Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Hal Bom Fosfor Putih, Senjata Kimia Berbahaya yang Digunakan Israel

Reporter

Editor

Bram Setiawan

image-gnews
Warga Palestina memeriksa kerusakan pasca serangan Israel, di Kota Gaza, 11 Oktober 2023. REUTERS/Mohammed Salem
Warga Palestina memeriksa kerusakan pasca serangan Israel, di Kota Gaza, 11 Oktober 2023. REUTERS/Mohammed Salem
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -  Anggota parlemen Amerika Serikat Maxwell Frost mengecam penggunaan bom fosfor putih oleh Israel di Gaza . “Israel harus mengikuti hukum internasional yang melarang penggunaan fosfor putih, pemboman terhadap warga sipil, dan hukuman kolektif," katanya. .

Tentang Bom Fosfor Putih

1. Mudah Terbakar

Dikutip dari Reuters, bom fosfor bahan kimia yang terbuat dari batuan fosfat. Adapun warnanya putih, kuning atau bening. Dalam bentuk padatan, fosfor putih bertekstur seperti lilin. Bahan ini bersifat sangat aktif mudah terbakar hanya dengan suhu 10 derajat hingga 15 derajat di atas suhu ruangan. 

Human Rights Watch sebelumnya telah mengonfirmasi bahwa Israel telah menggunakan bom fosfor putih di Gaza dan Lebanon selatan. Hukum internasional melarang penempatan amunisi yang sangat mudah terbakar di daerah padat penduduk.

2. Zat Pembakar

Bom fosfor putih sebagai senjata pembakar bunker atau bangunan. Dikutip dari WebMD, al ini tersebab api yang dihasilkan dari pembakaran fosfor dalam suhu sekitar 815 derajat Celsius. Reaksi tersebut menyebarkan api ke seluruh area hingga beberapa ratus meter persegi. Fosfor akan terus terbakar hingga habis mengikuti keberadaan oksigen yang ada. Fosfor putih dianggap sebagai senjata pembakar dalam penggunaan militer. 

3. Dilarang

Penggunaan senjata pembakar terhadap warga sipil dilarang. Ketentuan ini sejalan dengan larangan penyerangan dalam Protokol Tambahan Konvensi Jenewa 1977, Konvensi Jenewa 1949, dan Konvensi PBB mengenai Senjata Konvensional Tertentu melarang penggunaan bom fosfor.

4. Luka Bakar dan Kematian

Dikutip dari Healthline, paparan zat fosfor menimbulkan luka bakar yang menjalar dari kulit hingga ke dalam daging dan tulang manusia. Fosfor putih juga meresap ke dalam aliran darah melalui kulit, meracuni ginjal, hati, dan jantung. Bahaya fosfor putih berakibat kematian, itu juga termasuk jika menghirup zat itu

5. Perang

Dikutip dari Aljazeera, bom fosfor banyak digunakan dalam konflik perang. Amerika Serikat menggunakan bom fosfor selama perang Irak yang berlangsung dari 2003 hingga 2011. Israel menjatuhkan bom yang sama selama Perang Lebanon dan Perang Gaza pada 2009. Adapun lainnya, Afganistan, Suriah Turki.  Rusia dituding menggunakan bom fosfor selama invasi Ukraina.

KHUMAR MAHENDRA | SITA PLANASARI

Pilihan Editor: Mengenal Bom Fosfor Putih, Senjata Perang yang Dilarang PBB

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pengakuan Palestina sebagai Negara Berdaulat akan Jadi Pukulan Telak bagi Israel

3 jam lalu

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi menerima kunjungan kerja Menteri Luar Negeri Turkiye Hakan Fidan di Turki, 1 Mei 2024. Sumber: dokumen Kementerian Luar Negeri RI
Pengakuan Palestina sebagai Negara Berdaulat akan Jadi Pukulan Telak bagi Israel

Menteri Luar Negeri Turkiye sangat yakin pengakuan banyak negara terhadap Palestina sebagai sebuah negara akan menjadi pukulan telak bagi Israel


Lagi, Warga Israel Unjuk Rasa Menuntut Sandera yang Ditahan Hamas Dibebaskan

4 jam lalu

Para pengunjuk rasa melakukan aksi duduk untuk mendukung warga Palestina, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Texas State University di San Marcos, Texas, AS 29 April 2024. REUTERS/Nuri Vallbona
Lagi, Warga Israel Unjuk Rasa Menuntut Sandera yang Ditahan Hamas Dibebaskan

Ribuan warga Israel berunjuk rasa di Tel Aviv menuntut Benjamin Netanyahu menerima proposal gencatan senjata Hamas demi dibebaskannya sandera


Retno Marsudi Singgung Isu Palestina di KTT OKI

6 jam lalu

Menlu RI, Retno LP Marsudi memaparkan hasil pertemuan Sidang Dewan Menteri Luar Negeri Negara-negara OKI pada pembukaan KTT Luar Biasa ke-5 OKI di JCC, Senayan, Jakarta, 7 Maret 2016. TEMPO/Subekti
Retno Marsudi Singgung Isu Palestina di KTT OKI

Retno Marsudi mengingatkan seluruh negara anggota OKI berutang kemerdekaan kepada rakyat Palestina.


Pembicaraan Damai Hamas dan Israel Dimulai Lagi

7 jam lalu

Bangunan-bangunan yang hancur menjadi reruntuhan di Gaza tengah, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, dekat perbatasan Israel-Gaza, 13 Januari 2024. Sejak perang pecah infrastruktur di Gaza porak-poranda. Rumah sakit dibombardir, jaringan telekomunikasi diputus, tak ada akses ke air bersih dan makanan. REUTERS/Amir Cohen
Pembicaraan Damai Hamas dan Israel Dimulai Lagi

Hamas tak berharap banyak pada pembicaraan damai kali ini karena Israel masih bersikukuh pada sikapnya yang tak mau mengakhiri perang Gaza.


Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

9 jam lalu

Mahasiswa ITB menggelar aksi menolak skema pembayaran uang kuliah melalui platform pinjaman online di depan gedung Rektorat ITB, Bandung, Senin, 29 Januari 2024. Keluarga Mahasiswa ITB mencatat ada 120 orang mahasiswa yang menunggak Uang Kuliah Tunggal atau UKT dan terancam tidak bisa mengikuti kuliah atau dipaksa cuti kuliah. TEMPO/Prima Mulia
Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

Berita tentang kenaikan UKT di ITB masih mengisi Top 3 Tekno Berita Terkini.


Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

10 jam lalu

Seorang demonstran memimpin nyanyian di perkemahan protes untuk mendukung warga Palestina, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Universitas Washington di Seattle, Washington, AS 29 April 2024. REUTERS/David Ryder
Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.


Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

12 jam lalu

Presiden AS Joe Biden besama mantan presiden AS Barack Obama meninggalkan Air Force One di Bandara Internasional John F Kennedy di New York, AS 28 Maret 2024. REUTERS
Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 4 Mei 2024 diawali penolakan India soal tudingan xenofobia oleh Presiden AS Joe Biden


Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

20 jam lalu

Ilustrasi spyware. Shutterstock
Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

Sejumlah perusahaan asal Israel diduga menjual teknologi pengintaian atau spyware ke Indonesia. Terungkap dalam investigasi gabungan Tempo dkk


AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

23 jam lalu

Sekretaris Pers Gedung Putih AS Karine Jean-Pierre mengadakan jumpa pers harian di Gedung Putih di Washington, AS 24 Juli 2023. REUTERS/Jonathan Ernst
AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.


AJI Jakarta Ikut Tolak Project Cloud Google untuk Israel, Ini Alasannya

1 hari lalu

Sebuah tanda digambarkan di luar kantor Google dekat kantor pusat perusahaan di Mountain View, California, AS, 8 Mei 2019. REUTERS/Paresh Dave
AJI Jakarta Ikut Tolak Project Cloud Google untuk Israel, Ini Alasannya

AJI Jakarta dengungkan boikot terhadap project cloud yang dikerjakan Google untuk Israel. Momentumnya diselarasakan dengan Hari Buruh 1 Mei.