Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Seperti Karya Seni, Mengapa Pohon Pelangi Berwarna-warni?

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Pohon pelangi di Bondowoso. Instagram/@wisata_bondowoso
Pohon pelangi di Bondowoso. Instagram/@wisata_bondowoso
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Eucalyptus deglupta atau pohon pelangi tumbuh menjadi pohon berwarna-warni dari akar hingga pucuk pohonnya. Mengapa begitu?

Bak karya seni, aneka warna pada pohon pelangi menghasilkan gradasi warna-warni cantik yang mempesona. Warna-warna itu hadir tentu bukan tanpa alasan.

Adalah profesor botani di Florida International University, David Lee, yang telah mengeksplorasi produksi warna pada pohon pelangi. Dilansir dari laman Owlcation, Selasa, 17 Agustus 2021, Lee telah melakukan penelitian singkat pada pohon tersebut.

Berdasarkan penelitian itu, ia menemukan teori tentatif yang bisa menjelaskan perubahan warna pada pohon pelangi. Menurut Lee, batang pohon pelangi menghasilkan gonggongan yang tipis dan halus.

Setiap lapisan kulit kayu ditutupi oleh lapisan sel tipis dan transparan yang memungkinkan Anda melihat klorofil di dalam sel di bawahnya. Klorofil merupakan pigmen hijau untuk menangkap energi cahaya yang digunakan tumbuhan dalam fotosintesis.

Lapisan luar kayu terkadang mengandung klorofil, terutama jika kulitnya tipis. Cahaya akan menembus kulit kayu itu yang memungkinkan klorofil menyerap cahaya dan melakukan fotosintesis.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Seiring bertambahnya usia permukaan batang pohon pelangi, sel-sel transparan di bagian lapisan kulit terluar menjadi penuh dengan pigmen yang disebut tanin. Tanin bisa berwarna kuning, cokelat, atau bahkan merah, tergantung dari jenisnya.

Kombinasi jumlah dan jenis tanin yang berbeda, serta pengurangan jumlah klorofil inilah yang bertanggungjawab atas berbagai warna yang ada pada pohon pelangi. Hal ini juga yang membuat warna-warna di setiap pohon pelangi tidaklah sama.

AMELIA RAHIMA SARI

Baca juga: Melihat Keindahan Pohon Pelangi di Hutan Bondowoso 

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


4 Risiko Negatif Merebus Daun Singkong Terlalu Lama

15 hari lalu

Ilustrasi daun singkong (Pixabay.com)
4 Risiko Negatif Merebus Daun Singkong Terlalu Lama

Daun singkong yang direbus memiliki beberapa resiko negatif salah satunya kehilangan vitamin dan mineral


Yamaha X-Ride Dapat Penyegaran Warna Baru, Harga Rp 19 Jutaan

20 hari lalu

Yamaha X-Ride 125. (Dok YIMM)
Yamaha X-Ride Dapat Penyegaran Warna Baru, Harga Rp 19 Jutaan

Yamaha X-Ride 125 menghadirkan konsep grafis dan warna baru pada akhir tahun ini, di mana harga jualnya mencapai Rp 19 jutaan.


Mengenal 5 Warna Pelat Nomor Kendaraan di Jepang, Apa yang Membedakan?

28 hari lalu

Gambar tangkapan layar artikel di situs otomotif Vibes yang memuat pelat nomor Jepang.
Mengenal 5 Warna Pelat Nomor Kendaraan di Jepang, Apa yang Membedakan?

Kendaraan bermotor di Jepang menggunakan pelat nomor kendaraan yang warnanya ada lima, yakni kuning, hijau, merah muda, hitam dan putih.


ISWA: Industri Kayu Olahan Terdampak Ketidakpastian Ekonomi Global

32 hari lalu

Musyawarah Nasional Asosiasi Pengusaha Kayu Gergajian dan Kayu Olahan Indonesia atau Indonesian Sawmill and Woodworking Association (ISWA) yang diadakan di Jakarta pada Kamis, 26 Oktober 2023. Foto: Istimewa
ISWA: Industri Kayu Olahan Terdampak Ketidakpastian Ekonomi Global

Asosiasi Pengusaha Kayu Gergajian dan Kayu Olahan Indonesia (ISWA) menyoroti kondisi ekonomi global yang berdampak pada industri kayu dalam negeri.


Warna dan Striping Baru Honda Scoopy Rilis di IMOS+ 2023, Berapa Harganya?

33 hari lalu

Warna baru Honda Scoopy. (TEMPO/Erwan Hartawan)
Warna dan Striping Baru Honda Scoopy Rilis di IMOS+ 2023, Berapa Harganya?

PT Astra Honda Motor (AHM) merilis New Honda Scoopy yang hadir dengan warna dan striping baru dalam ajang Indonesia Motorcycle Show (IMOS+).


3 Perusahaan Dukung Pengelola Sampah Komunitas, Ubah Plastik Kemasan Jadi Kayu Kaso

33 hari lalu

Direktur Perkumpulan Arta Jaya, Armawati Chaniago menjelaskan cara pembuatan sebatang kayu kaso kepada Kadis Lingkungan Hidup Kota Medan Suryadi Panjaitan. TEMPO/Mei Leandha
3 Perusahaan Dukung Pengelola Sampah Komunitas, Ubah Plastik Kemasan Jadi Kayu Kaso

Untuk menjadikan Kota Medan sebagai zero waste city, 30 persen timbunan sampah harus berkurang pada 2030.


Peneliti IPB University: 80 Persen Rumah di Bogor Dimakan Rayap Akibat Gunakan Kayu Cepat Tumbuh

39 hari lalu

Ilustrasi rayap pada perabotan. youtube.com
Peneliti IPB University: 80 Persen Rumah di Bogor Dimakan Rayap Akibat Gunakan Kayu Cepat Tumbuh

Data tersebut meupakan hasil survei yang menyatakan jika rumah ancaman biodeteriorasi pada kayu dari pohon cepat tumbuh yang banyak digunakan.


Gunakan Kayu Cepat Tumbuh, 80 Persen Rumah di Bogor dan Jakarta Dimakan Rayap

39 hari lalu

Ilustrasi rayap pada perabotan. homedesignrev.com
Gunakan Kayu Cepat Tumbuh, 80 Persen Rumah di Bogor dan Jakarta Dimakan Rayap

Lebih dari 80 persen rumah di Bogor, Jakarta, Lembang, Serang, diserang rayap dan jamur pelapuk sehingga kayu cepat keropos.


Mobil Listrik MG 4 EV Dapat Warna Baru, Harga Tidak Berubah

47 hari lalu

Warna baru MG 4 EV. (Dok MG)
Mobil Listrik MG 4 EV Dapat Warna Baru, Harga Tidak Berubah

Morris Garage (MG) resmi mengeluarkan warna baru untuk MG 4 EV dengan tampilan lebih cerah. Simak informasi lengkapnya di sini:


Mengapa Bintang Bersinar?

48 hari lalu

Ilustrasi bintang super raksasa merah yang bertransisi menjadi supernova Tipe II. (Observatorium W. M. Keck/Adam Makarenko)
Mengapa Bintang Bersinar?

Bintang adalah salah satu benda langit yang penting dalam susunan kosmik. Lantas, mengapa bintang bersinar?