TEMPO.CO, Solo - SMA Pradita Dirgantara Solo menggelar rangkaian acara bertajuk Carnival Education, Arts, and Culture (CEAC) di lapangan atau Pamedan Pura Mangkunegaran Solo pada 27-28 Mei 2023. Salah satu kegiatan berupa bazar UMKM dan jajanan pasar yang melibatkan ratusan pelaku usaha kecil dan menengah (UMKM) di Solo dan sekitarnya.
Dalam kesempatan itu pula, SMA Pradita Dirgantara berhasil mencatatkan rekor Museum Rekor Indonesia (Muri) melalui acara pesta cukur rambut yang diselenggarakan secara daring dan luring pada Ahad, 28 Mei 2023. Para peserta tidak hanya dari Kota Solo melainkan dari berbagai daerah di Indonesia.
Para pencukur dan peserta kegiatan cukur rambut itu mengikuti via Zoom atau langsung mendatangi Pamedan Mangkunegaran. Direktur Operasional Rekor MURI, Jusuf Ngadri, mengatakan SMA Pradita Dirgantara sukses mencetak dua rekor sekaligus melalui acara cukur rambut itu.
"Untuk sementara saat ini (sekitar pukul 9.00 WIB) jumlahnya sudah mencapai sekitar 3.775 peserta dicukur dan 1.100 pencukur,” kata Jusuf di sela-sela acara di Pamedan Mangkunegaran Solo, Ahad, 28 Mei 2023.
Dengan jumlah sementara baik peserta dicukur maupun pencukur itu, Jusuf mengatakan SMA Pradita Dirgantara mengalahkan catatan rekor Muri untuk kategori peserta dengan jumlah terbanyak yang dicukur, yakni 2.440 peserta di Surabaya pada 2018.
Di samping itu, SMA ini berhasil memecahkan rekor kategori jumlah pencukur terbanyak di Indonesia, yakni 300 pencukur di Bekasi pada 2019. Inisiator acara, Nani Hadi Tjahjanto, menjelaskan rangkaian acara CEAC itu merupakan bentuk edukasi kepada para peserta didik SMA Pradita Dirgantara tentang kewirausahaan.
"Edukasi tentang entrepreneurship ini sudah diadakan setiap Sabtu-Minggu di dalam kelas, kecil-kecilan. Latihan ada yang menjadi EO, ada yang jadi vendor, ada yang menjadi pelaku UMKM dan sebagainya," ujar Nani dalam acara itu.
Dari pelajaran di sekolah itu diwujudkan secara nyata melalui penyelenggaraan CEAC. Dalam hal ini pihak sekolah juga bekerja sama dengan Pemerintah Kota Solo, Ladara, serta Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Solo.
"Harapan kami melalui kegiatan ini juga mampu mengangkat keberadaan UMKM-UMKM di Solo," tutur Nani.
Lebih lanjut istri Menteri ATR/Kepala BPN, Hadi Tjahjanto itu menambahkan kegiatan SMA Pradita Dirgantara itu juga sebagai upaya agar para lulusan sekolah yang berlokasi di wilayah Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah itu bisa berhasil dan mendunia.
Pilihan Editor: Peneliti BRIN Ungkap Benteng Terakhir Indonesia dari Terjangan El Nino
