Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Beberapa Wilayah di Pulau Siberut Tidak Memiliki Posko Pengungsian Tsunami

Reporter

Editor

Erwin Prima

image-gnews
Masyarakat di Desa Sikalabuan, Kecamatan Siberut Barat, membangun pondok pengungsian pascagempa 2015. (Foto: Istimewa)
Masyarakat di Desa Sikalabuan, Kecamatan Siberut Barat, membangun pondok pengungsian pascagempa 2015. (Foto: Istimewa)
Iklan

TEMPO.CO, Padang - Beberapa wilayah di Pulau Siberut, Kabupaten Kepulauan Mentawai, tidak memiliki posko pengungsian darurat bencana tsunami. Sehingga saat gempa magnitudo 6.9 pada 25 April 2023 lalu, masyarakat mengungsi seadanya.

Kepala Desa Sigapokna, Kecamatan Siberut Barat, Elias Piau, mengatakan masyarakat di daerahnya mengungsi menggunakan alat seadannya, seperti terpal, karena posko yang didirikan pemerintah tidak ada. "Kami pernah mengajukan perihal pembangunan posko, tetapi sampai sekarang tidak ada tindak lanjut," katanya, Rabu, 26 April 2023.

Dia berharap pemerintah segera merealisasikan bantuan ke Desa Sigapokna, khususnya untuk tenda pengungsian. "Ya harapan kami tenda pengungsian yang paling dibutuhkan, jika terjadi bencana lagi, kami sudah aman," ucapnya.

Hal serupa juga dialami oleh masyarakat Desa Madobag, Kecamatan Siberut Selatan. Salah satu warga Desa Madobag, Hendrikus Bentar, mengatakan pada saat gempa 25 April masyarakat banyak yang bingung untuk mengungsi, karena pemerintah tidak pernah membangun tenda pengungsian.

"Tidak pernah pemerintah membangun tenda pengungsian, dulu ada tenda dibikin Unicef, tetapi sudah hilang," katanya.

Selain itu, jalur evakuasi tsunami menuju lokasi pengungsian juga sudah rusak dan tidak jelas lagi. "Di tempat saya untuk pengungsian sudah tidak ada lagi, sebab tak dirawat oleh pemerintah dan jalur evakuasi banyak yang rusak," jelasnya.

Berbeda dengan Madobag, masyarakat di Desa Sikabaluan, Kecamatan Siberut Utara, membangun pondok sendiri untuk tempat pengungsian berukuran 4 kali 5 meter di dataran tinggi. "Masyarakat di sini membangun pondok-pondok sendiri untuk mengungsi jika terjadi gempa," kata salah satu warga, Bambang Sagurung.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dia mengatakan inisiatif pembangunan pondok ini berawal dari 2015 saat gempa di Kepulauan Nias. Rata-rata pondok masyarakat berukuran 4 kali 5 meter yang bisa menampung 7 sampai 10 orang.

Untuk kebutuhan pangan selama pengungsian, masyarakat juga sudah menanam umbi-umbian. "Masyarakat menanam di sekitar pondok tersebut umbi-umbian, jadi kalau mengungsi logistik aman," ujar Bambang.

Menurutnya, di Sikabaluan tidak ada posko pengungsian yang didirikan oleh pemerintah. "Tidak ada yang pakai terpal. Pakai pondok pengungsian dan rumah warga yang sudah membangun rumahnya di lokasi pengungsian dan disekitar pengungsian," katanya.

Harapan Bambang sama dengan Elias, agar pemerintah membangun lokasi evakuasi yang bagus, sehingga masyarakat merasa nyaman saat di pengungsian. “Kalau untuk mengungsi, saat gempa tanpa dikomando warga langsung naik. Tinggal meningkatkan infrastruktur jalan dan jalur evakuasi lagi,” pungkasnya.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Usai Gempa Garut M6.2, BMKG Peringatkan Potensi Longsor dan Banjir

2 jam lalu

Gempa dengan magnitudo 6.5 di Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (27/4), mengakibatkan rumah-rumah warga dan fasilitas publik seperti rumah sakit mengalami kerusakan.
Usai Gempa Garut M6.2, BMKG Peringatkan Potensi Longsor dan Banjir

BMKG meminta masyarakat Sukabumi, Tasikmalaya, Bandung dan Garut dan mewaspadai potensi bencana susul usai gempa bumi magnitudo 6.2.


Imbauan BNPB untuk Warga Terdampak Gempa Garut

4 jam lalu

Peta pusat gempa bumi kekuatan Magnitudo 6,5 yang terjadi pada Sabtu malam, 27 April 2024, pukul 23.29 WIB. ANTARA/HO/BMKG
Imbauan BNPB untuk Warga Terdampak Gempa Garut

Gempa dengan magnitudo 6,2 mengguncang wilayah Jawa Barat pada Sabtu malam, 27 April 2024 pada sekitar jam 23.29 WIB. Badan Nasional Penanggulangan Bencana atau BNPB memberi imbauan kepada warga yang terdampak gempa tersebut.


Dampak Gempa Garut, Ratusan Rumah Rusak dan Puluhan KK Terdampak

5 jam lalu

Warga menjemur pakaian di atap tembok bangunan yang roboh pascagempa di Desa Sukamulya, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Minggu, 28 , April 2024. BPBD Ciamis mencatat sebanyak 22 rumah di 12 Kecamatan di Kabupaten Ciamis mengalami kerusakan akibat guncangan gempa bumi berkekuatan magnitudo 6.5 di barat daya Garut. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Dampak Gempa Garut, Ratusan Rumah Rusak dan Puluhan KK Terdampak

Gempa berkekuatan magnitudo 6,2 mengguncang Kabupaten Garut, Jawa Barat pada Sabtu malam, 27 April 2024 sekitar jam 23.29 WIB. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) masih terus memantau dampak gempa di wilayah tersebut.


Gempa Mengguncang dari Laut Selatan, Wisatawan Ramai Tinggalkan Pantai Pangandaran

6 jam lalu

Sunset di Pantai Pangandaran, Jawa Barat, 5 Mei 2022. TEMPO/Yosep Suprayogi
Gempa Mengguncang dari Laut Selatan, Wisatawan Ramai Tinggalkan Pantai Pangandaran

Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran membantah banyak wisatawan pulang mendadak dan sebabkan kemacetan pasca-guncangan gempa pada dinihari tadi.


Gempa Garut, Wisatawan Panik Pantai Selatan Jabar Sempat Sepi

7 jam lalu

Wisatawan memadati pantai Pangandaran di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Selasa 16 April 2024. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Pangandaran mencatat jumlah kunjungan ke destinasi wisata di Pangandaran selama hari libur lebaran mencapai 159.125 orang. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Gempa Garut, Wisatawan Panik Pantai Selatan Jabar Sempat Sepi

Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran mengatakan pantai Pangandaran pasca terjadinya gempa Garut dalam situasi aman.


11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

11 jam lalu

Rangkaian baru kereta api Argo Parahyangan memasuki stasiun Bandung, Jawa Barat, 1 Maret 2018. PT KAI menambah perjalanan KA Argo Parahyangan dengan rangkaian baru tujuan Jakarta-Bandung (PP) sebanyak 22 perjalanan dengan kapasitas penumpang 400 tempat duduk per rangkaian. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

Sebanyak 11 kereta diminta berhenti sementara saat gempa Garut yang terjadi pada Sabtu, 27 April 2024 pukul 23.29 WIB.


Gempa M 6,5 di Garut, Begini Penjelasan Lengkap Badan Geologi ESDM

12 jam lalu

Rekaman seismograf Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur, yang merekam gempa M6,2 yang berpusat di laut selatan Jawa Barat pada Kamis malam, 27 April 2024. Pusat gempa berada 156 kilometer arah barat daya Kabupaten Garut. FOTO/Badan Geologi.
Gempa M 6,5 di Garut, Begini Penjelasan Lengkap Badan Geologi ESDM

Badan Geologi ESDM membeberkan analisis tentang gempa bumi berkekuatan 6,2 magnitudo pada Sabtu malam, 27 April 2024.


Gempa M6,2 di Kabupaten Garut Rusak Sejumlah Bangunan

14 jam lalu

Petugas kepolisian melakukan pemantauan dan imbauan di kawasan wisata Pantai Santolo, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pascaguncangan gempa M6,2 pada Sabtu malam 27 April 2024. ANTARA/HO-Satpolairud Polres Garut
Gempa M6,2 di Kabupaten Garut Rusak Sejumlah Bangunan

Sedikitnya empat orang luka-luka akibat gempa yang terjadi pada Sabtu malam ini.


Gempa 6,5 Magnitudo di Laut Selatan Jawa Barat, Guncangan Terasa Hingga Depok

14 jam lalu

Ilustrasi gempa. shutterstock.com
Gempa 6,5 Magnitudo di Laut Selatan Jawa Barat, Guncangan Terasa Hingga Depok

Warga Depok merasakan guncangan gempa 6,5 magnitudo yang terjadi pada Sabtu malam. Titik gempa di laut selatan Jawa Barat.


Top 3 Tekno: UTBK dan Tips Lolos Seleksi Mandiri, Gempa dan BMKG

14 jam lalu

Ilustrasi UTBK (ujian tulis berbasis komputer). TEMPO/Tony Hartawan
Top 3 Tekno: UTBK dan Tips Lolos Seleksi Mandiri, Gempa dan BMKG

Sejak 2023 seleksi masuk perguruan tinggi negeri di Indonesia jalur atau seleksi mandiri dipermudah dengan menggunakan nilai UTBK saja.