Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Daftar 10 Startup AI di Indonesia

Reporter

Editor

Erwin Prima

image-gnews
CEO dan Co-Founder Kata.ai Irzan Raditya saat menyampaikan sambutan dalam acara Interact 2019 di Jakarta, Selasa, 5 November 2019. TEMPO/Khory
CEO dan Co-Founder Kata.ai Irzan Raditya saat menyampaikan sambutan dalam acara Interact 2019 di Jakarta, Selasa, 5 November 2019. TEMPO/Khory
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan diklaim mampu mengubah kehidupan manusia di masa depan, baik secara positif maupun negatif, seperti chatbot ChatGPT.

Bahkan ada banyak bidang pekerjaan yang mulai tergantikan oleh kecanggihan teknologi itu. Tak terkecuali, perusahaan rintisan (startup) turut menggunakan bantuan AI untuk menjalankan kegiatan bisnisnya. 

Lantas, apa saja startup AI asli karya anak bangsa? 

Daftar Startup AI Indonesia

Tracxn Technologies Limited, sebuah perusahaan penyedia informasi platform bagi investor dan korporat melaporkan jumlah startup berbasis AI Indonesia mencapai 166 entitas per 8 April 2023. Adapun sepuluh perusahaan di antaranya adalah sebagai berikut. 

1.    Akulaku

Akulaku merupakan penyedia pembiayaan atau Fintech Peer-to-Peer (P2P) Lending untuk produk elektronik, peralatan rumah tangga, dan masih banyak lainnya. Layanan yang didirikan di Jakarta pada 2016 lalu itu memungkinkan pengguna untuk membayar cicilan melalui kartu kredit/debit. Aplikasi yang tersedia untuk gawai (gadget) bersistem operasi iOS dan Android itu mendapatkan pendanaan sebesar US$345 juta atau sekitar Rp 5,1 triliun dari MUFG dan 24 investor lainnya. 

2.    KoinWorks

Pengembang pinjaman non-jaminan atau pinjaman bunga per bulan KoinWorks dirilis pada 2015 silam. Perusahaan yang bermarkas di Jakarta itu telah menerima bantuan dana sebesar US$93 juta atau setara Rp 1,3 triliun. Beberapa pemberi modalnya, yaitu MDI Ventures, Quona, dan Triodos Investment Management. 

3.    UangMe

UangMe juga termasuk startup AI Indonesia yang bergerak pada sektor keuangan. Perusahaan rintisan yang beroperasi sejak 2018 lalu itu akan memberi pinjaman kepada penggunanya berdasarkan penilaian skor kredit. Tercatat, sejumlah investor berani meletakkan modal di UangMe hingga US$24 juta atau Rp 360,4 miliar, seperti Cheetah Mobile dan Mitra Gobi. 

4.    Eureka

Eureka adalah platform berbasis AI yang menawarkan solusi analitik perilaku konsumen. Beberapa data yang dihasilkan perusahaan asal Jakarta itu digunakan untuk mengelola proyek pemasaran, mengidentifikasi prospek dan target, serta mengelola promosi dan tingkat kepuasan pelanggan. Dilaporkan, Apis Partners, Riyad TAQNIA Fund, MEC Ventures, dan 11 investor lainnya menanamkan modal kepadanya sebesar US$21 juta atau Rp 315,4 miliar. 

5.    Pitik

Kata pitik berasal dari bahasa Jawa yang berarti ayam. Sesuai dengan namanya, perusahaan asal Tangerang itu menyediakan solusi rantai pasokan ternak unggas end-to-end. Aplikasi yang pernah memperoleh pendanaan hingga US$14 juta atau setara Rp 210,3 miliar itu memanfaatkan kecanggihan Internet of Things (IoT) dan algoritma peternakan bertenaga AI. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

6.    McEasy

East Ventures menanamkan modal sebesar US$8 juta atau sekitar Rp 120,1 miliar di McEasy. Perusahaan yang menawarkan solusi pengelolaan dan pelacakan (tracking) armada logistik itu terbentuk pada 2017. Beberapa produk yang dikembangkannya, antara lain GPS pro, VSMS track vision, dan GPS pro plus. 

7.    Prixa

Perangkat lunak manajemen praktik untuk dokter, Prixa, mulai diluncurkan pada 2019 lalu. Perusahaan yang menyediakan layanan informasi relevan menanggapi keluhan pasien hingga membantu klaim asuransi itu berpusat di Jakarta. Adapun sejumlah investor yang turut menyokong dana operasional Prixa mencapai US$5 juta (Rp 225,3 miliar) adalah TPTF dan Siloam Hospitals. 

8.    Rey

Rey adalah aplikasi asuransi jiwa dan kesehatan berbasis komputasi penyimpanan awan (cloud) didirikan pada 2021. Platform yang dapat diinstal di ponsel Android itu memeroleh bantuan dana dari TPTF dan Genesia Ventures hingga US$4 juta atau setara Rp 60 miliar. 

9.    Kata.ai

Penyedia platform percakapan berbasis AI dan SaaS untuk bisnis, yaitu Kata.ai telah beroperasi sejak 2015 lalu. Perusahaan menawarkan mesin dialog (chatbot) yang bisa dipasang pada LINE, BBM, Facebook, Twitter, dan Telegram. Startup yang memiliki kantor di Jakarta itu mendapatkan bantuan modal sebesar US$4 juta (Rp 60 miliar) dari sejumlah investor, seperti Convergence Ventures. 

10.    Verihub

Verihub termasuk startup AI Indonesia yang telah berdiri sejak 2019. Perusahaan yang mendapat suntikan dana sebesar US$3 juta atau Rp 45 miliar itu menawarkan solusi KYC (know your customer) untuk lembaga keuangan. Produk yang dihasilkan mampu merampingkan proses adaptasi (onboarding) pelanggan. 

MELYNDA DWI PUSPITA | TRACXN

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Penelitan IBM: 40 Persen Tenaga Kerja Butuh Pelatihan Ulang Dampak dari Penerapan AI

2 jam lalu

Ilustrasi kecerdasan buatan untuk kesehatan. Kredit: Antaranews
Penelitan IBM: 40 Persen Tenaga Kerja Butuh Pelatihan Ulang Dampak dari Penerapan AI

Studi ini memberikan rekomendasi tentang bagaimana para pemimpin dapat mengambil tindakan untuk mengatasi tantangan talenta mereka di era AI.


Petinggi Microsoft Ungkap Visi Microsoft Terkait Windows dan AI

23 jam lalu

Ilustrasi kecerdasan buatna. towardscience.com
Petinggi Microsoft Ungkap Visi Microsoft Terkait Windows dan AI

Microsoft dilaporkan sedang mengerjakan chip AI-nya sendiri yang mungkin menyaingi NVIDIA.


YouTube Umumkan Fitur AI Baru, Salah Satunya Aplikasi Edit Video Seperti TikTok

1 hari lalu

Logo YouTube. (youtube.com)
YouTube Umumkan Fitur AI Baru, Salah Satunya Aplikasi Edit Video Seperti TikTok

Untuk membantu pengguna membuat dan berbagi video langsung ke YouTube, platform ini telah meluncurkan aplikasi seluler baru yang disebut YouTube Create.


Soal AI, Dosen Filsafat Teknologi UGM: Artificial Intelligence Tidak Akan Menggeser Eksistensi Manusia

2 hari lalu

Ilustrasi artificial intelligence (AI). (Antara/Pixabay)
Soal AI, Dosen Filsafat Teknologi UGM: Artificial Intelligence Tidak Akan Menggeser Eksistensi Manusia

Sebagian manusia mulai khawatir terkait eksistensinya tergantikan artificial intelligence (AI). Begini kata Dosen Filsafat Teknologi UGM Rangga Kala.


Sidang PBB, Menlu Retno Marsudi Berbagi 3 Upaya Rehabilitasi dan Reintegrasi Mantan Teroris

2 hari lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat menghadiri Ministerial Plenary Meeting of the Global Counter-Terrorism Forum (GCTF) ke-13 di sela-sela Sidang Majelis Umum PBB di New York, Amerika Serikat, Rabu, 20 September 2023. ANTARA/HO-Kemlu RI/am
Sidang PBB, Menlu Retno Marsudi Berbagi 3 Upaya Rehabilitasi dan Reintegrasi Mantan Teroris

Di hadapan PBB, Retno Marsudi menyampaikan tiga upaya yang dilakukan Indonesia dalam menanggulangi terorisme dan radikalisasi.


Google Bard AI Kini Terhubung ke Gmail, Google Docs, Maps, Drive, dan YouTube

2 hari lalu

Google Bard.
Google Bard AI Kini Terhubung ke Gmail, Google Docs, Maps, Drive, dan YouTube

Dengan menggunakan Ekstensi, Bard bisa mendapatkan informasi relevan dari semua produk Google lainnya.


Profesor UGM Sebut Kecerdasan Buatan Bisa Dukung Konservasi Keanekaragaman Hayati Indonesia

3 hari lalu

Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada akan membangun pusat laboratorium biodiversitas Indonesia untuk melestarikan genetik tanaman dan fauna  langka di Indonesia . Foto : UGM
Profesor UGM Sebut Kecerdasan Buatan Bisa Dukung Konservasi Keanekaragaman Hayati Indonesia

Budi Setiadi Daryono menyebut kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) dapat dioptimalkan untuk mendukung konservasi keanekaragaman hayati.


Baidu Luncurkan Model AI Medis untuk Industri

4 hari lalu

Bocoran antarmuka Windows 11. Kredit: Baidu/The Verge
Baidu Luncurkan Model AI Medis untuk Industri

Perusahaan layanan web asal Cina, Baidu, seperti tak mau kalah dalam urusan kemajuan teknologi pemanfaatan kecerdasan buatan.


Pencarian Jodoh dengan Bantuan AI, Berikut Daftar Aplikasi dan Fungsinya

4 hari lalu

Aplikasi pencarian jodoh, Tantan dibekukan oleh Beijing. Sumber: Weibo/asiaone.com
Pencarian Jodoh dengan Bantuan AI, Berikut Daftar Aplikasi dan Fungsinya

Teknologi AI kini mulai disisipkan di beberapa aplikasi pencarian jodoh


Antler Ajak Startup Tahap Awal Indonesia Raih Pendanaan Rp 1,9 Miliar

5 hari lalu

Antler mengajak para founder startup tahap awal di Indonesia untuk mendaftarkan diri di program residensi Antler bulan Oktober untuk berkesempatan mendapatkan pendanaan sebesar US$ 125.000 (Rp 1,9 miliar). (Antler)
Antler Ajak Startup Tahap Awal Indonesia Raih Pendanaan Rp 1,9 Miliar

Program residensi dirancang bagi para founder startup untuk menunjukkan spirit Day Zero ala Antler.