Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Raih Gelar Doktor di Usia 26 Tahun, Naini Hasilkan 13 Publikasi Internasional Bereputasi

Reporter

Editor

Devy Ernis

image-gnews
Mahasiswi Program Doktor Ilmu Kimia Universitas Padjadjaran Al Arofatus Naini membacakan ringkasan disertasinya dalam Sidang Promosi Doktor yang digelar di Ruang Einstein Kampus FMIPA Unpad, Jatinangor, Rabu 12 Juli 2023. Foto: Dadan Triawan
Mahasiswi Program Doktor Ilmu Kimia Universitas Padjadjaran Al Arofatus Naini membacakan ringkasan disertasinya dalam Sidang Promosi Doktor yang digelar di Ruang Einstein Kampus FMIPA Unpad, Jatinangor, Rabu 12 Juli 2023. Foto: Dadan Triawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Al Arofatus Naini berhasil meraih gelar doktor pada program S3 Ilmu Kimia Fakultas MIPA Universitas Padjadjaran (Unpad) dalam sidang promosi doktor yang digelar di Ruang Einstein Kampus FMIPA Unpad, Jatinangor pada Rabu, 12 Juli 2023. Naini menyandang predikat doktor di usia relatif muda yaitu 26 tahun.

Pada sidang tersebut, Naini mempertahankan disertasinya yang berjudul Terpenoid dari Kulit Batang Dyxoxylum parasiticum dengan Aktivitasnya Sebagai Imunomodulator Toll-Like Receptor 4 (TLR4) dan Sitotoksistasnya terhadap Sel Kanker Payudara (MCF-7) dan Sel Kanker Serviks (HeLa).

Bertindak sebagai tim promotor yaitu Unang Supratman selaku ketua, Tri Mayati, dan Yoshihito Shiono dari Yamagata University, Jepang. Tim oponen ahli terdiri dari Rani Maharani, Muchtaridi, dan Deana Widyaningrum dari ITB, serta representasi guru besar Tati Herlina. 

Naini berhasil meraih gelar doktor dengan predikat “dengan pujian” melalui beasiswa Program Magister Menuju Doktor untuk Sarjana Unggul (PMDSU) Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi pada 2019. 

Saat mendapat beasiswa itu, dia memilih calon promotor Unang Supratman dari Unpad. Dasarnya, karena topik riset Unang cocok dengan minatnya, berfokus pada proses pencarian senyawa baru sumber daya alam asli Indonesia. Dia pun langsung mendaftar, dan berhasil bergabung menjadi tim riset Unang melalui program PMDSU.

Sebelum meraih gelar doktor di Unpad, Naini mengambil program S1 Kimia di Universitas Lambung Mangkurat pada 2015. Dia berhasil lulus dalam waktu 3,5 tahun. Setelah itu, dia langsung mempersiapkan diri untuk mendaftar program beasiswa PMDSU.

“Masuk sarjana pada 2015 dan lulus awal 2019, jadi bisa ada waktu mempersiapkan diri sebelum pembukaan beasiswa PMDSU. Begitu beasiswa dibuka saya sudah siap, jadi tidak ada gap year,” kata dia, dikutip dari situs Unpad pada Rabu, 13 Juli 2023.

Perempuan kelahiran Lamongan, 21 April 1997 ini tidak menyia-nyiakan kesempatannya. Dia langsung ngebut menyelesaikan studi dan risetnya, yang sebagian besar dilakukan di Laboratorium Sentral Unpad.

Riset yang dilakukan Naini berupa isolasi senyawa dari bahan alam kulit batang Dyxoxylum parasiticum. Kajian fitokimia yang dilakukannya menghasilkan 28 terpenoid, termasuk delapan senyawa sesquiterpenoid dan sesquiterpenoid dimer baru serta tujuh senyawa tetranortriterpenoid baru.

Penemuan senyawa baru yang juga dilengkapi dengan aktivitas biologisnya berperan penting dalam pengembangan dunia farmakologi, khususnya pencarian senyawa baru dari tumbuhan endemik Indonesia untuk ragam pengobatan kanker payudara dan kanker serviks.

Hasilkan 13 Publikasi Internasional
Kerja keras Naini berbuah manis. Kendati studi dan risetnya terhambat oleh pandemi Covid-19, dia berhasil lulus S2 pada awal 2021 dan langsung lanjut program doktor hingga lulus di Juli 2023.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lulus doktor di usia relatif muda, Naini menghasilkan 13 publikasi internasional bereputasi. Di empat publikasi dia menjadi penulis pertama, sedangkan sisanya menjadi penulis kedua. Sepuluh publikasi di antaranya masuk ke dalam Q1.

“Selalu ada target. Karena kalau mahasiswa PMDSU itu tidak bisa lulus tanpa publikasi, sehingga dari awal sudah didesain seperti itu,” ujar dia yang mengaku artikel ilmiahnya sempat mengalami beberapa penolakan. 

Selain itu, dia juga berhasil menjadi mahasiswa Sandwich Program di Ubon Ratchatani University, Thailand pada Juli 2022 hingga Agustus 2023 dan di Osaka University, Jepang pada Desember 2022 – Juni 2023. Keikutsertaannya dalam program ini berpengaruh pada penyelesaian studinya.

Sejak awal, Naini mengaku sudah bertekad untuk meraih gelar doktor di usia muda. Dia bercita-cita menjadi dosen sejak kuliah S1.

“Saat memilih prodi Kimia sebagai jurusan perkuliahan, saya sudah targetkan ingin jadi dosen di prodi Kimia. Untuk bisa mewujudkan hal itu, satu-satunya cara pastinya harus dapatkan gelar doktor,” ujar dia yang saat ini akan melanjutkan studi pascadoctoral selama setahun di Unpad.

Unang Supratman, yang akan menjadi supervisor Naini selama studi pascadoktoral mengatakan, Naini merupakan sosok yang potensial. Pasalnya, dia merupakan lulusan terbaik dari ULM yang melamar beasiswa PMDSU.

“Setelah ada chemistry-nya, akselerasi belajarnya yang cepat. Ini menandakan jika (mahasiswa) yang berpotensi kalau difasilitasi dengan baik tentu akan bisa lulus lebih cepat,” ujar Unang. 

Dengan meraih gelar doktor di usia 26 tahun, Unang berharap Naini bisa lebih mudah mengembangkan kelimuannya, khususnya di bidang kimia organik bahan alam.

Pilihan Editor: Ini Rekomendasi Kemendikbud Atasi Kekacauan PPDB 2023 Jalur Zonasi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cerita Dosen Muda ITB, Raih Gelar Doktor di Usia 27 dan Bimbing Tesis Mahasiswa Lebih Tua

1 jam lalu

Nila Armelia Windasari, S.A., M.B.A, Ph.D. (Humas ITB/Anggun Nindita)
Cerita Dosen Muda ITB, Raih Gelar Doktor di Usia 27 dan Bimbing Tesis Mahasiswa Lebih Tua

Nila Armelia Windasari, dosen muda ITB menceritakan pengalamannya meraih gelar doktor di usia 27 tahun.


Pendaftaran Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024 Dibuka, Simak Syarat dan Jadwalnya

6 jam lalu

Ilustrasi beasiswa. Freepik
Pendaftaran Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024 Dibuka, Simak Syarat dan Jadwalnya

Kemendikbudristek membuka pendaftaran Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) 2024 hingga 15 Juni 2024.


Hari Pendidikan Nasional: Universitas Jember Cetak Mahasiswa Kedokteran IPK 4,00

20 jam lalu

Kampus Universitas Jember. Sumber foto : unej.co.id KOMUNIKA ONLINE
Hari Pendidikan Nasional: Universitas Jember Cetak Mahasiswa Kedokteran IPK 4,00

Peringatan Hari Pendidikan Nasional di Universitas Jember, Kamis 2 Mei 2024, diwarnai dengan pencapaian satu mahasiswanya yang lulus nilai sempurna.


Kemendikbud Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Sejumlah Daerah Terdampak Bencana

21 jam lalu

Tim SAR gabungan mencari korban tanah longsor yang dinyatakan hilang di Palangka, Kelurahan Manggau, Kecamatan Makale, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan, Senin 15 April 2024. Basarnas Makassar secara resmi menutup operasi SAR bencana tanah longsor yang terjadi pada Sabtu (13/4) malam di dua titik di daerah itu setelah dua korban yang dinyatakan hilang berhasil ditemukan sehingga total korban meninggal dunia akibat bencana tersebut menjadi 20 orang. ANTARA FOTO/Arnas Padda
Kemendikbud Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Sejumlah Daerah Terdampak Bencana

Bencana alam melanda sejumlah wilayah di Tanah Air dalam sebulan terakhir.


UTBK Hari Kedua di UPI Bandung Mulus, Gangguan Teknis Tak Terulang

23 jam lalu

Ilustrasi UTBK (ujian tulis berbasis komputer). TEMPO/Prima Mulia
UTBK Hari Kedua di UPI Bandung Mulus, Gangguan Teknis Tak Terulang

SNPMB jelaskan gangguan teknis yang mengganggu pelaksanaan UTBK hari pertama di banyak lokasi. Laporan dikelompokkan ke dalam 2 kategori.


Aplikasi Soal UTBK Sempat Mati pada Hari Pertama, Bagaimana Kemungkinannya Hari Ini?

1 hari lalu

Petugas menyiapkan perangkat komputer untuk pelaksanaan UTBK-SNBT di Universitas Pembangunan Nasional
Aplikasi Soal UTBK Sempat Mati pada Hari Pertama, Bagaimana Kemungkinannya Hari Ini?

Hari kedua Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) sebagai jalur kedua penyaringan masuk perguruan tinggi negeri dijadwalkan Kamis, 2 Mei 2024.


Agar Peserta Tetap Rapi, Panitia UTBK SNBT 2024 Sediakan Kemeja dan Sepatu Pinjaman

2 hari lalu

Petugas menyiapkan perangkat komputer untuk pelaksanaan UTBK-SNBT di Universitas Pembangunan Nasional
Agar Peserta Tetap Rapi, Panitia UTBK SNBT 2024 Sediakan Kemeja dan Sepatu Pinjaman

Mengatasi peserta yang berpakaian kurang pantas, panitia UTBK SNBT 2024 menyediakan kostum pinjaman, umumnya berupa kemeja dan sepatu.


Kerusakan Alat Pemantau Gunung Ruang, BRIN Teliti Karakter Iklim, serta Kendala Tes UTBK Mengisi Top 3 Tekno

2 hari lalu

Foto handout yang disediakan oleh Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (BASARNAS) menunjukkan asap dan abu erupsi Gunung Ruang dilihat dari desa Tagulandang, Sulawesi Utara, Indonesia, 19 April 2024. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi ( PVMBG) Kementerian ESDM melaporkan Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, meletus pada 16 April malam. Akibat letusan Gunung Ruang, 272 KK atau sekitar 828 jiwa dievakuasi. EPA-EFE/BASARNAS
Kerusakan Alat Pemantau Gunung Ruang, BRIN Teliti Karakter Iklim, serta Kendala Tes UTBK Mengisi Top 3 Tekno

Artikel soal kerusakan alat pemantau erupsi Gunung Ruang menjadi yang terpopuler dalam Top 3 Tekno hari ini.


Aplikasi Tes Sempat Mati Massal, Peserta UTBK di Unpad Dibuat Menunggu 2 Jam

2 hari lalu

Hari pertama Pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer - Seleksi Nasional Berbasis Tes di Universitas Padjadjaran, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin 8 Mei 2023. Gelombang pertama UTBK-SNBT digelar 8-14 Mei 2023. (ANTARA/HO-Unpad)
Aplikasi Tes Sempat Mati Massal, Peserta UTBK di Unpad Dibuat Menunggu 2 Jam

Pelaksanaan UTBK SNBT tahun ini mengalami gangguan teknis pada hari pertama yang digelar serentak secara nasional pada Selasa, 30 April 2024.


Cara Panitia Pengawas UPI hingga Unpad Cegah Upaya Kecurangan UTBK

2 hari lalu

Ilustrasi UTBK (ujian tulis berbasis komputer). TEMPO/Prima Mulia
Cara Panitia Pengawas UPI hingga Unpad Cegah Upaya Kecurangan UTBK

Pusat Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) di Bandung menerapkan berbagai macam cara untuk mengantisipasi kecurangan saat UTBK SNBT 2024