"

Mengenal Carica, Buah Khas Wonosobo yang Tumbuh di Ketinggian Dieng

Reporter

Editor

Nurhadi

Ilustrasi buah Carica. thefruitforest.com
Ilustrasi buah Carica. thefruitforest.com

TEMPO.CO, JakartaCarica merupakan buah khas Wonosobo, Jawa Tengah, yang bentuknya menyerupai pepaya. Karena banyak dijumpai di daerah pegunungan,  carica sering disebut sebagai pepaya pegunungan. Buah ini umumnya hanya dapat tumbuh dan hidup di ketinggian 1400 meter di atas permukaan laut.

Meskipun dikenal sebagai buah khas Wonosobo, carica sebenarnya berasal dari luar negeri. Dikutip dari repository.ump.ac.id, carica berasal dari sebuah daerah yang berada di antara Meksiko Selatan dan Amerika Selatan. Buah tersebut kemudian dibawa ke berbagai daerah oleh para penjelajah yang singgah di daerah tersebut. Di Indonesia, buah carica dibawa oleh penjajah Belanda.

Para penjajah Belanda menanam buah carica di daerah Dieng karena suhu dan cuaca yang mirip dengan Eropa, tempat penjajah Belanda membudidayakan carica pertama kalinya. Dikutip dari repository.usm.ac.id, warga Dieng dahulu menyebut carica sebagai gandul dieng karena bentuknya yang menggandul. Lambat laun, gandul dieng akhirnya berubah nama menjadi carica, yang dalam bahasa latin berarti pepaya.

Pada 1980-an, carica mulai populer di kalangan masyarakat dan mulai dibudidayakan, serta dimanfaatkan. Salah satu pemanfaatan buah carica adalah dipasarkan dalam kemasan yang khas. Carica selama ini dikenal sebagai buah yang dipasarkan dengan kemasan gelas plastik kecil seperti gelas air mineral. Penggunaan kemasan tersebut berkaitan dengan prosedur pengawetan buah carica.

Praktik pengawetan buah carica sudah dilakukan sejak 1980-an setelah Dinas Perindustrian melakukan kursus pengawetan buah di daerah Dieng. Banyak industri rumahan yang kemudian mengawetkan carica untuk dijual. Di antara buah-buahan lain, buah carica lebih mudah diawetkan.

BANGKIT ADHI WIGUNA

Baca juga: Buah Carica, Susah Ditemui tapi Bermanfaat buat Kesehatan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.








77 Tahun Peristiwa Bandung Lautan Api, Bumi Hangus Tanah Parahyangan

1 hari lalu

Peristiwa Bandung Lautan Api. anri.go.id
77 Tahun Peristiwa Bandung Lautan Api, Bumi Hangus Tanah Parahyangan

77 tahun berlalu, peristiwa Bandung Lautan Api tetap dikenang. Berikut adalah kisah dari kejadian tersebut.


Mengenal Hewan Capybara yang Dipanggil Masbro oleh Warganet

7 hari lalu

Capybara. shutterstock.com
Mengenal Hewan Capybara yang Dipanggil Masbro oleh Warganet

Capybara adalah hewan yang akhir-akhir ini cukup ramai dijadikan meme karena sifatnya yang suka bersosialisasi dengan hewan lain.


MH17, Dewan Penerbangan PBB Beri Kesempatan Australia dan Belanda Tuntut Rusia

8 hari lalu

MH17, Dewan Penerbangan PBB Beri Kesempatan Australia dan Belanda Tuntut Rusia

ICAO, Dewan Penerbangan PBB, setuju memberi kesempatan Australia dan Belanda menggugat Rusia dalam kasus penembakan pesawat Malaysia Airlines, MH17


Gempa Terkini Terjadi di Dieng dan Jayapura, Ini Data BMKG

9 hari lalu

Peta pusat gempa M2,2 yang terjadi di Kepakisan dan Dieng, Wonosobo, Jawa Tengah, Jumat 17 Maret 2023. Twitter
Gempa Terkini Terjadi di Dieng dan Jayapura, Ini Data BMKG

Kedua gempa terkini tersebut sama berpusat di darat.


Kisah Berdirinya Persib Bandung 90 Tahun Silam

12 hari lalu

Logo Persib Bandung. Wikimedia.org
Kisah Berdirinya Persib Bandung 90 Tahun Silam

Persatuan Sepak Bola Indonesia Bandung atau Persib Bandung didirikan sebelum Proklamasi Kemerdekaan 1945, yakni pada 14 Maret 1933.


Menengok Teknologi Rekaman Suara Compact Disc: Diawali Revolusi dari Philips

14 hari lalu

Album baru band punk Domesticrust dan band metal Sacred Witch rilisan Grimloc dalam format compact disc. TEMPO/ANWAR SISWADI
Menengok Teknologi Rekaman Suara Compact Disc: Diawali Revolusi dari Philips

Sejarah evolusi teknologi rekaman suara dan musik CD dari masa ke masa.


Keunikan Plecos, Si Ikan Sapu-Sapu Asal Amerika Selatan yang Tahan Logam Berat

17 hari lalu

Ikan Sapu-Sapu disusun usai dilepas dari jaring seorang warga di Kali Baru, Pasar Rebo, Jakarta Timur (19/8). Hasil tangkapan meningkat karena Penyurutan air kali. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Keunikan Plecos, Si Ikan Sapu-Sapu Asal Amerika Selatan yang Tahan Logam Berat

Ikan sapu-sapu terkenal sebagai ikan pemakan alga atau lumut. Ikan asli Amerika Selatan ini apakah sehat untuk dimakan?


Bukan Sembarang Jam Kota, Ini Tugu Ngejaman Tak Jauh dari Titik Nol Kilometer Yogyakarta

17 hari lalu

Tugu Ngejaman di Malioboro Jogja. Foto : Wikipedia
Bukan Sembarang Jam Kota, Ini Tugu Ngejaman Tak Jauh dari Titik Nol Kilometer Yogyakarta

Jam kota atau stadsklok jadi salah satu ikon wisata di Yogyakarta. Jam yang etaknya tak jauh dari titik nol kilometer pumya sejarah panjang sejak 1916


Profil Rinus Michels, Pencipta Total Football yang Diteruskan Johan Cruyff Hingga Guardiola

23 hari lalu

Rinus Michels
Profil Rinus Michels, Pencipta Total Football yang Diteruskan Johan Cruyff Hingga Guardiola

Total Football yang ditanamkan Rinus Michels terbukti menjadi dasar bagi pelatih penerusnya, seperti Cruyff dan Guardiola.


Dinobatkan Paling Jangkung Sedunia, Berikut Rahasia Tubuh Tinggi Orang Belanda

30 hari lalu

Ilustrasi pria bertubuh tinggi dan pendek. shutterstock.com
Dinobatkan Paling Jangkung Sedunia, Berikut Rahasia Tubuh Tinggi Orang Belanda

Belanda berada di posisi teratas sebagai negara dengan penduduk paling tinggi. Mengapa rata-rata orang Belanda bertubuh tinggi?