Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Si Kembar Iin dan Uun, Anak Petani yang Raih IPK Cum laude di UM Surabaya

Editor

Devy Ernis

image-gnews
Uun dan Iin Mahasiswa Kembar Asal Banyuwangi Raih IPK Cumalude. UM Surabaya
Uun dan Iin Mahasiswa Kembar Asal Banyuwangi Raih IPK Cumalude. UM Surabaya
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kisah inspiratif datang dari wisudawati Universitas Muhammadiyah Surabaya (UM Surabaya). Dua mahasiswa kembar asal Banyuwangi ini  Uun Dwi Maulida dari Program Studi Pendidikan Biologi dan Iin Dwi Maulida dari Program Studi Pendidikan Matematika berhasil lulus dengan IPK cum laude. Keduanya menyelesaikan kuliah sambil berwirausaha. 

Keduanya memulai usaha sejak lulus dari bangku Sekolah Menengah Pertama (SMA). Uun dan Iin merintis usaha bersama yang diberi nama Maulida Hijab. Mereka menjual hijab, baju remaja, baju muslim, tas, hingga aksesoris lainnya. Mereka berjualan untuk membantu orang tua. Ibu Uun dan Iin berprofesi sebagai guru dan ayahnya petani. 

“Alhamdulillah berkat nekat berwirausaha hasilnya memuasakan, setidaknya kami berdua tidak meminta ke orang tua untuk mencukupi kebutuhan anak kos, jadi bapak sama ibu hanya membayar biaya kuliah,”ujarnya Uun.

Uun mengatakan biaya kuliah dan biaya hidup di kota cukup mahal sehingga dengan mereka berwirausaha akan sedikit membantu orang tuanya. Adapun mereka menjajakan barang dagangannya di beberapa platform online. Dalam waktu satu bulan, keduanya bisa menghasilkan Rp 2-3 juta. 

“Kalau ramai menjelang hari raya bisa sampai Rp 5 juta. Bisa untuk survive di Surabaya dan tambah-tambah tabungan,”ujarnya.

Meski sambil jualan, keduanya tetap mengutamakan kuliah. Buktinya, mereka lulus dengan IPK cum laude. Uun memperoleh IPK Cumlaude 3,66 sementara Iin memperoleh IPK Cumlaude 3,55.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Iin dan Uun mengaku bahwa keduanya sejak kecil selalu sekolah bersama-sama. Mulai dari TK, SD, SMP, SMA hingga perguruan tinggi. Saat ditanya mengenai kejadian lucu rupanya sejak kecil banyak yang sulit membedakan keduanya, karena saking miripnya.

“Dulu pas awal-awal masih jadi mahasiswa banyak banget teman-teman yang saling panggil bahkan dosen juga salah panggil, karena kami kan berada di fakultas yang sama,” ujarnya.

Mereka berpesan untuk bisa menggapai mimpi jangan bergantung pada orang lain. "Karena sejatinya diri sendirilah yang akan menentukan alur tujuan hidup," ujarnya

 Pilihan Editor: Wisuda UNS 2023, Sebanyak 72,7 Persen Wisudawan Raih Predikat Cum Laude

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Peran Ketua RT dan 3 Warga Tersangka Pembubaran Ibadah Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang

1 jam lalu

Polisi tetapkan empat orang warga sebagai tersangka dalam kasus penganiayaan saat mahasiswa Unpam gelar doa rosario, Selasa 7 Mei 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Peran Ketua RT dan 3 Warga Tersangka Pembubaran Ibadah Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang

Warga Kampung Poncol, Kecamatan Setu, Tangerang Selatan membubarkan ibadah rosario sejumlah mahasiswa Katolik Universitas Pamulang


Unair Buka 1.200 Kuota Penerima KIP Kuliah 2024

5 jam lalu

Kampus Universitas Airlangga Surabaya. ANTARA/HO-Humas Unair.
Unair Buka 1.200 Kuota Penerima KIP Kuliah 2024

Unair menerima kuota KIP Kuliah sebanyak 660 mahasiswa pada 2023.


4 Warga jadi Tersangka di Kasus Pembubaran Ibadah Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang

5 jam lalu

Polisi tetapkan empat orang warga sebagai tersangka dalam kasus penganiayaan saat mahasiswa Unpam gelar doa rosario, Selasa 7 Mei 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
4 Warga jadi Tersangka di Kasus Pembubaran Ibadah Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang

Mahasiswa Universitas Pamulang yang sedang beribadah membaca doa rosario dibubarkan dan dianiaya warga


Kemendikbud: Mahasiswa Penerima KIP Kuliah Harus Punya Keinginan Maju

7 jam lalu

Halimatus Sa'diyah anak kuli bangunan asal Jombang diterima di Fakultas MIPA UGM melalui SNMPTN program KIP Kuliah. Ugm.ac.id
Kemendikbud: Mahasiswa Penerima KIP Kuliah Harus Punya Keinginan Maju

Kemendikbud mendorong penerima KIP Kuliah untuk maju dan berkembang.


SETARA Institute: Pengeroyokan Mahasiswa Katolik di Pamulang Wujud Lemahnya Ekosistem Toleransi

7 jam lalu

Warga Setu melakukan mediasi kasus penyerangan mahasiswa Universitas Pamulang yang sedang berdoa Rosario di Kantor Lurah Babakan, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan, Senin 6 Mei 2024. (MUHAMMAD IQBAL/Tempo)
SETARA Institute: Pengeroyokan Mahasiswa Katolik di Pamulang Wujud Lemahnya Ekosistem Toleransi

Warga Kampung Poncol, Setu, Tangerang Selatan (Tangsel) membubarkan mahasiswa Universitas Pamulang yang sedang beribadah doa rosario


Warga Tangsel Tepis Pembubaran Mahasiswa UNPAM karena Ibadah Doa Rosario

7 jam lalu

Rumah kontrakan yang menjadi tempat tinggal mahasiswi Universitas Pamulang yang juga sekaligus menjadi TKP dugaan pengeroyokan. TEMPO/Muhammad Iqbal
Warga Tangsel Tepis Pembubaran Mahasiswa UNPAM karena Ibadah Doa Rosario

Warga Tangsel mengklaim pembubaran terhadap mahasiswa Universitas Pamulang (UNPAM) tidak terkait dengan ibadah doa rosario yang sedang berlangsung


Mahasiswa Farmasi Unair Raih Juara Pertama Kompetisi Internasional Se-Asia Pasifik

8 jam lalu

Mahasiswa Universitas Airlangga Gerry Yahya Suryanto, Kirana Sekar Laras, Tania Permata Putri, dan Alika Sabrina Mahalaksmi berhasil meraih juara pertama dalam kompetisi Industrial Skills Event (ISE) pada Jumat, 4 Mei 2024. (Foto: Istimewa)
Mahasiswa Farmasi Unair Raih Juara Pertama Kompetisi Internasional Se-Asia Pasifik

Keempat mahasiswa Unair itu diumumkan menjadi juara pertama dalam kompetisi Industrial Skills Event (ISE).


Kronologi Warga Bubarkan Mahasiswa Katolik saat Ibadah Doa Rosario di Tangsel

9 jam lalu

Warga Setu melakukan mediasi kasus penyerangan mahasiswa Universitas Pamulang yang sedang berdoa Rosario di Kantor Lurah Babakan, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan, Senin 6 Mei 2024. (MUHAMMAD IQBAL/Tempo)
Kronologi Warga Bubarkan Mahasiswa Katolik saat Ibadah Doa Rosario di Tangsel

Acara pembacaan doa rosario oleh sekelompok mahasiswa Universitas Pamulang (UNPAM) dibubarkan paksa sejumlah warga di Tangsel


5 Fakta Kematian Mahasiswa STIP Jakarta yang Dianiaya Senior

11 jam lalu

Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Gidion Arif Setyawan menghadirkan pelaku pembunuhan taruna STIP Marunda, Jakarta Utara, berinisial TRS dalam jumpa pers di Jakarta, Sabtu, 4 Mei 2024. Foto: ANTARA/Mario Sofia Nasution
5 Fakta Kematian Mahasiswa STIP Jakarta yang Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Jakarta dengan pangkat taruna tingkat satu meninggal setelah dianiaya oleh seniornya. Berikut sederet faktanya.


Top 3 Hukum: Penjelasan Ketua RW Soal Pengeroyokan Mahasiswa Universitas Pamulang, TPNPB-OPM Rampas Ponsel dan Laptop

14 jam lalu

Rumah kontrakan yang menjadi tempat tinggal mahasiswi Universitas Pamulang yang juga sekaligus menjadi TKP dugaan pengeroyokan. TEMPO/Muhammad Iqbal
Top 3 Hukum: Penjelasan Ketua RW Soal Pengeroyokan Mahasiswa Universitas Pamulang, TPNPB-OPM Rampas Ponsel dan Laptop

Pengeroyokan terhadap sekelompok mahasiswa Universitas Pamulang itu terjadi ketika mereka beribadah doa rosario.