TEMPO.CO, Jakarta - Masih banyak orang yang tidak menyadari bahwa cara mengecas HP mempengaruhi daya baterai. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut sejumlah kesalahan saat mengecas HP:
1. Menunggu baterai hingga 0 persen
Mengisi daya saat kapasitas baterai 0 persen berisiko mengurangi umur baterai smartphone. Sebaiknya charge kembali daya ponsel pintar ketika baterai di bawah 30 persen dan tidak kurang dari 15 persen.
2. Charge baterai jangan sampai 100 persen
Selain jangan mengisi daya saat baterai smartphone sudah 0 persen, jangan pula mencharge smartphone hingga 100 persen. Hal ini bisa membuat masa pakai baterai terus berkurang. Cabutlah charger ketika menyentuh angka di bawah 98 persen
3. Tidak melepas casing smartphone
Saat mengisi daya, smartphone akan memunculkan suhu yang panas. Jika casing smartphone tidak dilepas, kemungkinan suhu panas tersebut akan terjebak dan membuat komponen internal smartphone ikut panas dan berpotensi kerusakan.
4. Memakai charger palsu
Meskipun memiliki bentuk yang sama dan dapat digunakan untuk mengisi daya ponsel, charger palsu sangat tidak direkomendasikan. Gunakan charger yang kompatibel dengan smartphone yang dimiliki. Hal ini berpengaruh terhadap energi yang masuk saat mengisi daya smartphone.
5. Charge smartphone hingga tidur
Kebiasaan ini yang paling sering dilakukan pemilik smartphone. Ternyata hal ini sangat tidak baik bagi siklus pengisian baterai smartphone dan hanya akan membuang tenaga listrik karena daya terus mengalir.
Selain itu, isilah baterai smartphone sesuai dengan kebutuhan dan keguanaan. Jika kegiatan yang dilakukan tidak mengharuskan untuk melakukan charge, sebaiknya tidak perlu dilakukan secara berkali-kali dalam sehari karena akan menimbulkan efek yang cukup serius pada baterai smartphone.
TAUFIK RUMADAUL
Baca juga: Kapan Waktu yang Tepat untuk Mengisi Daya Smartphone?