TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika atau BMKG menyatakan adanya gempa tektonik dengan Magnitudo 5,7 pada Senin, 17 Juli 2023 pukul 11.42.16 WIB di wilayah Pantai Utara Kepulauan Sula, Maluku Utara.
Menurut Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono. gempa bumi ini dangkal akibat adanya deformasi kerak bumi. "Gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan turun atau normal fault," kata dia.
Selain itu, gempa berlokasi di laut pada jarak 91 km arah timur laut Sanana, Kepulauan Sula, Maluku Utara pada kedalaman 41 km.
Berdasarkan estimasi peta guncangan, gempa bumi ini menimbulkan guncangan di daerah Kepulauan Sula dengan skala intensitas IV MMI. Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah. Di daerah Kota Sanana, Kota Labuha dengan skala intensitas III - IV MMI. Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah.
Sedangkan, di daerah Kota Namlea, Kota Namrole dengan skala intensitas III MMI. Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu. Dan di daerah Kota Tidore dengan skala intensitas II - III MMI. Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu.
Baca juga: BMKG Prediksi Suhu Udara Bandung Menggigil, Kisaran 16 Derajat Celcius
Gempa bumi tak berpotensi tsunami
BMKG menyebutkan, hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Selain itu, hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami.
Daryono juga menyebutkan, “Hingga pukul 12.56 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 11 aktivitas gempa bumi susulan dengan magnitudo terbesar M4,1.”
Ia mengajak warga agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh kabar yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Selain itu, warga diminta menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.
Pilihan Editor: BMKG Pastikan Gempa Magnitudo 7,1 di Alaska Tidak Berdampak Tsunami ke Indonesia
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.