Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Elon Musk Mulai Cabut Blokir Permanen Akun Twitter Para Pelanggar

image-gnews
Elon Musk dan Twitter. REUTERS
Elon Musk dan Twitter. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, JakartaElon Musk telah mulai mencabut blokir permanen yang pernah diberikan Twitter kepada sejumlah akun. Bagi Elon Musk, itu adalah langkah pertama memenuhi janjinya saat memutuskan membeli Twitter, yakni memperingan moderasi di platform media sosial mikroblogging itu.

Diumumkan Jumat waktu setempat, akun-akun pertama yang dipulihkannya adalah milik penulis Jordan Peterson, komedian Kathy Griffin, dan media parodi konservatif The Babylon Bee. Sebagai catatan, Peterson dan Babylon Bee diblokir permanen karena tweet-tweet mereka yang dinilai 'misgendering' atau sengaja tak menyebut secara tepat terhadap orang-orang transgender.

Baca juga: Kebijakan Privasi Baru di Twitter, Larang Posting Foto Orang tanpa Izin

Akun Peterson diblokir per Juli lalu setelah tweet-tweet misgender-nya kepada Elliot Page, aktor transgender. Peterson menyatakan 'lebih baik mati' daripada menghapus tweet-tweet yang dimaksud. Sedangkan The Babylon Bee menjadi terlarang per Maret untuk perilaku yang sama, tweet misgender kepada Rachel Levine, seorang transpuan yang saat ini menjadi asisten Menteri Kesehatan Amerika Serikat. 

Akun ketiga, milik Kathy Griffin, baru diblokir 11 hari yang lalu, di antara kemarahan Elon Musk yang membuatnya menjadi korban praktik akun palsu. Saat itu CEO Tesla ini mengatakan Griffin bisa kembali aktif di Twitter asalkan membayar US$8 per bulan untuk berlangganan Twitter Blue. Salah satu layanan dari berlangganan itu adalah memang kemudahan mendapat verifikasi akun.

Belum jelas apakah akan ada akun diblokir permanen lainnya yang akan dipulihkan. Terutama untuk akun eks Presiden AS Donald Trump yang baru-baru ini meluncurkan kampanyenya untuk kembali mengikuti Pilpres AS. Elon Musk mengatakan soal larangan terhadap akun Trump, "belum termasuk yang dibahas."

Dalam pengumuman sebelumnya, Elon Musk menyatakan tidak akan ada keputusan besar dalam hal moderasi, termasuk pencabutan blokir akun permanen, yang akan dibuat sebelum dia membentuk sebuah dewan moderasi konten. Dewan didesainnya terdiri dari orang-orang dengan sudut pandang yang beragam. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Elon Musk tak menyebut perihal dewan tersebut dalam keputusan terbarunya memulihkan akun Peterson, Griffin dan The Babylon Bee. 

Keputusan itu justru dibuat di antara momen krisis di platform Twitter yang ditinggalkan ratusan karyawan dan isinyurnya menyusul surat utimatum dari Elon Musk pada Kamis. Padahal, sebelum Kamis itu, PHK massal telah membuat karyawan Twitter menyusut menjadi tak sampai separuh dari jumlah semula 7.500 orang. 

Baca juga: Tagar RIP Twitter, Karyawan Mundur Massal dan Jawaban Elon Musk

Mundur massal itu menyebabkan kekacauan di internal perusahaan. Setelah menutup kantor dan semua aksesnya pada Kamis petang waktu setempat, Elon Musk mengirim email kepada para insinyur software di perusahaan itu, meminta mereka melapor. 

THE VERGE

 

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Kisah Komikus Jepang Sindir Indonesia Lebih Pilih Cina 6 Tahun Lalu

2 jam lalu

Rute Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Bakal Diubah
Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Kisah Komikus Jepang Sindir Indonesia Lebih Pilih Cina 6 Tahun Lalu

Jauh sebelum wacana kereta cepat Jakarta-Surabaya, ada komikus yang pernah sindir Indonesia lebih pilih Cina dari pada Jepang.


Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

5 jam lalu

Mahasiswa pro-Palestina mengambil bagian dalam protes mendukung Palestina di tengah konflik yang sedang berlangsung di Gaza, di Universitas Columbia di New York City, AS, 12 Oktober 2023. REUTERS/Jeenah Moon
Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 26 April 2024 diawali oleh kabar seorang wanita di Korea Selatan ditipu oleh orang yang mengaku sebagai Elon Musk


Wanita Korsel Ditipu Elon Musk Palsu Lewat Deepfake, Rugi Rp 811 Juta

1 hari lalu

Elon Musk berencana menghapus judul dari artikel berita yang dibagikan di X (X/Kylie Robison)
Wanita Korsel Ditipu Elon Musk Palsu Lewat Deepfake, Rugi Rp 811 Juta

Elon Musk palsu menipu seorang wanita di Korea Selatan dengan menggunakan aplikasi deepfake. Bagaimana modusnya?


Tesla Turunkan Harga Teknologi Full Self Driving Menjadi $8.000

3 hari lalu

Ilustrasi Logo Tesla. REUTERS/Dado Ruvic
Tesla Turunkan Harga Teknologi Full Self Driving Menjadi $8.000

Awal bulan ini, Elon Musk mengatakan bahwa Tesla akan meluncurkan robotaksi pada tanggal 8 Agustus 2024.


PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

3 hari lalu

CEO SpaceX dan Tesla, dan Pemilik Twitter, Elon Musk. REUTERS/Gonzalo Fuentes
PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menyebut Elon Musk sebagai miliarder sombong karena tak mau menghapus unggahan di media sosial X.


Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

4 hari lalu

CEO SpaceX dan Tesla, dan Pemilik Twitter, Elon Musk. REUTERS/Gonzalo Fuentes
Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

Pemilik media sosial X Elon Musk menolak untuk menghapus konten media sosial tentang insiden penikaman uskup di Sydney, menentang perintah komisaris sensor Australia.


Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

4 hari lalu

Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain River Warrior Indonesia (Riverin) Bergabung dalam Pawai untuk mengakhiri Era Plastik, Ottawa, Kanada 21 April 2024. Foto dok: ECOTON
Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

Aktivis lingkungan Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain Riverin minta PM Kanada Justin Trudeau hentikan impor sampah plastik ke Indonesia.


Elon Musk Usulkan Biaya Langgan bagi Pengguna X Baru, Ini Alasannya

11 hari lalu

CEO SpaceX dan Tesla, dan Pemilik Twitter, Elon Musk. REUTERS/Gonzalo Fuentes
Elon Musk Usulkan Biaya Langgan bagi Pengguna X Baru, Ini Alasannya

Elon Musk, CEO platform media sosial X, pada Senin mengusulkan biaya langganan bagi pengguna baru


Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

11 hari lalu

Mantan Presiden AS dan calon presiden dari Partai Republik Donald Trump berunjuk rasa dengan para pendukungnya pada acara
Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

Donald Trump menilai saat ini adanya kurangnya kepemimpinan Joe Biden hingga membuat Tehran semakin berani


7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

14 hari lalu

Elon Musk and Bernard Arnault bertemu di Paris. Ndtv.com
7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

Forbes merilis orang terkaya di dunia, nomor 1 Bernard Arnault pemilik Louis Vuitton. Selanjutnya Jeff Bezos dan Elon Musk. Prajogo Pangestu ke berapa