Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Zat Aditif Masih Pro-Kontra tapi Terus Ditambahkan pada Makanan

image-gnews
Ilustrasi stroberi. Pixabay.com/Congerdesign
Ilustrasi stroberi. Pixabay.com/Congerdesign
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penggunaan zat aditif dalam makanan telah lama menjadi pro dan kontra. Zat aditif berupa pewarna, penguat rasa, dan pengawet, misalnya yang ditambahkan ke makanan olahan kerap dikaitkan dengan masalah kesehatan.

Beberapa jenis pewarna makanan buatan, misalnya, diasosiasikan dengan masalah hiperaktif pada anak-anak dan kanker. Namun, “Bahan tambahan tidak selalu buruk,” ujar Kate Patton dalam laman clevelandclinic.org.

Sebagian besar makanan, kata Patton, memerlukan zat tambahan untuk mencegah pembusukan dan mempertahankan nilai gizi. Seperti stroberi yang baru dipetik juga mengandung senyawa kimia yang menentukan rasa, warna, tekstur, dan nilai gizinya. 

Meski masih jadi pro-kontra, berbagai zat aditif itu terus ditambahkan ke makanan dengan berbagai alasan. Food and Drug Administration (FDA) atau Badan Pengawasan Obat dan Makanan Amerika Serikat telah mencatat lebih dari 3000 bahan aditif ke dalam basis datanya. 

Laman resmi FDA menyatakan setidaknya ada tiga alasan yang melatarbelakangi penambahan bahan ke dalam makanan:
 

  1. Meningkatkan dan Mempertahankan Keamanan dan Kesegaran 

Pengawet makanan dapat memperlambat pembusukan produk yang disebabkan oleh jamur, udara, bakteri, jamur, atau ragi. 

Selain menjaga kualitas makanan, bahan aditif membantu mengendalikan kontaminasi yang dapat menyebabkan penyakit bawaan makanan, termasuk botulisme yang dapat mengancam nyawa. 

  1. Meningkatkan dan mempertahankan nilai gizi

Vitamin dan mineral ditambahkan ke berbagai makanan. Hal ini ibarat menebus kekurangan makanan seseorang yang hilang dalam pemrosesan, atau untuk meningkatkan kualitas nutrisi makanan. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penambahan ini alias fortifikasi, terbukti telah membantu mengurangi malnutrisi di Amerika Serikat dan dunia. 

  1. Meningkatkan Rasa, Tekstur, dan Pengambilan

Berbagai bahan ditambahkan untuk meningkatkan rasa makanan. Sedangkan zat pewarna makanan digunakan untuk mempertahankan atau meningkatkan penampilan makanan. Akan halnya zat pengemulsi, penstabil, dan pengental memberi tekstur dan konsistensi makanan seperti yang diharapkan oleh konsumen. 

Baca juga: Lima Jenis Zat Aditif yang Perlu Dihindari

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

RAHMAT AMIN SIREGAR

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

6 jam lalu

Jajaran direksi PT Konimex dan PT Indordesa, serta dari Laboratoires Grand Fontaine menggelar konferensi pers peluncuran produk baru FontLife One di Hotel Alila Solo, Jawa Tengah, Jumat, 26 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.


Tidak Ingin Bau Badan? Hindari 5 Makanan Berikut

2 hari lalu

Ilustrasi bau badan. shutterstock.com
Tidak Ingin Bau Badan? Hindari 5 Makanan Berikut

Ada beberapa makanan yang memicu timbulnya bau badan. Berikut adalah jenis makanan yang menyebabkan bau badan.


Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

3 hari lalu

ilustrasi kanker (pixabay.com)
Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.


Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

4 hari lalu

Mengunduh Manfaat Terapi Sel Punca
Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

Dokter menjelaskan metode penyembuhan kanker darah dengan melakukan transplantasi sel punca atau stem cell. Simak penjelasannya.


Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

4 hari lalu

Ilustrasi sel darah merah. Pixabay.com/Vector8DIY
Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

Masyarakat diminta menghindari paparan zat asing demi mencegah risiko kanker darah. Apa saja yang dimaksud?


Pilihan Makanan Pengaruhi Kualitas Tidur, Simak Saran Pakar

5 hari lalu

Ilustrasi tidur gelisah atau sulit tidur. Shutterstock
Pilihan Makanan Pengaruhi Kualitas Tidur, Simak Saran Pakar

Pilihan makanan adalah pertimbangan penting untuk memastikan kualitas tidur yang baik. ada yang bisa membantu tidur sementara lain merusaknya.


Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

7 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

Sejumlah hal perlu diperhatikan dalam pola makan penderita Parkinson, seperti pembuatan rencana makan. Berikut yang perlu dilakukan.


Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

7 hari lalu

ILustrasi larangan merokok. REUTERS/Eric Gaillard
Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

Hati-hati, asap rokok dapat meningkatkan 20 kali risiko utama kanker paru, baik pada perokok aktif maupun pasif. Simak saran pakar.


Inilah 5 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Diabetes

9 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Inilah 5 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Diabetes

Berikut makanan yang sebaiknya Anda hindari jika Anda menderita diabetes.


5 Makanan yang Bisa Meningkatkan Kadar Trombosit

9 hari lalu

Trombosit memiliki peranan penting, yakni dalam hal pembekuan darah. Oleh sebab itu, penting mengetahui cara menaikkan trombosit secara alami. Foto: Canva
5 Makanan yang Bisa Meningkatkan Kadar Trombosit

Kadar trombosit bisa ditingkatkan secara alami dengan mengonsumsi makanan berikut.