain itu juga sebuah tempat pembuangan akhir besar, dan limbah penggunaan obat veteriner dari kawasan pertanian di hulu sungai.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di Filipina, lembaga Philippine Society of Clinical and Occupational Toxicology (PSCOT) dan kelompok penggiat lingkungan di negara setempat, EcoWaste Coalition, pernah memperingatkan bahaya parasetamol di antara bahan-bahan rumah tangga yang bisa meracuni anak-anak. Kasus keracunannya, mereka mengutip data dari National Poison Management and Control Center (NPMCC), meningkat sepanjang 2020 lalu.

Secara khusus, alkohol dan parasetamol disebutkan telah menjadi kebutuhan penting dalam rumah tangga saat pandemi Covid-19. Tapi, sekalipun bermanfaat, kedua lembaga meminta setiap keluarga menyadari potensi bahaya dalam rumah tangga maupun komunitas jika bahan-bahan itu tertelan, terisap, atau terserap terutama oleh anak-anak.

“Orang-orang dapat dengan mudah terdampak oleh racun yang menyebar cepat di udara, air ataupun sumber makanan,” kata mereka seperti dikutip dari PHILSTAR yang terbit Juni lalu.

Baca juga:
Virus Paling Mirip SARS-CoV-2 Ditemukan di Gua di Laos

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

17 jam lalu

Seorang siswa menjawab modul pembelajarannya setelah penangguhan kelas tatap muka, di toko kosong milik keluarganya, di Manila, Filipina, 26 April 2024. REUTERS/Lisa Marie David
5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.


Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

1 hari lalu

Polisi mengamankan nelayan asing pelaku pencurian ikan di Belawan, Sumatera Utara, 21 Mei 2015. Personel Dit Polair berhasil menangkap satu nahkoda dan empat nelayan asing asal Thailand, yang mencuri ikan di perairan laut Indonesia dengan barang bukti ikan sebanyak 1 ton. ANTARA/Irsan Mulyadi
Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia


Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

2 hari lalu

Sebuah kapal pasokan Filipina berlayar di dekat kapal Penjaga Pantai Cina selama misi pasokan untuk pasukan Filipina yang ditempatkan di kapal perang yang dilarang terbang di Laut Cina Selatan, 4 Oktober 2023. REUTERS/Adrian Portugal
Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan


IDAI Anjurkan Pemberian Parasetamol Anak Saat Demam Suhunya 38 Derajat ke Atas, Alasannya?

4 hari lalu

Ilustrasi anak demam. webmd.com
IDAI Anjurkan Pemberian Parasetamol Anak Saat Demam Suhunya 38 Derajat ke Atas, Alasannya?

Hal ini karena saat anak mengalami kenaikan suhu tubuh saat demam sebenarnya sistem imun sedang memerangi virus dan bakteri.


Profesor Riset Termuda BRIN Dikukuhkan, Angkat Isu Sampah Indonesia yang Cemari Laut Afrika

4 hari lalu

Peneliti Ahli Utama di Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Muhammad Reza Cordova, dikukuhkan sebagai Profesor Riset dengan kepakaran pencemaran laut, pada Kamis, 25 April 2024. TEMPO/Alif Ilham Fajriadi
Profesor Riset Termuda BRIN Dikukuhkan, Angkat Isu Sampah Indonesia yang Cemari Laut Afrika

Reza dikukuhkan sebagai profesor riset berkat penelitian yang dilakukannya pada aspek urgensi pengelolaan plastik.


Jangan Langsung Beri Parasetamol saat Anak Demam, Ini Waktu yang Disarankan

7 hari lalu

Ilustrasi anak minum obat. shutterstock.com
Jangan Langsung Beri Parasetamol saat Anak Demam, Ini Waktu yang Disarankan

Parasetamol dapat diberikan ketika suhu anak 38 derajat Celcius ke atas atau sudah merasakan kondisi yang tidak nyaman.


Tiga Warga Filipina Tewas Akibat Banjir di Dubai

9 hari lalu

Jalan yang terendam banjir setelah hujan lebat di Dubai, Uni Emirat Arab, 17 April 2024. Pusat Meteorologi Nasional mengatakan UEA mengalami curah hujan terberat dalam 24 jam terakhir sejak mulai mengumpulkan data pada tahun 1949, menambahkan bahwa curah hujan tertinggi tercatat di daerah 'Khatm Al Shakla' di Al Ain mencapai 254 mm. Gelombang badai petir yang hebat disertai hujan lebat mempengaruhi sebagian besar kota di UEA pada tanggal 16 April terutama di Dubai, Sharjah dan Al Ain di mana pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions Asia antara Klub Al-Ain UEA dan Al-Hilal dari Arab Saudi telah ditunda. EPA-EFE/STRINGER
Tiga Warga Filipina Tewas Akibat Banjir di Dubai

Banjir di Dubai menyebabkan empat orang lagi tewas, tiga di antaranya adalah warga Filipina.


Koalisi Desak Pemimpin ASEAN Sukseskan Perjanjian Plastik Global untuk Akhiri Pencemaran

10 hari lalu

Warga memungut sampah plastik di kawasan Pantai Kedonganan, Badung, Bali, Rabu 20 Maret 2024. Pantai Kedonganan dipadati sampah plastik kiriman yang terdampar terbawa arus laut yang mengganggu aktivitas warga dan nelayan setempat. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Koalisi Desak Pemimpin ASEAN Sukseskan Perjanjian Plastik Global untuk Akhiri Pencemaran

TEMPO, Jakarta- Koalisi Organisasi Masyarakat Sipil mendesak pemimpin ASEAN untuk mengambil sikap tegas dalam negosiasi yang sedang berlangsung untuk mengembangkan instrumen hukum internasional yang mengikat demi mengatasi pencemaran plastik, termasuk di lingkungan laut.


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

11 hari lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa


Warga Filipina Injak Patung Xi Jinping saat Unjuk Rasa Laut Cina Selatan

20 hari lalu

Foto udara menunjukan kapal-kapal yang diduga miliki Cina, berkeliaran di sekitar Pulau Thitu, salah satu dari sembilan fitur yang diduduki Filipina di Kepulauan Spratly, di Laut China Selatan yang disengketakan, 9 Maret 2023. REUTERS/Eloisa Lopez
Warga Filipina Injak Patung Xi Jinping saat Unjuk Rasa Laut Cina Selatan

Pengunjuk rasa di Manila menginjak-injak patung Presiden Cina Xi Jinping saat protes menentang "agresi" Cina di Laut Cina Selatan.