Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Membedah Apa Itu Artificial Intellegence alias Kecerdasan Buatan

image-gnews
Ilustrasi kecerdasan buatan untuk kesehatan. Kredit: Antaranews
Ilustrasi kecerdasan buatan untuk kesehatan. Kredit: Antaranews
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Artificial Intellegence atau AI merupakan simulasi proses kecerdasan manusia oleh mesin, terutama sistem komputer, singkatnya kerap diartikan kecerdasan buatan.

Aplikasi khusus AI atau kecerdasan artifisial termasuk sistem pakar, pemrosesan bahasa alami, pengenalan suara, dan visi mesin .

Mengutip Tech Target, AI adalah kecerdasan buatan yang memerlukan dasar perangkat keras dan perangkat lunak khusus untuk menulis dan melatih algoritme pembelajaran mesin. Tak ada satu bahasa pemrograman yang identik dengan AI, tetapi beberapa, termasuk Python, R dan Java, yang populer.

Secara umum, sistem AI bekerja dengan menyerap sejumlah besar data pelatihan berlabel, menganalisis data untuk korelasi dan pola, dan menggunakan pola ini untuk membuat prediksi tentang status masa depan.

Dengan cara ini, chatbot yang diberi contoh obrolan teks dapat belajar menghasilkan pertukaran yang nyata dengan orang-orang, atau alat pengenalan gambar dapat belajar mengidentifikasi dan mendeskripsikan objek dalam gambar dengan meninjau jutaan contoh.

Pemrograman AI berfokus pada tiga keterampilan kognitif yaitu pembelajaran, penalaran, dan koreksi diri.

Mengapa AI Itu Penting

AI penting karena dapat memberikan wawasan kepada perusahaan tentang operasi mereka yang mungkin tidak mereka sadari sebelumnya dan karena, dalam beberapa kasus, AI dapat melakukan tugas lebih baik dibanding manusia. Utamanya yang menyangkut tugas berulang dan berorientasi pada detail seperti menganalisis sejumlah besar dokumen hukum untuk memastikan bidang yang relevan diisi dengan benar, alat AI sering kali menyelesaikan pekerjaan dengan cepat dan dengan kesalahan yang relatif sedikit .

Kelebihan dan kekurangan AI

1. Kelebihan

-Baik pada pekerjaan yang berorientasi pada detail;
-Mengurangi waktu untuk tugas-tugas berat data;
-Memberikan hasil yang konsisten; dan
-Agen virtual bertenaga AI selalu tersedia.

2. Kekurangan

-Modal besar;
-Membutuhkan keahlian teknis yang mendalam;
-Terbatasnya pasokan pekerja yang memenuhi syarat untuk membuat alat AI;
-Hanya tahu apa yang telah ditampilkan; dan
-Kurangnya kemampuan untuk menggeneralisasi dari satu tugas ke tugas lainnya.

Contoh pengembangan AI saat ini

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

1. Chip AI

Mengutip MIT Technology Review, perangkat keras AI terus berkembang sejak 2020, dengan peluncuran beberapa chip AI yang disesuaikan untuk tugas-tugas khusus. Sementara prosesor biasa mampu mendukung tugas AI, prosesor khusus AI dimodifikasi dengan sistem tertentu yang dapat mengoptimalkan kinerja untuk tugas-tugas seperti pembelajaran mendalam.

Ketika aplikasi AI menjadi lebih luas, setiap peningkatan kinerja atau pengurangan biaya dapat membuka nilai lebih bagi perusahaan yang mengoperasikan jaringan luas pusat data untuk layanan cloud komersial, dan dapat memfasilitasi operasi internal perusahaan.

2. Mengemudi otomatis dan peluncuran robotaxis

Teknologi mengemudi otonom terus berkembang sejak 2020, dengan perusahaan terkemuka di industri menguji mobil tanpa pengemudi dan membuka layanan robotaxi kepada publik di berbagai kota. Mengemudi otomatis, memungkinkan perjalanan tanpa pengemudi keselamatan manusia di dalamnya, akan diperlukan untuk skalabilitas dan komersialisasi mengemudi otonom.

3. Pemrosesan bahasa alami terapan

Saat ini sistem bahasa alami menjadi lebih maju secara signifikan dalam memproses aspek bahasa manusia seperti sentimen dan niat, menghasilkan bahasa yang selaras dengan pola bicara dan tulisan manusia, dan bahkan pemahaman visual, yang berarti kemampuan untuk mengekspresikan pemahaman tentang suatu gambar melalui bahasa. Model bahasa alami ini memperkuat hasil pencarian yang lebih akurat dan chatbots dan asisten virtual yang lebih canggih, yang mengarah ke pengalaman pengguna (kecerdasan buatan) yang lebih baik dan menciptakan nilai bagi bisnis.

KAKAK INDRA PURNAMA
Baca juga : Konferensi Kecerdasan Buatan Dunia Pamerkan Produk Berteknologi AI

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kongres Peradaban Aceh Bahas Budaya di Era Kecerdasan Buatan

1 hari lalu

Pembukaan Kongres Peradaban Aceh 2024 di Jantho, Aceh Besar, 6 Mei 2024.
Kongres Peradaban Aceh Bahas Budaya di Era Kecerdasan Buatan

Kongres Peradaban Aceh 2024 membahas nasib seni dan budaya di era kecerdasan buatan. Apa yang harus seniman lakukan?


Unpad Kembangkan Robot Kuli Panggul, Mampu Rekam Data Aktivitas Logistik

1 hari lalu

Autonomous Logistic Interactive Robot karya tim mahasiswa Teknik Elektro Unpad lolos ke ajang IEEE Region 10 Robotics Competition di Jepang, Agustus 2024. (Dok.Tim)
Unpad Kembangkan Robot Kuli Panggul, Mampu Rekam Data Aktivitas Logistik

Proyek robot buatan Unpad akan mengikuti ajang IEEE Region 10 Robotics Competition di Jepang pada Agustus 2024. Robot berbasis AI dan IoT.


Airlangga Sampaikan 3 Isu di Pertemuan OECD Paris, Apa Saja?

3 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto bertemu dengan Secretary-General Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD) Mathias Cormann di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta Pusat, pada Kamis, 10 Agustus 2023. Pertemuan itu salah satunya membahas soal rencana Indonesia menjadi anggota OECD. TEMPO/ Moh Khory Alfarizi
Airlangga Sampaikan 3 Isu di Pertemuan OECD Paris, Apa Saja?

Airlangga membahas terkait komitmen Indonesia dalam melaksanakan pembangunan yang berkelanjutan di pertemuan OECD.


Microsoft Tanamkan Investasi 2,2 Milyar Dolar AS di Malaysia, Apa yang Dibidik?

3 hari lalu

Logo Microsoft terlihat di Los Angeles, California A.S. pada Selasa, 7 November 2017. (ANTARA/REUTERS/Lucy Nicholson/am.)
Microsoft Tanamkan Investasi 2,2 Milyar Dolar AS di Malaysia, Apa yang Dibidik?

Microsoft juga akan bekerja sama dengan pemerintah Malaysia untuk mendirikan Pusat Keunggulan AI Nasional dan meningkatkan kemampuan keamanan siber.


Safari Apple Siap Naik Level, Bakal Punya Peramban AI dan Penyaring Konten

4 hari lalu

Ilustrasi Tampilan Browser Safari dari Apple (Apple.com)
Safari Apple Siap Naik Level, Bakal Punya Peramban AI dan Penyaring Konten

Apple menyiapkan sejumlah fitur berbasis AI untuk browser Safari. Salah satu yang menonjol adalah perangkum teks otomatis.


Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Penyebab Aplikasi UTBK Mati, Panitia UTBK Sediakan Kemeja, Janji Microsoft

6 hari lalu

Para peserta UTBK SNBT di UNS mengikuti ujian di Gedung TIK UNS Solo, Jawa Tengah, Selasa, 30 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Penyebab Aplikasi UTBK Mati, Panitia UTBK Sediakan Kemeja, Janji Microsoft

Topik tentang kendala teknis mewarnai hari pertama pelaksanaan UTBK SNBT 2024 menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.


Sederet Janji Microsoft di Balik Investasi Jumbo untuk Indonesia, Apa Saja?

6 hari lalu

Sederet Janji Microsoft di Balik Investasi Jumbo untuk Indonesia, Apa Saja?

Microsoft menyodorkan sejumlah rencana untuk Indonesia melalui investasi sebesar Rp 27,6 triliun.Salah satunya pelatihan AI untuk 840 ribu peserta.


iPad Pro Terbaru Dirilis Bulan Depan, Gawai Perdana Apple yang Punya Chip M4

7 hari lalu

iPad Pro Terbaru Dirilis Bulan Depan, Gawai Perdana Apple yang Punya Chip M4

Sejumlah peningkatan fitur iPad Pro bocor ke publik. Salah satunya soal pemakaian chip M4 untuk menyokong AI.


Survei Buktikan Jobseeker dengan Keterampilan AI Lebih Laku di Pasar Tenaga Kerja

7 hari lalu

Masa Depan Kecerdasan Buatan
Survei Buktikan Jobseeker dengan Keterampilan AI Lebih Laku di Pasar Tenaga Kerja

Keterampilan menguasai AI semakin dicari oleh perusahaan di skala global. Belum diimbangi skema pendidikan yang tepat.


Microsoft Komitmen Investasi Rp 27,6 T, untuk Pelatihan AI hingga Developer GitHub

7 hari lalu

CEO Microsoft Satya Nadella (tengah) berjalan bersama Menkominfo Budi Arie Setiadi (kanan) usai bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa 30 April 2024. Pertemuan tersebut diantaranya membahas investasi Microsoft di Indonesia. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Microsoft Komitmen Investasi Rp 27,6 T, untuk Pelatihan AI hingga Developer GitHub

Ada 840 ribu orang yang akan menikmati pelatihan Microsoft. Sepuluh ribu developer dipersiapkan jadi ahli AI.