TEMPO.CO, Jakarta - Gempa tektonik bermagnitudo 2,8 dirasakan warga di wilayah Kabupaten Bandung dan sekitarnya. BMKG mencatat waktu kejadiannya pada Senin dinihari, 14 November 2022, pukul 02.41 WIB.
“Gempa ini masih termasuk dalam rangkaian gempa susulan dari gempa utama Purwakarta,” kata Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Selatan Hartanto lewat keterangan tertulis hari ini.
Pusat sumber atau episenter gempa itu terletak pada koordinat 6,74 derajat Lintang Selatan dan 107,35 derajat Bujur Timur. Lokasi tepatnya berada di darat berjarak 21 kilometer arah barat laut Kabupaten Bandung.
Sumber gempa berkedalaman dangkal 5 kilometer akibat dari aktivitas sesar lokal wilayah setempat, yakni Sesar Cirata. Getaran gempa terasa dengan skala intensitas I-II MMI atau dirasakan sebagian orang dan membuat benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
Gempa yang menggoyang Purwakarta dan Bandung Barat, Minggu malam sampai Senin pagi, 13-14 November 2022. Twitter
Sebelumnya, gempa tektonik bermagnitudo 4,1 mengguncang lebih kuat wilayah Purwakarta dan sekitarnya pada Ahad malam, pukul 22.41 WIB. Episentrum gempa sama di darat, berjarak sekitar 21 kilometer arah barat daya Purwakarta. Sumber gempa berkedalaman dangkal 6 kilometer.
Seluruhnya ada rangkaian tiga gempa mengguncang dari Sesar Cirata yang terukur oleh BMKG dan bisa dirasakan. Di antara dua di atas, gempa susulan lainnya bermagnitudo 3,3 pada pukul 01.13 WIB.
Tempo.co mencatat, gempa dangkal, namun lemah, dari Sesar Cirata telah beberapa kali terjadi dan dirasakan. Antara lain pada 8 Desember tahun lalu dan 31 Oktober 2020.
