Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hari Kartini, Para Perempuan Peneliti Diharap Profesional dan Gigih

Ilustrasi Hari Kartini. Shutterstock
Ilustrasi Hari Kartini. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 50 persen periset di Organisasi Riset Pertanian dan Pangan, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), adalah perempuan. Proporsi ini menjadi modal utama dalam mendukung capaian riset dan membuktikan bahwa perempuan peneliti  memberi kontribusi yang sama terhadap ketahanan pangan nasional.

Puji Lestari, Kepala Organisasi Riset Pertanian dan Pangan BRIN, mengungkap itu dalam agenda daring Talk to Scientist memperingati Hari Kartini, Kamis 21 April 2022.  Selain Puji, BRIN menghadirkan Kepala Organisasi Riset Kesehatan N.L.P. Indi Dharmayanti dalam perbincangan yang mengangkat tema 'Perempuan Berkarya, Riset dan Inovasi Berdaya' tersebut. 

Keduanya berada di antara 12 kepala organisasi riset yang dimiliki BRIN saat ini. "Saya berharap perempuan periset profesional dan meniru sikap tidak mudah menyerah seperti yang diusung Kartini," kata Puji.

Dia mengungkapkan tingginya tingkat kegagalan penelitian terutama di bidang molekuler dan genomik. "Di sini jangan pernah menyerah, bisa dicoba lagi," katanya.

Puji juga membagikan resepnya agar tetap sehat menjaga fisik dan mental, yakni berpikir positif yang akan membawa aura positif juga ke lingkungan. Dia juga berpendapat penting menjaga keseimbangan kualitas dan komunikasi yang baik antara karir, kantor, suami, dan anak dalam kehidupan sehari-hari.

Indi Dharmayanti menyampaikan bahwa penelitian merupakan salah satu dunia kerja yang dipilih oleh para perempuan dalam aktualisasi diri. Dengan tidak melepaskan kodratnya sebagai seorang perempuan, menurut Indi, perempuan periset harus mampu menjadi sekolah pertama bagi anak-anaknya.

Begitu juga dengan di lingkungan pekerjaan, Indi mengatakan, "Pimpinan menjadi role model, contoh dan tauladan dalam pengembangan kreativitas.”

Dalam catatannya, kesenjangan gender nyata dalam dunia sains di mana 70 persen isinya adalah laki-laki. Di BRIN, kata Indi, terdapat 56 persen laki-laki dan 44 perempuan dari total 4.102 peneliti.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tangkapan layar Kepala Organisasi Riset Kesehatan BRIN NLP Indi Dharmayanti (panel bawah) dan Kepala OR Pertanian dan Pangan BRIN Puji Lestari (kiri atas) dalam diskusi Talk to Scientist edisi Hari Kartini, Jakarta, Kamis 21 April 2022. (FOTO ANTARA/Prisca Triferna)

"Saya harapkan bahwa dengan kekuatan yang kita miliki, perempuan sebagai periset di BRIN mendorong lingkungan riset yang mampu menciptakan penemuan dan inovasi dan berkontribusi tentunya terhadap kemajuan bangsa dan negara serta bermanfaat bagi masyarakat," katanya. 

Pelaksana tugas Sekretaris Utama, Nur Tri Aries Suestiningtyas, menuturkan, peringatan Hari Kartini tidak hanya sebagai pengingat perjuangan R.A Kartini. Tapi, turut memberikan alarm  dalam memberi kesempatan kepada para perempuan untuk berkontribusi seluas-luasnya.

Menurut dia, intelektualitas menjadi cambuk bagi perempuan masa kini untuk berkembang, dimana ilmu pengetahuan, riset, dan inovasi termasuk didalamnya. "BRIN memberi kesempatan yang inklusif bagi seluruh sivitas untuk berkarya, kesempatan yang sama besarnya bagi para perempuan yang berkiprah di bidang riset dan ilmu pengetahuan," katanya.

ANTARA

Baca juga:
ITB Sindir Siswa Lolos SNMPTN tapi Mangkir Daftar Ulang


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Top Nasional: Kejanggalan Putusan MK soal Perpanjangan Masa Jabatan Pimpinan KPK, Andi Pangerang Dipecat

2 hari lalu

Suasana ruang sidang saat Ketua Mahkamah Konstitusi Anwar Usman memimpin Sidang Pleno Khusus Penyampaian Laporan Tahunan 2022 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Rabu 24 Mei 2023. Melalui Sidang Pleno Khusus ini, diharapkan hak-hak masyarakat atas informasi mengenai MK dapat terpenuhi. Publik diharapkan terlibat dan berpartisipasi menjaga kiprah MK. Selain itu, kegiatan tersebut merupakan upaya MK merealisasikan prinsip transparansi dan akuntabilitas sebagai lembaga negara dan peradilan konstitusi. TEMPO/Subekti.
Top Nasional: Kejanggalan Putusan MK soal Perpanjangan Masa Jabatan Pimpinan KPK, Andi Pangerang Dipecat

Sejumlah pakar hukum menilai keputusan Mahkamah Konstitusi memperpanjang masa jabatan pimpinan KPK dari 4 tahun menjadi 5 tahun sarat kejanggalan.


Peneliti BRIN Ungkap Benteng Terakhir Indonesia dari Terjangan El Nino

2 hari lalu

Siklon Tropis Mawar di Laut Filipina di utara Papua. Twitter/EYulihastin
Peneliti BRIN Ungkap Benteng Terakhir Indonesia dari Terjangan El Nino

Diprediksi oleh peneliti BRIN, kedatangan El Nino tinggal menghitung hari, yakni pada Juni. Dan akan meluas pada Juli.


BRIN Pecat Andi Pangerang, Peneliti yang Ancam Warga Muhammadiyah

2 hari lalu

Peneliti dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Andi Pangerang Hasanuddin (tengah) berada di dalam mobil kepolisian setibanya  di Terminal 2 Bandara Soekarno, Hatta, Tangerang, Banten, Minggu 20 April 2023. Andi Pangerang Hasanuddin ditangkap terkait komentarnya yang bernada ancaman terhadap warga Muhammadiyah beberapa waktu lalu di media sosial. ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
BRIN Pecat Andi Pangerang, Peneliti yang Ancam Warga Muhammadiyah

Andi Pangerang dinilai terbukti melakukan kesalahan dan pelanggaran berat terkati unggahannya tersebut.


Kecewa, Peneliti Nyatakan Tolak Ajukan Riset Lagi di BRIN

2 hari lalu

Ilustrasi gedung LIPI. Wikipedia.org
Kecewa, Peneliti Nyatakan Tolak Ajukan Riset Lagi di BRIN

Gejolak peneliti di internal Badan Riset dan Inovasi Nasional atau BRIN masih terus terjadi.


BRIN-APEC Bahas Potensi AI untuk Mitigasi Pandemi Covid-19 dan Tantangannya

4 hari lalu

Ilustrasi Layanan Telemedicine. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
BRIN-APEC Bahas Potensi AI untuk Mitigasi Pandemi Covid-19 dan Tantangannya

Beberapa negara termasuk Indonesia disebut telah memakai AI saat pandemi Covid-19 ini.


Penelitian Penampakan Harimau Jawa di Sukabumi Dikirim ke Jurnal Ilmiah

5 hari lalu

Petugas BKSDA saat memasang kamera cctv bersensor gerakan atau camera trap di batang pohon pinggiran hutan pinus di lereng Gunung Wilis, Desa Nyawangan, Tulungagung. Pemasangan menindaklanjuti laporan penampakan harimau loreng. (Ist/foto dok)
Penelitian Penampakan Harimau Jawa di Sukabumi Dikirim ke Jurnal Ilmiah

Penelitian menindaklanjuti laporan dari warga yang mengaku melihat maung, nama lokal harimau jawa, itu pada 2019.


Hari Lebah Sedunia, Perhimpunan Ahli Serangga: Jasa Penyerbukan Menghilang

9 hari lalu

Ilustrasi lebah. Trade Vista
Hari Lebah Sedunia, Perhimpunan Ahli Serangga: Jasa Penyerbukan Menghilang

Hari Lebah Sedunia ungkap spesies yang banyak menghilang di Sumatera dan Kalimantan akibat hilangnya habitat pohon sialang, juga sebab perubahan musim


Rumah Kaca Anggrek di Kebun Raya Bogor, Tempat Penelitian dan Wisata Edukasi Anggrek

10 hari lalu

Wisatawan melihat koleksi bunga anggrek di Griya Anggrek Kebun Raya Bogor, Jawa Barat, Rabu (18/5/2022). Griya Anggrek ini sebagai salah satu kawasan konservasi tumbuhan secara ex-situ untuk pelestarian spesies di luar habitat alaminya. (ANTARA FOTO/Arif Firmansyah/aww.)
Rumah Kaca Anggrek di Kebun Raya Bogor, Tempat Penelitian dan Wisata Edukasi Anggrek

Griya Anggrek di Kebun Raya Bogor merupakan salah satu fasilitas yang secara spesifik untuk menyimpan koleksi anggrek.


Peneliti BRIN Sebut Ada Jamur di Serial The Last of Us, Apakah Benar Bisa Jadikan Zombie?

14 hari lalu

Joel (Pedro Pascal) dan Ellie (Bella Ramsey) dalam serial The Last of Us. Dok. HBO
Peneliti BRIN Sebut Ada Jamur di Serial The Last of Us, Apakah Benar Bisa Jadikan Zombie?

Serial the Last of Us menggambarkan ancaman dunia. Di dunia nyata, jamur tersebut benar-benar ada dan menginfeksi serangga laiknya zombie.


Prediksi Cuaca Hari Ini: BMKG Bilang Cerah Berawan, BRIN Sebut Clear Sky

15 hari lalu

Ilustrasi Ramalan Cuaca. fishershypnosis.com
Prediksi Cuaca Hari Ini: BMKG Bilang Cerah Berawan, BRIN Sebut Clear Sky

Prediksi cuaca hari ini dan beberapa hari ke depan, menurut peneliti BRIN, berpotensi panas terik.