Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Diterima di 21 Kampus Top Dunia, Maulana Mengaku Sempat Ketinggalan Pelajaran

Editor

Devy Ernis

image-gnews
Maulana Fatahillah Adzima. Dok Pribadi
Maulana Fatahillah Adzima. Dok Pribadi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Nama Maulana Fatahillah Adzima kian viral setelah video di TikTok yang memperlihatkan foto dirinya dengan logo 21 kampus ternama dunia. Remaja kelahiran Sukoharjo, 20 Desember 2004 ini berhasil diterima di puluhan kampus bergengsi seperti University of California, Berkeley, Wageningen University, University of New South Wales, Nanyang Technological University, dan Monash University.

Lulusan SMA Negeri 3 Semarang ini memulai prestasinya sejak SMA dengan mengikuti Olimpiade Siswa Nasional (OSN) bidang Geografi dan Kebumian yang digelar Pusat Prestasi Nasional Kementerian Pendidikan. Semasa di sekolah, Maulana terkenal sebagai siswa yang aktif mengikuti kegiatan sekolah. 

“Waktu itu aku tertarik sama penjelasan guruku di SMP tentang batuan, bagaimana bumi terbentuk. Hingga masuk SMA aku senang bisa mempelajari geografi lebih lanjut dan bertekad untuk berprestasi di bidang tersebut,” ujar Maulana dilansir dari situs Pusat Prestasi Nasional pada Ahad, 16 Juli 2023.

Walaupun baru pertama kali memasuki tahap nasional saat SMA, di tahun pertamanya, Maulana berhasil mendapat medali perunggu di bidang geografi dan tahun berikutnya kembali meraih medali yang sama. Dari banyak kompetisi yang diikuti, kompetisi OSN, kata dia, adalah yang paling mengesankan.

“Menurut saya yang paling mengesankan adalah saat saya mengikuti OSN, karena saya merasakan tahapan dari kabupaten/kota, provinsi, hingga akhirnya bisa di tahap nasional," katanya.

Berbagai prestasinya itu membawa Maulana meraih Beasiswa Indonesia Maju dari Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi pada 2022. Setelah dinyatakan diterima, pada November 2022 Maulana mulai mendaftar di universitas di luar negeri hingga Maret 2023.

"Alhamdulillah, banyak diterima, salah satunya adalah universitas impian saya, University of California, Berkeley, Amerika Serikat dengan jurusan teknik sipil,” kata Maulana.

Walaupun jurusan pilihannya berbeda dengan bidang yang ia tekuni selama tiga tahun terakhir ini, Maulana tertarik belajar hal baru untuk pembangunan berkelanjutan. “Saya melihat setelah saya mendalami bidang geografi dan kebumian, saya sadar bahwa saya juga tertarik dengan pembangunan di Indonesia dan pembangunan secara sustainable," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Memiliki berbagai prestasi, Maulana sempat kesulitan ketika meraih capaian itu. Dia mesti membagi waktu untuk belajar OSN dengan kegiatan di sekolah serta menjaga nilai mata pelajaran tetap baik. Maulana merasa kelelahan bahkan sampai pernah ketinggalan pelajaran. 

“Aku banyak ketinggalan pelajaran, tugas-tugas hingga ulangan saat itu. Aku merasa kelelahan, namun tetap dijalani saja pelan-pelan karena pasti bukan hanya saya saja yang lelah, peserta yang lain juga.” sambungnya.

Tak hanya itu, saat mendaftarkan diri di universitas di luar negeri, dia juga mengalami kendala seperti revisi esai berkali-kali. Namun, hal tersebut bisa dilewati dengan baik oleh Maulana. Dia tidak mau menyerah begitu saja dan berusaha menyelesaikan semua.

“Dari awal saya punya motivasi kenapa saya ingin berprestasi dan berkuliah di luar negeri untuk membanggakan kedua orang tua saya,” ujarnya. 

Saat ini, Maulana sedang mempersiapkan berbagai hal untuk keberangkatannya ke Amerika. Ke depan, ia punya target untuk kembali berprestasi dan mendapat IPK yang baik. “Tentunya saat kembali ke Indonesia, saya berharap bisa berkontribusi langsung dalam pembangunan Indonesia," ujarnya.

Pilihan Editor: Belasan Sekolah Ini Nihil Siswa dalam PPDB 2023

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Direktur LPDP: Peserta Bisa Daftar Beasiswa Prioritas sekaligus Non-prioritas

2 jam lalu

LPDP. lpdp.kemenkeu.go.id
Direktur LPDP: Peserta Bisa Daftar Beasiswa Prioritas sekaligus Non-prioritas

Direktur Beasiswa LPDP, Dwi Larso, mengatakan, peserta bisa mendaftar beasiswa prioritas sekaligus beasiswa non-prioritas.


LPDP Buka Beasiswa Prioritas ke NEU, CSU dan UST untuk Bidang Pertambangan

9 jam lalu

LPDP. lpdp.kemenkeu.go.id
LPDP Buka Beasiswa Prioritas ke NEU, CSU dan UST untuk Bidang Pertambangan

Tujuan beasiswa LPDP ini untuk mencetak tenaga kerja untuk memenuhi program hilirisasi industri berbasis tambang mineral di Indonesia.


Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

21 jam lalu

Para pengunjuk rasa duduk di perkemahan saat mereka memprotes solidaritas dengan penyelenggara Pro-Palestina di kampus Universitas Columbia, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di New York City, AS, 19 April 2024. REUTERS/Caitlin Ochs
Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

Polisi Amerika Serikat secara brutal menangkap para mahasiswa dan dosen di sejumlah universitas yang menentang genosida Israel di Gaza


Cara Cek Penerima Program Indonesia Pintar secara Online, Hanya Butuh NIK dan NISN

1 hari lalu

Mumaya Kogoya (kiri) dan anaknya Melfin Melelen menunjukkan Kartu Indonesia Pintar (KIP) di Gudang Garam, Skanto, Keerom, Papua, Kamis 27 Agustus 2020. Program Indonesia Pintar (PIP) melalui KIP dalam adalah pemberian bantuan tunai pendidikan kepada anak sekolah usia usia 6-21 tahun diresmikan sejak tahun 2014 silam. ANTARA FOTO/Indrayadi TH
Cara Cek Penerima Program Indonesia Pintar secara Online, Hanya Butuh NIK dan NISN

Program Indonesia Pintar dari kemendikbudristek untuk pendidikan keluarga miski. Cara cek penerima PIP melalui online dengan NIK dan NISN.


ITS Buka Jalur Mandiri, Bisa Bebas Uang Pangkal dan Bisa Pakai KIP Kuliah

1 hari lalu

Arsip foto gerbang pintu masuk kampus Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya. ANTARA/HO-Humas ITS.
ITS Buka Jalur Mandiri, Bisa Bebas Uang Pangkal dan Bisa Pakai KIP Kuliah

Cara daftar jalur mandiri ITS untuk dapat beasiswa bebas uang pangkal.


Benjamin Netanyahu Desak Protes Pro-Palestina di Kampus-kampus Amerika Serikat Dihentikan

2 hari lalu

Petugas kepolisian bentrok dengan pengunjuk rasa pro-Palestina di Universitas Texas, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Austin, Texas, AS 24 April 2024. REUTERS/Nuri Vallbona
Benjamin Netanyahu Desak Protes Pro-Palestina di Kampus-kampus Amerika Serikat Dihentikan

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan "masih banyak yang harus dilakukan" untuk menghentikan protes pro-Palestina di kampus-kampus AS.


Unpad Buka Pendaftaran Beasiswa S2-S3

2 hari lalu

Pusat Pelayanan Terpadu Unpad, Bandung. (unpad.ac,id)
Unpad Buka Pendaftaran Beasiswa S2-S3

Universitas Padjadjaran (Unpad) membuka pendaftaran Beasiswa Fast Track Magister Doktor 2024 untuk calon mahasiswa yang ingin melanjutkan S2 dan S3.


Mahasiswa ITPLN yang Diduga Plagiarisme Minta Maaf, Dosen Cambridge Tak Akan Perpanjang Kasusnya

2 hari lalu

Ilustrasi plagiat
Mahasiswa ITPLN yang Diduga Plagiarisme Minta Maaf, Dosen Cambridge Tak Akan Perpanjang Kasusnya

Dalam email permintaan maaf kepada Ilias Alami, dosen ITPLN terkesan seperti menyalahkan mahasiswa.


150 Pelajar di Kabupaten Sukabumi Mendapatkan Beasiswa

2 hari lalu

150 Pelajar di Kabupaten Sukabumi Mendapatkan Beasiswa

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi memberikan beasiswa kepada 150 pelajar terbaik dari berbagai daerah di wilayahnya.


KPU Ungkap Alasan Launching Pendaftaran Badan Ad Hoc untuk Pilkada 2024 di Depok

3 hari lalu

Ketua KPU Hasyim Asyari (tengah) didampingi anggota KPU (kiri ke kanan) Mochammad Afifuddin, Parsadaan Harahap, Betty Epsilon Idroos dan August Mellaz memimpin rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat nasional Pemilu 2024 di Gedung KPU, Jakarta, Sabtu 16 Maret 2024. Pada hari ke-18 rapat pleno rekapitulasi tingkat nasional Pemilu 2024, KPU telah mengesahkan perolehan suara nasional pada 32 provinsi. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
KPU Ungkap Alasan Launching Pendaftaran Badan Ad Hoc untuk Pilkada 2024 di Depok

KPU menilai Depok memiliki banyak kampus besar sehingga diharapkan mereka terlibat sebagai penyelenggara dalam pelaksanaan Pilkada 2024.